tag:blogger.com,1999:blog-12308028636993288072024-03-13T08:06:28.976+07:00AlBaghir SUKSES SPEKTAKULER..!!Bersama berjuang menggapai impian Mulia.. SUKSES SPEKTAKULER..!!!AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.comBlogger41125tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-91250971091593870922012-05-26T22:00:00.000+07:002012-06-06T00:52:21.649+07:00Klasifikasi Skripsi jurusan Teknologi Pendidikan Universitas Negeri Jakarta<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>PENDAHULUAN</b></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">penelitian atau riset adalah terjemahan dari bahasa inggris <i>research, </i>yang merupakan gabungan dari kata <i>re</i> (kembali) dan <i>to search</i> (mencari). Beberapa sumber lain menyebutkan bahwa <i>research</i> adalah berasal dari bahasa Perancis </span><i style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 24px; text-align: justify;">recherché. </i><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 24px; text-align: justify;">I</span><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 24px; text-align: justify;">ntinya hakekat penelitian adalah "mencari kembali". Adapun pengertiannya, penelitian adalah suatu penyelidikan atau suatu usaha pengujian yang dilakukan secara teliti dan kritis dalam mencari fakta-fakta atau prinsip-prinsip dengan menggunakan langkah-langkah tertentu.</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />
<div class="Section1">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 150%;">Salah satu
contoh penelitian yang sering dilakukan dalam dunia pendidikan khususnya
diperguruan tinggi adalah skripsi. Apa yang muncul dikepala kita jika mendengar
kata Skripsi? Mendengar kata-kata skripsi banyak hal yang langsung muncul dikepala
kita, mungkin yang muncul adalah penelitian, sarjana, kuliah, semester akhir,
lulus kuliah dan lain sebagainya. Skripsi memang erat sekali hubungannya dengan
dunia pendidikan terutama perguruan tinggi, bahkan skripsi merupakan syarat
mutlak yang wajib dilakukan untuk mendapatkan gelar sarjana di perguruan
tinggi.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Teknologi
pendidikan adalah bidang ilmu yang memiliki misi besar dalam memfasilitasi
belajar dan meningkatkan kinerja yang menggunakan pendekatan sistemati dan
sistemik (menurut AECT, 2008). Melihat misi yang masih terlalu luas, maka di
Universitas Negeri Jakarta, jurusan Teknologi Pendidikan dibagi menjadi tiga
konsentrasi/peminatan yaitu konsentrasi media pembelajaran, pengelolaan
pembelajaran serta teknologi kinerja. Dari ketiga konsentrasi diatas, sudah
banyak sekali dihasilkan skripsi-skripsi yang berhubungan dengan misi besar
teknologi pendidikan menurut AECT 2008 tersebut. Penelitian di ketiga
konsentrasi tersebut banyak menghasilkan penelitian tentang pengembangan
produk, evaluasi, pelatihan atapun penelitian tindakan kelas.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Untuk
menghindari agar penelitian yang sudah pernah dilakukan tidak dilakukan
kembali, maka kita perlu mengetahui gambaran peta skripsi di jurusan Teknologi
Pendidikan. Untuk mengetahui gambaran peta skripsi di jurusan Teknologi
Pendidikan, maka penulis melakukan survey mengenai jenis penelitian apa saja
yang ada di jurusan Teknologi Pendidikan khususnya pada konsentrasi media
pembelajaran. Survey ini dilakukan juga agar penulis mengetahui penelitian apa
yang masih jarang dilakukan ataupun yang sering dilakukan oleh alumni, agar
calon penulis skripsi nanti dapat menjadikan ini sebagai ukuran atau pedoman
agar mereka dapat mengeskplor pengetahuannya lagi dalam melakukan penelitian
ataupun menyusun skripsi, serta tidak melakukan lagi penelitian yang sudah
pernah dilakukan sebelumnya.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="background-color: white; line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Data yang kami kumpulkan melalui studi pustaka, yaitu
mengambil sampel berupa skripsi-skripsi di jurusan Teknologi Pendidikan UNJ
dalam kurun waktu 5 tahun terakhir (2007-2012). Berdasarkan data yang kami
diperoleh ada sekitar <i>(berapa buah) </i>buah
skripsi dari ketiga konsentrasi. <i>(berapa
buah)</i> skripsi tersebut masing-masing terdiri dari <i>(berapa buah)</i><span class="apple-converted-space"> </span>skripsi
tentang media pembelajaran,<span class="apple-converted-space"> </span><i>(berapa buah)</i><span class="apple-converted-space"> </span>skripsi tentang Pengelola Program Pembelajaran,
dan<span class="apple-converted-space"> </span><i>(berapa buah)<span class="apple-converted-space"> </span></i>Skripsi tentang
Teknologi Kinerja. Untuk lebih jelasnya, dibawah ini akan disajikan hasil
pengolahan data jenis skripsi yang telah ditulis oleh alumni di jurusan Teknologi
Pendidikan.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>PEMBAHASAN
</b><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Khusus
untuk konsentrasi media pembelajaran, banyak sekali skripsi-skripsi baik dari
penelitian pengembangan, evaluasi, pemanfaatan media ataupun jenis penelitian
lainnya yang sudah dihasilkan oleh mahasiswa teknologi pendidikan. <o:p></o:p></span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><i>Media</i> berasal dari bahasa latin merupakan bentuk jamak
dari “Medium” yang secara harfiah berarti “Perantara” atau “Pengantar” yaitu
perantara atau pengantar sumber pesan dengan penerima pesan. Beberapa ahli
memberikan definisi tentang media pembelajaran. Schramm (1977) mengemukakan
bahwa media pembelajaran adalah teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan
untuk keperluan pembelajaran. <o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sementara itu, Briggs (1977) berpendapat bahwa
media pembelajaran adalah sarana fisik untuk menyampaikan isi/materi
pembelajaran seperti : buku, film, video dan sebagainya. Sedangkan, <em>National
Educatikan pada tahun 2007, on Associaton</em>(1969) mengungkapkan bahwa
media pembelajaran adalah sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun
pandang-dengar, termasuk teknologi perangkat keras. Dari ketiga pendapat di
atas disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat
menyalurkan pesan, dapat merangsang fikiran, perasaan, dan kemauan peserta
didik sehingga dapat mendorong terciptanya proses belajar pada diri peserta
didik.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Brown (1973) mengungkapkan bahwa media
pembelajaran yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran dapat mempengaruhi
terhadap efektivitas pembelajaran. Pada mulanya, media pembelajaran hanya
berfungsi sebagai alat bantu guru untuk mengajar yang digunakan adalah alat
bantu visual. Sekitar pertengahan abad Ke –20 usaha pemanfaatan visual
dilengkapi dengan digunakannya alat audio, sehingga lahirlah alat bantu
audio-visual. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
(IPTEK), khususnya dalam bidang pendidikan, saat ini penggunaan alat bantu atau
media pembelajaran menjadi semakin luas dan interaktif, seperti adanya komputer
dan internet.<o:p></o:p></span></div>
</div>
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;"><br clear="all" style="mso-break-type: section-break; page-break-before: always;" />
</span>
</span><div class="Section2">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Penulis
sudah melakukan pengumpulan data
kumpulan skripsi mahasiswa teknologi pendidikan berkonsentrasi media
pembelajaran. Berikut adalah rinciannya :<o:p></o:p></span></span></div>
<table border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoNormalTable" style="border-collapse: collapse; margin-left: 4.45pt; width: 979px;">
<tbody>
<tr style="height: 15.0pt; mso-row-margin-right: 428.1pt; mso-yfti-firstrow: yes; mso-yfti-irow: 0;">
<td colspan="4" nowrap="" style="height: 15.0pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 156.65pt;" valign="bottom" width="209"></td>
