Tampilkan postingan dengan label Potensi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Potensi. Tampilkan semua postingan

Kamis, 20 Januari 2011

Hakekat Memotivasi Diri

“Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan suatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.” (QS. 13:11)


Motivasi merupakan gabungan dari berbagai faktor yang menyebabkan, menyalurkan, dan mempertahankan tingkah laku. Motivasi merupakan dorongan untuk melakukan sesuatu.

Setiap orang pasti memiliki motivasi. Tingkatannya bisa berbeda-beda tergantung dari stimulus (rangsangan) yang diberikan otak. Selain berbeda tingkatannya, motivasi juga memiliki obyek (sasaran) yang berbeda. Belum tentu setiap orang memiliki sasaran motivasi yang sama dengan tingkatan yang sama pula.

Beberapa Teori tentang Motivasi : 

1.   Teori Kepuasan ( Content Theory)
       - Teori Hirarki Kebutuhan Maslow (Maslow’s Hierarchy of Needs).
       - Teori X dan Y (XY Theory)
       - Teori ERG (ERG Theory)
       - Teori Kebutuhan Mc. Clelland (Mc. Clelland Theory)
       - Teori Motivasi-Higiene (Hygiene-Motivation Theory)

2.   Teori Proses (Process Theory)
       - Teori Harapan (Expectancy Theory)
       - Teori Penentuan Tujuan (Goal Setting Theory)
       - Teori Penguatan (Reinforcement Theory)
       - Teori Keadilan (Equity Theory)

Sukses adalah perasan bahagia yang muncul dari dalam hati. Perasaan bahagia karena telah meraih apa yang diyakini sebagai kebenaran dan menjalaninya dengan konsisten. Syarat sukses ada tiga, yakni semangat, visi, dan aksi.
Mativasi menjadi modal dan pemicu awal sebelum orang berpikir tentang visi dan aksi.


Urgensi Memotivasi Diri
  1. Selalu Bersemangat
  2. Tekun dalam Bekerja
  3. Tidak Bergantung Motivasi dari Orang Lain
  4. Selalu berinisiatif dan kreatif
  5. Produksi dalam bekerja
  6. Tercapainya tujuan yang diinginkan
  7. Meraih tujuan lebih cepat
  8. Optimis terhadap masa depan
  9. Menikmati hidup dan pekerjaan
  10. Terhindar dari kesepian
  11. Terhindar dari rasa jenuh
  12. Menunaikan kewajiban syar’i
  13. Melaksanakan sunnah Rasul
  14. Memperoleh sukses di dunia dan akhirat

Hambatan Memotivasi Diri
  1. Kurangnya percaya diri
  2. Cemas
  3. Opini negatif
  4. Perasaaan tidak ada masa depan
  5. Merasa diri tidak penting
  6. Tidak tahu apa yang terjadi
  7. Pengakuan semu

Kami menyimpulkan bahwa cara memotivasi diri perlu berpijak dari asumsi berikut;
  1. Teori-teori motivasi yang ada merupakan rujukan utama dari cara menumbuhkan motivasi diri yang praktis dan mudah dilakukan.

  2. Manusia memiliki empat dimensi diri yaitu mental, emosional, spiritual, dan fisik. Semua dimensi tersebut memiliki hubungan satu sama lain dan saling mempengaruhi satu sama lain.

  3. Berbagai cara menumbuhkan motivasi dari sebenarnya bersumber dari empet dimensi manusia. Dengan ‘menghidupkan’ satu atau lebih dimensi manusia tersebut kita dapat termotivasi.

  4. Setiap dimensi manusia tersebut memiliki sumber pemicu untuk menumbuhkan motivasi diri. Sumber pemicu itu adalah:
    - Visualisasi (visualitation) untuk dimensi mental.
    - Tanggung jawab (responsibility) untuk dimensi spiritual.
    - Kenyamanan dan kesukaan (excited) untuk dimensi emosional.
    - Gerakan (move) untuk dimensi fisik.

  5. Manusia pada dasarnya memiliki kemampuan memotivasi diri yang tidak terbatas. Semakin besar upaya kita untuk ‘menyalakan’ sumber pemicu motivasi semakin besar motivasi yang dihasilkan.

  6. Menumbuhkan motivasi diri sebenarnya banyak caranya. Dibutuhkan kreativitas agar kita dapat memicu munculnya mativasi yang tinggi dalam diri kita. Namun kreativitas tersebut sebenarnya berputar pada menstimulus sumber pemicu motivasi yang ada pada empat dimensi manusia (yakni visualisasi, tanggung jawab, kenyamanan/kesukaan dan gerakan.



Untuk menumbuhkan motivasi diri, ‘pemicunya’ adalah visualisasi (visualitation), tanggung jawab (responsibility), kenyaman dan kesukaan (excited) dan gerakan (move). ‘Pemicu’ tersebut terdapat pada ruang-ruang tertentu yakni mental (untuk visualisasi), spiritual (untuk tanggung jawab), emosional (untuk kenyamanan/kesukaan), dan fisik (untuk gerakan).