<td colspan="4" nowrap="" style="height: 15.0pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 149.7pt;" valign="bottom" width="200"></td>
<td colspan="5" style="border: none; mso-cell-special: placeholder; padding: 0cm 0cm 0cm 0cm;" width="571"><div class="MsoNormal">
<br /></div>
</td>
</tr>
<tr style="height: 15.0pt; mso-row-margin-right: 213.6pt; mso-yfti-irow: 1;">
<td colspan="2" nowrap="" style="height: 15.0pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 74.55pt;" valign="bottom" width="99"></td>
<td colspan="4" nowrap="" style="height: 15.0pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 131.25pt;" valign="bottom" width="175"></td>
<td colspan="3" nowrap="" style="height: 15.0pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 156.75pt;" valign="bottom" width="209"></td>
<td colspan="2" nowrap="" style="height: 15.0pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 158.3pt;" valign="bottom" width="211"></td>
<td colspan="2" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border: none; mso-cell-special: placeholder;" width="285"><div class="MsoNormal">
<br /></div>
</td>
</tr>
<tr style="height: 23.25pt; mso-yfti-irow: 2;">
<td nowrap="" style="border: solid windowtext 1.0pt; height: 23.25pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.85pt;" width="36">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<b><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">NO<o:p></o:p></span></span></b></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-left: none; border: solid windowtext 1.0pt; height: 23.25pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 117.5pt;" width="157">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<b><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">JUDUL SKRIPSI<o:p></o:p></span></span></b></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-left: none; border: solid windowtext 1.0pt; height: 23.25pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 47.35pt;" width="63">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<b><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">TAHUN<o:p></o:p></span></span></b></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-left: none; border: solid windowtext 1.0pt; height: 23.25pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 74.65pt;" width="100">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<b><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">NAMA PENELITI<o:p></o:p></span></span></b></div>
</td>
<td colspan="3" nowrap="" style="border-left: none; border: solid windowtext 1.0pt; height: 23.25pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 139.65pt;" width="186">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<b><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">MASALAH PENELITIAN<o:p></o:p></span></span></b></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-left: none; border: solid windowtext 1.0pt; height: 23.25pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 156.65pt;" width="209">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<b><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">JENIS PENELITIAN<o:p></o:p></span></span></b></div>
</td>
<td nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 23.25pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 171.8pt;" width="229">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<b><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">ALASAN<o:p></o:p></span></span></b></div>
</td>
</tr>
<tr style="height: 15.0pt; mso-yfti-irow: 3;">
<td nowrap="" style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.85pt;" valign="top" width="36">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">1<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 117.5pt;" valign="top" width="157">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pemanfaatan
web “forum TKJ” sebagai sumber belajar di SMK Negeri 22 Jakarta<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 47.35pt;" valign="top" width="63">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">2011<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 74.65pt;" valign="top" width="100">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sarah
Lifdiana<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="3" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 139.65pt;" valign="top" width="186">
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bagaimana
pemanfaatan web forum TKJ SMK N 22 JAKARTA sebagai sumber belajar siswa
jurusan TKJ?<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 156.65pt;" valign="top" width="209">
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">deskriptif eksploratif<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Kualitatif <o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Lapangan<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 171.8pt;" valign="top" width="229">
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Penelitian ini bermaksud untuk
mengumpulkan informasi mengenai status gejala pada saat penelitian dilakukan,
menggambarkan apa adanya tentang suatu gejala atau keadaan.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Peniliti ingin mengukur sejauh mana
efektifitas pemanfaatan web “forum TKJ” sebagai sumber belajar di SMK Negeri
22 Jakarta<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Peniliti melaksanakann penelitiannya di
SMK 22 sebagai penelitiannya<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Peneliti mencari informasi yang dapat
digunakan untuk mengambil kesimpulan<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
</tr>
<tr style="height: 15.0pt; mso-yfti-irow: 4;">
<td nowrap="" style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.85pt;" valign="top" width="36">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">2<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 117.5pt;" valign="top" width="157">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Evaluasi
media CAI (Computer Assisted Instruction) mata pelajaran biologi kelas x
produksi pustekom<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 47.35pt;" valign="top" width="63">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">2011<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 74.65pt;" valign="top" width="100">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Edi
Ruchiyat<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="3" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 139.65pt;" valign="top" width="186">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Apakah
produk pembelajaran yang dihasilkan pustekom efektif untuk pembelajaran?<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 156.65pt;" valign="top" width="209">
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Kualitaif <o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Penelitian evaluasi<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 171.8pt;" valign="top" width="229">
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Sebab peneliti ingin melihat kualitas
media CAI mata pelajaran biologi yang di produksi Pustekom dengan
karakteristik CAI yang efektif <o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Sebab ingin mengevaluasi kualitas media
CAI yang dibuat oleh pustekom<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Peneliti mencari informasi yang dapat
digunakan untuk mengambil kesimpulan<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
</tr>
<tr style="height: 15.0pt; mso-yfti-irow: 5;">
<td nowrap="" style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.85pt;" valign="top" width="36">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">3.<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 117.5pt;" valign="top" width="157">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pengembangan modul elektronik sebagai sumber belajar untuk matakuliah
multimedia design <o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 47.35pt;" valign="top" width="63">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">2011<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 74.65pt;" valign="top" width="100">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ananda
Gunadharma<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="3" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 139.65pt;" valign="top" width="186">
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; mso-add-space: auto; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bagaimanakah
produk pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan asil belajar terhadap
matakulliah multimedia design?<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 156.65pt;" valign="top" width="209">
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">pengembangan karya inovatif<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">penelitian lapangan<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 171.8pt;" valign="top" width="229">
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Karena bertujuan untuk menghasilkan dan
mengembangkan sebuah produk<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Karena penelitian tersebut dilakukan untuk
mengadakan percobaan dan penyempurnaan pada media yang dibuat<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Karena menjadikan IDS sebagai objek
penelitian<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
</tr>
<tr style="height: 15.0pt; mso-yfti-irow: 6;">
<td nowrap="" style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.85pt;" valign="bottom" width="36">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">4.</span><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 117.5pt;" valign="bottom" width="157">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pengembangan
video pembelajaran sains (sifat kehantaran panas dari berbagai benda) untuk
siswa kelas VI Sekolah Dasar<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 47.35pt;" valign="bottom" width="63">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> 2011<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 74.65pt;" valign="bottom" width="100">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> Yusri<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="3" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 139.65pt;" valign="bottom" width="186">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">Bagaimanakah produk pembelajaran yang efektif
dalam meningkatkan asil belajar terhadap mata pelajaran IPA?</span><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 156.65pt;" valign="bottom" width="209">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">Pengembangan<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">Kualitatif<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 171.8pt;" valign="bottom" width="229">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">Memberikan
gambaran yang menyeluruh tentang bagaimana mengembangkan sebuah video
pembelajaran<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">Menciptakan
suatu produk guna mengatasi permasalahan yang diteliti<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Peneliti mencari informasi yang dapat
digunakan untuk mengambil kesimpulan</span><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><o:p></o:p></span></span></div>
</td>
</tr>
<tr style="height: 15.0pt; mso-yfti-irow: 7;">
<td nowrap="" style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.85pt;" valign="bottom" width="36">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">5.<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 117.5pt;" valign="bottom" width="157">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pengembangan
komik berwarna sebagai pembelajaran sejarah sekolah menengah pertama kelas 3<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 47.35pt;" valign="bottom" width="63">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">2009<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 74.65pt;" valign="bottom" width="100">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Riana
Maulana<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="3" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 139.65pt;" valign="bottom" width="186">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">Kurangnya
minat membaca siswa terhadap buku pelajaran sehingga dapat menyebabkan
lemahnya wawasan dan pemahaman siswa terhadap suatu bidang ilmu<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">Kebanyakan
buku pelajaran sejarah disajikan secara tekstual, minim ilustrasi, dan desain
yang sederhana<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 156.65pt;" valign="bottom" width="209">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">Pengembangan<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">Kualitatif<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 171.8pt;" valign="bottom" width="229">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">Mengembangkan
produk pembelajaran berupa komik bewarna<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 36.0pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Peneliti mencari informasi yang dapat
digunakan untuk mengambil kesimpulan</span><span lang="EN-GB" style="line-height: 150%;"><o:p></o:p></span></span></div>
</td>
</tr>
<tr style="height: 15.0pt; mso-yfti-irow: 8;">
<td nowrap="" style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.85pt;" valign="top" width="36">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">6.<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 117.5pt;" valign="top" width="157">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pengembangan
video pembelajaran untuk pengenalan fotografi digital<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 47.35pt;" valign="top" width="63">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">2007<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 74.65pt;" valign="top" width="100">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bayu
mahesa subagdja<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="3" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 139.65pt;" valign="top" width="186">
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">K</span><span lang="IN" style="line-height: 150%;">urang</span><span style="line-height: 150%;">nya
pemahaman</span><span lang="IN" style="line-height: 150%;"> atas berbagai fitur dan
kecanggihan yang dimiliki oleh kamera digital membuat para pembelajar
cenderung lebih menyukai pemakaian kamera analog dalam proses pembelajaran</span><span style="line-height: 150%;"><o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 156.65pt;" valign="top" width="209">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Pengembangan<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Kualitatif <o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 171.8pt;" valign="top" width="229">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Penelitian bertujuan untuk mengembangkan
dan menghasilkan sebuah prototipe media video yang mempunyai tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai secara spesifik dan terukur.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 36.0pt; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Peneliti mencari informasi yang dapat
digunakan untuk mengambil kesimpulan<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
</tr>
<tr style="height: 15.0pt; mso-yfti-irow: 9; mso-yfti-lastrow: yes;">