Alasan tentang Sumber Pemicu Motivasi
  1. Visualisasi (visualitation) 
    Visualisasi mampu membuat seseorang mem’bayang’kan tujuan dengan jelas dan detail. Tujuan yang jelas dan detail akan memotivasi seseorang untuk meraihnya.

  2. Tanggung jawab (Responsibility)
    Tanggung jawab membuat seseorang merasa ada beban yang harus dipikulnya. Beban berupa amanah untuk melakukan sesuatu. Beban inilah yang membuat ia termotivasi untuk melakukan sesuatu.
  3. Kenyamanan/Kesukaan (excited)

  4. Gerakan (move)
    Dengan melakukan gerakan, motivasi akan muncul. Seringkali kita mengalami bahwa semangat kerja justru muncul setelah kita mulai bekerja, bukan sebelum bekerja.

Rabu, 19 Januari 2011

Bagaimana cara menghilangkan malas?? dalam ibadah juga??

Nabi Muhammad SAW sering mengutarakan dalam doanya agar selalu terhindar dari sifat malas, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan agar tidak malas (contoh dalam ibadah)
  1. Ketahui, fahami dan hayati baik-baik apa keutamaan ibadah yang sering malas untuk kita lakukan, misal kita malas untuk baca Al-Quran. dengan mengetahui keutamaan-keutamaan Al-quran diantaranya dengan membaca 1 huruf dalam Al-quran akan mendapatkan satu kebaikan dll, kemudian setelah tahu, di fahami dan dihayati, maka insya Allah kita akan termotivasi untuk melakukannya. begitu juga misalkan kita malas untuk shalat fardu berjamaah di masjid, dengan mengetahui besarnya keutamaan shalat berjamaah di masjid dari pada shalat munfarid di rumah, maka kita insya Allah tidak akan malas lagi untuk beribadah.
  2. Ubah lingkungan, bila kita dekat dengan orang-orang yang selalu membaca Al-Quran tiap hari nya maka insya Allah kita akan malu sendiri jika malas membaca Al-Quran, dan tentunya akan termotivasi untuk berfastabikul khairot dengan sesama teman selingkungan. Teringat sebuah perkataan, "barangsiapa berteman dengan penjual minyak wangi, maka ia akan terkena wanginya, namun barangsiapa berteman dengan penjual pisau, maka ia akan terkena dan merasakan bagaimana tajamnya pisau tersebut". Seseorang saat ini akan sama dengan dia 5 tahun kemudian kecuali perubahan yang disebabkan oleh lingkungan, buku dan action yang dilakukan.
  3. Paksakan, ini adalah cara paling gampang yang sangat mungkin dilakukan, jika kita malas melaksanakan sesuatu, ibadah maupun muamalah, maka tekadkan dalam hati untuk segera melakukannya dengan sedikit melakukan paksaan pada diri. Kata orang sunda mah "Allahumma paksakeun" doa efektif untuk memulai sesuatu.


Insya Allah jika kita melaksanakan 3 tips diatas, semoga Allah Azza wa Jalla segera menghilangkan sifat malas yang kita miliki. Amiiin..

Senin, 17 Januari 2011

10 LANGKAH MENGGALI DAN MEWUJUDKAN IMPIAN TERDALAM ANDA

Mungkin sebagian besar dari kita sudah lupa apa yang kita impian pada saat masih anak-anak. Kenyataan membuat kita semua menyerah untuk menggapai mimpi, yang dulu benar-benar kita harapkan jadi nyata. Sebenarnya, tidaklah mustahil untuk terus bermimpi dan menjadikannya nyata. Berikut kami berikan 10 panduan untuk menemukan kembali hasrat terdalam Anda dan mengusahakannya jadi kenyataan.
  1. Melatih Peduli Diri Yang Ekstrim
    Yang pertama dan langkah penting untuk menemukan impian terdalam dalam hidup Anda, adalah perhatian yang luar biasa bagus pada diri sendiri! Saat Anda mati rasa dan satu-satunya cara yang membuat Anda senang adalah meratapi diri, hasrat Anda akan turut tenggelam, bahkan tanpa Anda menyadarainya. Jadi mulailah meperhatikan diri sendiri sebaik-baiknya. Apa aktivitas pemeliharaan diri sehari-hari yang dapat Anda lakukan? Nikmatilah itu.

  2. Dengarkan Isyarat Tubuh
    Apa Anda mengetahui saat tubuh Anda berkata ‘Tidak’? Sebagian besar dari kita melakukan pekerjaan dan tak bisa mendapat kesenangan lantaran tubuh kita berkata ‘Tidak’. Kerap kali kita merasa mual, sakit kepala, sakit perut, otot leher yang tegang. Segala ketegangan dan rasa sakit! Sulit bagi tubuh kita untuk berpura-pura. Itulah sebabnya deteksi kebohongan itu sangat nyata. Jadi jika Anda ingin mempercayai hasrat Anda dengarkan apa kata tubuh Anda. Dengarkan saat itu berkata ‘Ya’. Lihat energi berlebih (rasa takut juga termasuk), kesenangan dan kegembiraan.