<td nowrap="" style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.85pt;" valign="top" width="36">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">7.<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 117.5pt;" valign="top" width="157">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pengembangan
Video pembelajaran tentang seni melipat kertas (Origami)<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 47.35pt;" valign="top" width="63">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">2007<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 74.65pt;" valign="top" width="100">
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Endah
Tri Utami<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="3" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 139.65pt;" valign="top" width="186">
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Media yang terbatas dalam matakuliah
motorik halus pada materi origami<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Buku origami masih kurang memenuhi rasa
ingin tahu dan memperdalam keterampilan origami mahasiswa<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Mata kuliah motorik harus memiliki
subtopic yang terlampau banyak namun waktu pengajaran sangat sedikit<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td colspan="2" nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 156.65pt;" valign="top" width="209">
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Pengembangan<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">lapangan<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
<td nowrap="" style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; height: 15.0pt; mso-border-bottom-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-right-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 171.8pt;" valign="top" width="229">
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">dikatakan pengembangan sebab peneliti
mengembangkan sebuah produk berupa video yang berfungsi untuk menanggulangi
masalah yang dihadapi oleh mahasiswa PAUD<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;">-<span style="line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="line-height: 150%;">Peneliti menjadikan PAUD FIP UNJ sebagai
objek penelitian<o:p></o:p></span></span></div>
</td>
</tr>
<!--[if !supportMisalignedColumns]-->
<tr height="0">
<td style="border: none;" width="36"></td>
<td style="border: none;" width="64"></td>
<td style="border: none;" width="93"></td>
<td style="border: none;" width="16"></td>
<td style="border: none;" width="47"></td>
<td style="border: none;" width="19"></td>
<td style="border: none;" width="81"></td>
<td style="border: none;" width="53"></td>
<td style="border: none;" width="75"></td>
<td style="border: none;" width="58"></td>
<td style="border: none;" width="153"></td>
<td style="border: none;" width="56"></td>
<td style="border: none;" width="229"></td>
</tr>
<!--[endif]-->
</tbody></table>
</div>
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></span><br />
<span style="font-size: small;">Dari hasil pengumpulan data mengenai data </span>kumpulan skripsi mahasiswa teknologi pendidikan berkonsentrasi media pembelajaran, maka akan di gambarkan melalui grafik seperti ini :<br />
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></span><br />
<br clear="all" style="mso-break-type: section-break; page-break-before: always;" />
<v:shapetype coordsize="21600,21600" filled="f" id="_x0000_t75" o:preferrelative="t" o:spt="75" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" stroked="f">
<v:stroke joinstyle="miter">
<v:formulas>
<v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0">
<v:f eqn="sum @0 1 0">
<v:f eqn="sum 0 0 @1">
<v:f eqn="prod @2 1 2">
<v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth">
<v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight">
<v:f eqn="sum @0 0 1">
<v:f eqn="prod @6 1 2">
<v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth">
<v:f eqn="sum @8 21600 0">
<v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight">
<v:f eqn="sum @10 21600 0">
</v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:formulas>
<v:path gradientshapeok="t" o:connecttype="rect" o:extrusionok="f">
<o:lock aspectratio="t" v:ext="edit">
</o:lock></v:path></v:stroke></v:shapetype><v:shape alt="16" id="Picture_x0020_5" o:spid="_x0000_s1028" style="height: 165.75pt; margin-left: -10.15pt; margin-top: 72.9pt; position: absolute; visibility: visible; width: 218.65pt; z-index: -2;" type="#_x0000_t75" wrapcoords="-148 0 -148 21502 21635 21502 21635 0 -148 0">
<v:imagedata o:title="16" src="file:///C:\Users\AlBaghir\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.jpg">
<w:wrap type="tight">
</w:wrap></v:imagedata></v:shape><v:shape alt="12" id="Picture_x0020_2" o:spid="_x0000_s1027" style="height: 174pt; margin-left: -22.9pt; margin-top: 238.65pt; position: absolute; visibility: visible; width: 230.25pt; z-index: -3;" type="#_x0000_t75" wrapcoords="-141 0 -141 21414 21670 21414 21670 0 -141 0">
<v:imagedata o:title="12" src="file:///C:\Users\AlBaghir\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image002.jpg">
<w:wrap type="tight">
</w:wrap></v:imagedata></v:shape><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1cQaj2fTaO-1W111K8EIfmiHmEGfvEV88XWta3ESp86oZWOvUf64hGHffl464Bs97ntzQfu8eHxHUDKPzFPGcrqukTnTG89s4hZxylNVbYczYq1PNBEwWfjB0F_BsQFGpT2X_u55LrZRq/s1600/a16.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="243" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1cQaj2fTaO-1W111K8EIfmiHmEGfvEV88XWta3ESp86oZWOvUf64hGHffl464Bs97ntzQfu8eHxHUDKPzFPGcrqukTnTG89s4hZxylNVbYczYq1PNBEwWfjB0F_BsQFGpT2X_u55LrZRq/s320/a16.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRFPmMSNqmKW4BDkfuMIs-3yKIzpSO07PozW-Y5Cz1cIqXWxqRaEFLC37w1opOLaMPaNBwj8mACaFe0QFw63Xp6VM6ydf25SFtCmI9tGXcFeUcOYCvudwojN_yZHMzm5JraNzK5aKXaUuE/s1600/a17.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="244" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRFPmMSNqmKW4BDkfuMIs-3yKIzpSO07PozW-Y5Cz1cIqXWxqRaEFLC37w1opOLaMPaNBwj8mACaFe0QFw63Xp6VM6ydf25SFtCmI9tGXcFeUcOYCvudwojN_yZHMzm5JraNzK5aKXaUuE/s320/a17.jpg" width="320" /></a><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifeR_qvTOYTxW7T1um-k9PdMqdjlxMDLDDWP640zqNRdasTLUwYFbCPYQBqrnmFlVI7KAEQbb9v-ubCLBgjpsDNlYNeA9SirndM5o03Y0DurLtT55C0wU8NCVP-N2xGLILn4gYM6UGs8Lw/s1600/a12.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="242" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifeR_qvTOYTxW7T1um-k9PdMqdjlxMDLDDWP640zqNRdasTLUwYFbCPYQBqrnmFlVI7KAEQbb9v-ubCLBgjpsDNlYNeA9SirndM5o03Y0DurLtT55C0wU8NCVP-N2xGLILn4gYM6UGs8Lw/s320/a12.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%; text-align: justify;">Berdasarkan diagram diatas dapat disimpulkan
bahwa dari tujuh skripsi yang diambil datanya secara acak dapat disimpulkan
terdapat 2 skripsi yang dikeluarkan pada tahun 2007, </span><span style="line-height: 150%; text-align: justify;">satu
skripsi tahun 2009 , dan yang terbanyak yaitu pada tahun 2011 sebanyak 4
skripsi.</span></div>
</span></span>
<span style="line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 115%;">Dari 7 skripsi tersebut mempunyai jenis penelitian yang berbeda-beda,
penggambarannya dapat dilihat pad grafik berikut :</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJw2Xt9iA9C8XOy7NHVvhLmLBeVVYx0Mf3TVQzHXg4SB0Hp-PraxCPedwKPgzknqF8xsCnwdXyOjsYv9E3rOeKf6PQaDc1iYfsgZQRRwVEY77GJAw07xD6mfoZpRvsPg9tY7kpkYY9T1Jz/s1600/a14.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="234" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJw2Xt9iA9C8XOy7NHVvhLmLBeVVYx0Mf3TVQzHXg4SB0Hp-PraxCPedwKPgzknqF8xsCnwdXyOjsYv9E3rOeKf6PQaDc1iYfsgZQRRwVEY77GJAw07xD6mfoZpRvsPg9tY7kpkYY9T1Jz/s320/a14.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuo-_KvYYjQ9m5k2cNtXD2tVCUTpX40DaRv80mWox7LjOvCpbXCnCQGEWS0cH5PJsVg4_odKGp78WWdBRDgUFGJjI485HeXjP75DD8LkM_f57K6k03kTw4TmKLt04gRGD4QO9CR5s4VNps/s1600/a13.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="242" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuo-_KvYYjQ9m5k2cNtXD2tVCUTpX40DaRv80mWox7LjOvCpbXCnCQGEWS0cH5PJsVg4_odKGp78WWdBRDgUFGJjI485HeXjP75DD8LkM_f57K6k03kTw4TmKLt04gRGD4QO9CR5s4VNps/s320/a13.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCi4Zloydnb-qhTPmgL6RD7TVDFOK1g4OsJIaHg1QJMOjRjRxXce-YgYmccJeDNfeXaqYC20M2Te1J5t5x7ap7jO85HPgPOqIudfSmvLJTilwzRlVjmmt9EtjrZXYTfVaqTEFGi6-ZKEI6/s1600/a111.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="245" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCi4Zloydnb-qhTPmgL6RD7TVDFOK1g4OsJIaHg1QJMOjRjRxXce-YgYmccJeDNfeXaqYC20M2Te1J5t5x7ap7jO85HPgPOqIudfSmvLJTilwzRlVjmmt9EtjrZXYTfVaqTEFGi6-ZKEI6/s320/a111.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dari
diagram diatas dapat disimpulkan bahwa jenis penelitian media yang paling
banyak digunakan dalam skripsi mahasiswa teknologi pendidikan yaitu jenis
penelitian pengembangan. Penelitian pengembangan mempunyai data sejumlah 5
skripsi dan setara dengan jenis penelitian kualitatif. Penelitian pengembangan
merupakan penelitian dimana mahasiswa membuat suatu produk kemudian di evaluasi
kualitasnya apakah dapat meningkatkan hasil belajar siswa SD/SMP atau target
atau belum. Di setiap skripsi mahasiswa tidak hanya memakai satu jenis
penelitian saja tetapi bisa lebih dari satu dilihat dari tujuannya, ragamnya,
tempatnya dan lain sebagainya.<span style="font-size: small;"><o:p></o:p></span></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">KESIMPULAN</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Begitu
pentingnya seorang mahasiswa mengklasifikasikan atau mengkategorikan
skripsi-skripsi yang sudah dibuat oleh kakak kelas mereka. Mengapa demikian?
Hal ini dimaksudkan agar tidak adanya kesamaan judul atau masalah dalam membuat
skripsi.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Skripsi
yang sudah dibuat oleh mahasiswa teknologi pendidikan khususnya konsentrasi
media pembelajaran umumnya skripsi berjenis pengembangan. Penelitian
pengembangan merupakan penelitian dimana mahasiswa membuat suatu produk
kemudian di evaluasi kualitasnya apakah dapat meningkatkan hasil belajar siswa
SD/SMP atau target atau belum.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dengan adanya pengklasifikasisan in diharapkan dapat membantu mahasiswa
untuk mencari judul skripsi ataupun masalah yang akan diangkat untuk dijadikan
penelitiannya, khususnya mahasiswa Teknologi Pendidikan Universitas Negeri
Jakarta.</span></span></div>
</span>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-10867208598702818582012-05-15T00:00:00.000+07:002012-06-06T00:15:53.922+07:00Penelitian Pembelajaran Berbasis Komputer<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
</div>
<div align="center" class="MsoNormal">
</div>
<div align="center" class="MsoNormal">
</div>
<div align="center" class="MsoNormal">
</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: center;">
</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pendahuluan</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><span style="font-style: normal;">Pada 1980-an, tidak ada satupun
media pembelajaran atau obyek pembelajaran yang diproduksi memperhatikan
kesenangan dalam pelaksanaan pendidikan dasar dan menengah seperti halnya yang
dilakukan oleh computer. Selama dekade terakhir, jumlah mikrokomputer di
sekolah telah meningkat hampir 50 kali lipat dari sekitar 50.000 menjadi
sekitar 2.400.000. Akibatnya, banyak kegiatan penelitian saat ini
dilakukan pada teknologi dalam pendidikan yang terkonsentrasi pada computer.</span></em><i><span style="background-color: white;"><o:p></o:p></span></i></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><span style="font-style: normal;">Penelitian ini difokuskan pada
penggunaan komputer dalam bidang pendidikan. Dimulai dengan klarifikasi
terminologi saat ini di lapangan, kemudian pindah ke diskusi tentang berbagai
variasi sistem untuk mengkonsep dan mengkategorikan penggunaan komputer dalam
pendidikan. Tinjauan penelitian ini dimulai dengan penjelasan dari dua
studi tinjauan berskala besar, kemudian menyajikan hasil studi di daerah
tertentu. Disertai pula dengan dua penelitian deskriptif utama, seperti
saran untuk kemajuan masa depan dalam penelitian CBL.</span></em><i><o:p></o:p></i></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><span style="font-style: normal;"><br /></span></em></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pembahasan<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><span style="font-style: normal;">Dengan adanya peningkatan dalam
pentingnya komputer dalam pendidikan telah muncul beberapa kontroversi mengenai
terminologi untuk </span></em>menggambarkanya, yaitu<i>
CAI (computer assisted instruction), CBI (computer based instruction), CBL (computer based learning), CBE (computer
based education) and CAL (computer assisted learning)</i><em><span style="font-style: normal;">. <o:p></o:p></span></em></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><span style="font-style: normal;"><br /></span></em></span></div>
<div class="MsoNoSpacing" style="line-height: 115%; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">CAI
(computer assisted instruction)</span></b></div>
<div class="MsoNoSpacing" style="line-height: 115%; text-align: justify;">
<b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><o:p></o:p></span></b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><i>K</i>omputer
hanya dimanfaatkan sebagai alat bantu yang keberadaannya terprogram khusus
untuk pencapaian tujuan pembelajaran. Peran guru tidak semuanya dihilangkan dan
komputer hanya beperan sebagai pendamping guru dalam menyampaikan materi. semua
digunakan untuk menggambarkan aplikasi komputer dalam pendidikan</span></div>
<div class="MsoNoSpacing" style="line-height: 115%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">CBI (Computer Based
Instruction)</span></b></div>
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bisa dilihat dari namanya, Computer Based Instruction merupakan
pembelajaran yang berbasis komputer. Komputer di sini berperan sebagai inti
utama dalam pembelajaran. Transfer materi pelajaran kepada siswa dilakukan
melalui komputer. Pada Computer Based Instruction ini siswa berperan lebih
aktif dalam mempelajari materi pelajaran yang telah didesain dalam komputer.</span></div>
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">
<div style="text-align: justify;">
<b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">CBL (computer based
learning)</span></b></div>
</span>
<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Komputer sebagai sarana utama yang mengkomunikasikan materi
kepada siswa namun keberadaanya tidak dirancang khusus untuk pembelajaran</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<b style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">CBE (Computer Based Education)</b></div>
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">
</span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Semua kegiatan pendidikan, baik yang sengaja dirancang untuk pembelajaran
maupun yang serta merta namun bersifat mendidik yang memanfaatkan media
komputer.</span></div>
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">
<div style="text-align: justify;">
<b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">CAL
(computer assisted learning)</span></b></div>
</span><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;">
Komputer hanya dimanfaatkan sebagai alat bantu yang keberadaannya
tidak terprogram khusus untuk pembelajaran.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
</span><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">CBL saat ini menjadi istilah paling sesuai yang
menggambarkan semua pembelajaran siswa yang berhubungan dengan komputer.