  3. Jelajahi Hasrat Anda
    Hasrat adalah sebuah perasaan, jadi perhatikanlah. Subyek , aktivitas, majalah atau topik apa yang paling Anda minati? Bersenang-senanglah dengan itu. Buat daftar tentang apa yang benar-benar mearik perhatian Anda dan lihat temanya. Sekarang mulai jelajahi hasarat terkuat Anda.

  4. Biarkan Diri Anda Bermimpi
    Saat kita beranjak dewasa, seringkali kita berhenti bermimpi dan memilih untuk lebih realistis. Masalahnya kita jadi kehilangan jalur dari apa yang benar-benar kita minati. Jadi, kini mulailah membangkitkan kembali mimpi-mimpi liar Anda dan lakukan dengan sebebas mungkin. Lihat kembali setiap wilayah dalam kehidupan Anda dan tulisakan gagasan yang datang dari visi-visi dari wilayah yang benar-benar Anda minati.

  5. Lihat Impian Yang Menghantui Anda
    Apakah Anda pernah memiliki sebuah impian yang terus menghantui Anda? Apakah Anda pernah mengatakan sesuatu seperti, ‘Aku akan senang sekali jika bisa memulai bisnisku sendiri.’ Atau ‘Suatu hari aku akan mengubah hobi ini menjadi karir.’ Beri perhatian lebih dalam pada impian-impian ‘yang melekat’ ini. Kerap kali kita menemukan pemenuhan impian hanya dengan cara sederhana, hanya perlu melihat kembali melihat ke belakang, dan menemukan impian apa yang terus menerus mengusik hati kecil Anda.

  6. Perluas Visi Anda
    Sebagian besar dari kita memiliki visi kecil yang tersimpan untuk kehidupan kita. Kita merasa takut untuk meraih sesuatu yang lebih besar. Apakah itu cukup memiliki nilai? Dapatkah kita melakukannya? Pasti! Ini saatnya berkembang dan memperluas visi itu! Temukan hadiah apa yang dapat Anda berikan untuk orang lain. Putuskan apa yang benar-benar penting untuk disempurnakan. Desain kehidupan hasrat Anda dan buat langkah untuk mewujudkannya. Sebuah visi akan menjadi nyata hanya jika kita mengambil tindakan untuk mewujudkannya!!!

  7. Temukan Sisi Jenius Anda
    Kita semua diberkati dengan kekuatan dan bakat. Ini merupakan hadiah luar biasa untuk sepanjang hidup kita. Kita seringkali melewatkannya hanya karena itu begitu mudah untuk kita lakukan. Saat kita sudah biasa dan maka itu berarti sedang menjalankan ‘level jenius’ yang kita miliki. Atasi kelemahan dan Anda akan jadi kompeten. Tapi lebih penting lagi, kembangkan berkat sisi unik Anda dan Anda membuat Anda jadi jenius.

  8. Bersihkan Kepercayaan Yang Tersumbat
    Seringkali kita berhenti menciptakan hasrat hidup kita dengan ‘menyumbat keyakinan’. Dan sejatinya, itu juga telah menyumbat kehidupan impian kita. Keyakinan yang kita miliki datang dari pengalaman di masa lalu, orang tua kita, guru, teman-teman yang mangatakan kalau kita seharusnya berbuat sesuatu. Ini saatnya untuk melihat kembali semua itu dan harga yang telah kita bayar untuk meyakini hal itu. Hapus semua yang mengahambat keyakinan! Dan mulai meyakininya untuk memberi nafas kehidupan pada impian Anda.

  9. Buat Rencana
    Semua impian di dunia tak akan mengubah kehidupan tanpa adanya usaha. Ketika Anda memiliki sebuah gagasan tentang pekerjaan apa yang benar-benar Anda harapkan, mulailah mengambil langkah pertama. Buat sebuah rencana yang akan membantu Anda menjelajahi gagasan itu. Sungguh menakjubkan mengetahui seberapa banyak pintu yang akan terbuka saat Anda mulai membuat rencana dan bertindak!!!

  10. Rayakan Kesuksesan Anda
    Perayaan merupakan hal yang paling penting! Mulai dengan perayaan di setiap langkah kecil dalam mewujudkan impian Anda. Kenapa? Pertama, karena ini menyenangkan! Kedua, merayakan setiap kesuksesan kecil membantu Anda untuk tetap fokus pada kesuksesan dan mempertahankan motivasi Anda untuk terus bergerak maju.

Nah, apakah impian masa kecil Anda masih berharga untuk diwujudkan? Temukanlah jawabannya!!