Istilah ini dianggap lebih sesuai sebab CBL memiliki tujuan/program khusus yang
sengaja di desain untuk pembelajaran. Dalam setiap penelitian terapat
tahap-tahap yang harus dilalui termasuk juga pada penelitian CBL, tahap-tahap
tersebut adalah:</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
</div>
<ul>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Problems with the research (Adanya masalah dalam
penelitian sebelumnya)</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Categories for CBL (Mengkategorikan kegunaan
untuk CBL)</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: justify; text-indent: -18pt;">Major reviews (Meninjau ulang hasil penelitian
sebelumnya)</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: justify; text-indent: -18pt;">Studies in specific areas (Memiliki area khusus
untuk penelitian)</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: justify; text-indent: -18pt;">Descriptive studies (Studi deksriptif)</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: justify; text-indent: -18pt;">Design issues (Mendesain CBL)</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: justify; text-indent: -18pt;">Cost effectiveness research (Efektivitas biaya
penelitian)</span></li>
</ul>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Beberapa peneliti yang melakukan penelitian tentang CBL,
ialah:</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>a)<span style="font-weight: normal;">
</span></b><b>Kulik,
Bangert, dan Williams (1983)<o:p></o:p></b></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ada tiga garis besar dalam meta-analisis studi dalam
penyelesaian kulik, satu studi meneliti efek belajar berbasis komputer pada
siswa SD, kemudian diperiksa bagaimana efeknya pada siswa sekolah tersebut, dan
dalam penelitian tersebut meneliti efek pada mahasiswa.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hasil dari penelitian Kulik dan rekan-rekannya adalah
bahwa pendekatan komputer merupakan sesuatu yang paling efektif untuk siswa SD
dan paling efektif pula untuk mahasiswa didalam suatu pembelajaran.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="display: none; margin-left: 21.3pt; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;">
<strong><span style="border: 1pt none windowtext; display: none; padding: 0cm;">a)<span style="font-weight: normal;">
</span></span></strong><strong><span style="border: 1pt none windowtext; display: none; padding: 0cm;"><o:p> </o:p></span></strong></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong>b)<span style="font-weight: normal;"> </span></strong><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0cm;">MD Robyler</span></strong><strong><span style="background-color: white; font-weight: normal;"><o:p></o:p></span></strong></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Masalah yang
diteliti : di bidang sikap, konten, jenis aplikasi, tingkat kelas dan jenis
siswa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hasil:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Robyler menemukan bahwa efek dari penggunaan komputer yang tertinggi
berada pada tingkat perguruan tinggi dan terendah pada tingkat sekolah
menengah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Tinjauan Robyler mengkonfirmasi laporan sebelumnya bahwa aplikasi
komputer lebih efektif untuk mengajar matematika daripada membaca dan
keterampilan berbahasa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Robyler menemukan kecenderungan, yang telah dilaporkan sebelumnya, dalam
penggunaan komputer agar lebih efektif bila digunakan oleh siswa dengan
prestasi rendah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong>c)<span style="font-weight: normal;">
</span></strong><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0cm;">Chen, 1986; Collis, 1985; Miura
& Hess, 1983</span></strong><strong><span style="background-color: white;"><o:p></o:p></span></strong></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Masalah yang diteliti : Perbedaan gender dalam
penggunaan komputer, sikap, dan bakat juga telah menjadi area penting dalam
penelitian bagi para peneliti dalam pembelajaran berbasis komputer.<span style="background-color: white;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hasil:</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
</div>
<ul>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Wanita cenderung setuju secara abstrak tentang
kemampuan perempuan dengan komputer, tapi ketika ditanya tentang kemampuan
mereka sendiri, mereka menilai diri mereka sendiri kurang dari cukup (Collis,
1985; Chen, 1986).</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Betty
Collis (1985) perbedaan jenis kelamin pada sikap terhadap komputer ternyata
ada.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Chen
(1986) Dia juga melaporkan bahwa anak laki-laki lebih banyak memiliki komputer
di rumah daripada perempuan.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Hess
dan Miura (1985) menemukan bahwa dalam 23 program musim panas yang mereka
pelajari, anak laki-laki kalah jumlah perempuan dengan rasio 3 banding 1 di
tingkat sekolah dasar dan sekitar 4 sampai 1 pada tingkat sekunder.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Chen
(1986) menemukan bahwa lebih banyak orang tua membeli komputer kepada anak
lelaki daripada anak perempuan. Setelah melakukan survei empat majalah komputer
yang popular.</span></li>
</ul>
<br />
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>d)<span style="font-weight: normal;"> </span></b><b>Hendry Becker (1990)<span style="background-color: white;"><o:p></o:p></span></b></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Masalah yang diteliti : melakukan survey penggunaan
komputer di sekolah-sekolah selama tahun 1980.<b><span style="background-color: white;"><o:p></o:p></span></b></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hasil : Becker menyampaikan tiga kesimpulan yang ia
dapat dari hasil penelitiannya, yaitu:</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
</div>
<ul>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">meskipun
adanya kenaikan yang luar biasa dalam penyediaan perangkat keras dan lunak di
sekolah. Namun, hanya sebagian kecil guru dan siswa yang menggunskan komputer
dalam pembelajaran. Hambatan terbesar disebabkan oleh kurangnya pengetahuan
guru dalam menggunakan komputer secara efektif dan tepat</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: justify; text-indent: -18pt;">Perangkat
keras yang tersedia di sebagian besar sekolah tidak cukup untuk mendukung
pembelajaran secara lebih kompleks.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: justify; text-indent: -18pt;">Program
pengolah kata merupakan kegiatan belajar pertama di sekolah USA yg menggunakan
teknologi berbantuan komputer. Namun, program pengolah kata ini bukanlah suatu
kegiatan pembelajaran menulis yg terintegrasi, melainkan hanya belajar tentang
program pengolah kata itu sendiri. Program pengolah kata ini menjadi salah satu
alat bantu dalam pembelajaran menulis.</span></li>
</ul>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>e)<span style="font-weight: normal;">
</span></b><strong><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0cm;">OTA (Office of Technology
Assessment)</span></strong></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Masalah yang diteliti<b> :</b> Pada tahun 1988 OTA dalam laporannya yang berjudul Power On: New
Tools for Teaching and Learning,menggambarkan keadaan penggunaan teknologi di
sekolah-sekolah saat ini dan rekomendasi yang diberikan untuk penelitian dan
usaha pengembangan di daerah tersebut (Porro, 1988).</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hasil<b> :</b>
Laporan itu menyimpulkan bahwa meskipun teknologi interaktif baru tidak dapat
berdiri sendiri dalam mengatasi permasalahan pendidikan di Amerika. Namun,
teknologi interaktif baru telah memberikan kontribusi penting dalam perbaikan
proses belajar, terutama dalam memajukan substansi dan proses pendidikan yaitu
dengan membantu anak-anak memperoleh keterampilan dasar, sehingga mereka dapat
memperoleh dan menerapkan pengetahuan selama masa hidup mereka.</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hasil penelitian menyimpulkan komputer memiliki
kegunaan yang paling menjanjikan saat ini dalam dunia pendidikan, antara lain:</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
</div>
<ul>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Latihan dan praktek untuk menguasai keterampilan
dasar.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Pengembangan keterampilan menulis.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Pemecahan masalah.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Memahami konsep abstrak matematika dan ilmu
pengetahuan.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Simulasi dalam studi ilmu pengetahuan,
matematika dan sosial.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Manipulasi data.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Akuisisi keterampilan komputer untuk tujuan
umum, bisnis, dan pelatihan kejuruan.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Akses dan komunikasi untuk populasi siswa yang
belum terlayani secara tradisional.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Akses dan komunikasi bagi guru dan siswa di
lokasi terpencil.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Individualized learning.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -18pt;">Cooperative learning.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: justify; text-indent: -18pt;">Manajemen kegiatan kelas dan pencatatan.</span></li>
</ul>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 39.3pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>f)<span style="font-weight: normal;">
</span></b><b>Johnson,
Johnson & Stanne (1985)<o:p></o:p></b></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dalam satu studi tersebut dibandingkan
efek dari struktur tujuan kooperatif, kompetitif dan individualistis pada
produk siswa menulis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan bantuan
komputer dalam suatu instruksi koperasi yang dipromosikan secara kuantitas maka
akan menghasilkan sesuatu yang lebih besar dan kualitas prestasi sehari-hari
dan memecahkan masalah yang lebih dalam hal tersebut menjadi sukses daripada
pembelajaran komputer yang dibantu secara kompetitif atau individual. Salah
satu hasil yang sangat dramatis adalah bahwa sikap perempuan terhadap belajar
yang lebih terpengaruh dalam kondisi kompetitif.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>g)<span style="font-weight: normal;">
</span></b><b>Lehrer
& Randle (1987)<o:p></o:p></b></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dalam pembelajaran intra-menengah,
terdapat empat puluh lima anak kelas tiga ditugaskan secara acak untuk memilih
salah satu dari dua Logo berbasis kondisi instruksional atau ke tiga pemecahan
masalah yang sesuai dengan kondisi kontrol perangkat lunak (Lehrer &
Randle, 1987).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> Hasil penelitian Lehrer mengusulkan perlunya
penelitian yang mungkin lebih lanjut dalam meneliti pemecahan masalah dan hasil
metakognitif dari suatu kerja komputer dengan bahasa pemrograman atau masalah
lain yang dapat dipecahkan dalam suatu permasalahan lingkungan. Temuannya di
bidang perencanaan dan belajar geometri tersebut menyarankan suatu jalan yang
bermanfaat untuk suatu pekerjaan yang lebih lanjut.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 21.3pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoQuote" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Kesimpulan</b><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Berdasarkan hasil penelitian CBL
terdahulu dapat disimpulkan bahwa secara umum siswa dapat belajar dengan
efektif menggunakan computer dan dalam beberapa kasus, computer bekerja untuk
meningkatkan prestasi dan sikap siswa terhadap materi pelajaran. Awal penelitian
dinyatakan bahwa CBL paling efektif digunakan pada tingkat sekolah dasar,
sedangkan pada penelitian akhir dinyatakan bahwa CBL efektif pada tingkat
perguruan tinggi.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Untuk penelitian lebih lanjut,
hendaknya penelitian tidak lagi berbicara mengenai pengaruh CBL terhadap
pembentukan sikap ataupun hasil belajar siswa. Namun, lebih berfokus pada
bagaimana merancang sebuah pembelajaran berbasis computer yang sesuai dengan
materi karakteristik siswa, sudah semakin berkembang. Hal yang paling penting adalah
bagaimana mendesain sebuah pembelajaran berbasis computer yang sesuai dengan
karakteristik materi, siswa dan lingkungan
belajar.<i><o:p></o:p></i></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Saran untuk penelitian masa depan<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Beberapa saran dari
penelitian masa lalu, untuk dapat dilakukan dimasa depan yaitu:</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -21.3pt;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -21.3pt;">Secara garis besar, beberapa penelitian yang
dapat dilakukan untuk masa depan, yaitu:</span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
</div>
<ul>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -14.2pt;">Penelitian tentang efek pengalaman
pemrograman dalam mengembangkan keterampilan pemecahan masalah pada siswa.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -14.2pt;">Penggunaan komputer dalam pengajaran
menulis.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -14.2pt;">Penggunaan simulasi dan microworlds
untuk mengajarkan masalah urutan yang lebih tinggi kemampuan memecahkan.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -14.2pt;">Penggunaan alat-alat untuk meningkatkan
tugas-tugas belajar.</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -14.2pt;">Pengembangan kurikulum baru yang
berfokus pada how to learn.<br /><div style="text-indent: -18px;">
<span style="text-indent: -21.3pt;"><br /><br />Menurut Robyler, ia menyarankan bahwa
penelitian pada masa depan dalam pembelajaran berbasis computer harus
berkonsentrasi pada:</span></div>
</span></li>
</ul>
<br />
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 42.55pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">a.
Aplikasi dalam berbagai hal
keterampilan dan area konten<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 42.55pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">b.
Computer aplikasi dalam bahasa inggris
sebagai bahasa kedua (ESL)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 42.55pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">c.
Dalam pengolahannya menggunakan word<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 42.55pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">d.
Kreativitas dan pemecahan masalah
dengan logo dan CAI<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 42.55pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">e.
Efek penggunaan computer pada sikap dan
tingkat drop-out<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 42.55pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">f.
Diferensial efek dari penggunaan computer
pada pria dan wanita</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 42.55pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -21.3pt;"><br /></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 42.55pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -21.3pt;">Chen menganjurkan:</span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 42.55pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
</div>
<ul>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -14.2pt;">Memperhatikan
lebih dekat dengan proses pengaruh sosial yang memengaruhi perempuan</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -14.2pt;">Menggunakan
subjek-materi kursus dalam bahasa Inggris, matematika, sains, sejarah, dan mata
pelajaran lain untuk memperkenalkan komputer. Menghindari pemrograman sebagai
paparan awal</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-indent: -14.2pt;">Menekankan
aplikasi komputer (grafis, database, telekomunikasi) untuk mendorong lebih
banyak partisipasi perempuan</span></li>
<li><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 115%;">Memperluas
penggunaan komputer di sekolah menjadi “aplikasi dunia nyata”</span></li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-78014850300017589722012-03-06T21:59:00.000+07:002012-03-06T21:59:30.459+07:00Facebook sebagai Media Pembelajaran<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;">[Opini Mahasiswa Terhadap Penggunaan Facebook dalam Matakuliah Kapita Selekta Hasil Penelitian (KSHP)]</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;">Oleh : Abdul Rochim AlBaghir</span></div>
<div style="text-align: left;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>A. Pendahuluan</b></span></div>
<div style="text-align: left;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: justify;"><br /></span></div>
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;">
Perkembangan teknologi informasi yang berkembang sedemikian cepat mengakibatkan arus data dan informasi mudah diperoleh tanpa mengenal batas, ruang dan waktu. Menggunakan media internet, data dan informasi baik berupa pengetahuan, berita, hiburan maupun individu tidak sulit untuk didapat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Facebook adalah salah satu situs jejaring sosial di dalam internet yang memungkinkan pengguna (user) dapat berinteraksi dan berbagi data dengan pengguna lain. Dari sisi penggunaan,facebook sangat berkembang pesat dari tahun ke tahun sejak diluncurkan pada 2004. Facebook memudahkan orang berkomunikasi dengan orang lain dengan cara chatting, menulis di Wall, dan mengirim Pesan/Message. Tanpa disadari, facebook telah menjadi sumber informasi bagi semua orang di seluruh dunia.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Selain itu, facebook dapat juga melepaskan rasa bosan dikarenakan banyak games-games yang menyenangkan. Hanya dengan mengetik nama game yang kita inginkan di dalam kotak ‘Search’, maka dengan segera akan muncul hasilnya. Dibandingkan dengan website yang lain, Facebook lebih mudah digunakan, lebih cepat, dan lengkap sehingga membuat Facebook lebih bermanfaat dan lebih banyak diminati oleh orang-orang di seluruh dunia.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Belakangan ini, facebook sudah mulai dimanfaatkan sebagai media pembelajaran, salah satu contohnya ialah Penggunaan Facebook pada mata kuliah KSHP (Kapita Selekta Hasil Penelitian) di Jurusan Teknologi Pendidikan UNJ pada semester 096. Pemanfaatan facebook disini dengan cara menggunakan fasilitas group yang ada di facebook. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Group pada facebook dimanfaatkan sebagai media untuk berdiskusi secara online yang dilakukan diluar pertemuan tatap muka dikelas. Pemanfaatan facebook dalam mata kuliah ini sangat membantu dalam menyelesaikan masalah yang terjadi berkaitan dengan waktu perkuliahan yang amat terbatas pada pertemuan tatap muka dikelas. Melalui pemanfaatan facebook ini, dosen pengampu dapat memberikan pertanyaan, berinteraksi serta berdiskusi kepada mahasiswa yang tergabung didalam group dan mahasiswa pun juga dapat memberikan respon, jawaban atau tanggapan terhadap pertanyaan yang diajukan dosen pengampu atau jawaban dari mahasiswa lain. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Namun realita yang terjadi tidak seperti yang diharapkan, ternyata pemanfaatan facebook masih dianggap kurang membantu perkuliahan karena berbagai macam alasan. Sehingga muncul sebuah opini bahwa perkuliahan yang dilakukan dengan menggunakan facebook hanya membuang-buang waktu saja, sangat merepotkan, tidak menyelesaikan masalah, kurang kerjaan, tidak bermutu dan lain sebagainya. Untuk membuktikan apakah opini tersebut benar atau tidak, maka dilakukan penelitian langsung kepada mahasiswa yang mengikuti perkuliahan KSHP tentang opini tersebut. Penelitian dilakukan dengan cara meminta tanggapan mahasiswa terhadap opini tersebut melalui group KSHP pada facebook. Berikut akan ditampilkan hasil dari votting yang sudah dilakukan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
</span><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<b style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: left;">B. Hasil</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: left;"><br /></b></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8fDazaIT9Gio8LK2GB3v7jdpl9p-7J9-TQG6yKMJnYCAtoPVUNOFNfRIjMI2TiOVDgobczMDtKP2zIj6qdlWKM8Fa_Q6n3kmzSqMJYD4y3lZt_7rJdgwxHAVJkSeqQ78UYBeedLvZkiZO/s1600/Gambar+1+copy.png" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><img border="0" height="250" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8fDazaIT9Gio8LK2GB3v7jdpl9p-7J9-TQG6yKMJnYCAtoPVUNOFNfRIjMI2TiOVDgobczMDtKP2zIj6qdlWKM8Fa_Q6n3kmzSqMJYD4y3lZt_7rJdgwxHAVJkSeqQ78UYBeedLvZkiZO/s400/Gambar+1+copy.png" width="400" /></span></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Gambar 1. Respon Mahasiswa terhadap pertanyaan yang diajukan</span></td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Berdasarkan gambar diatas, dapat diketahui bahwa dari 34 mahasiswa yang mengikuti perkuliahan KSHP, sebanyak 30 orang mahasiswa memberiakn respon/menjawab pernyataan survey yang diberikan, dan sisanya sebanyak 4 orang mahasiswa tidak memberi respon/jawaban terhadap pernyataan survey yang diberikan</span>.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrGEN06dJHDky6GL_IsAQD0h8kOb4XQDfjSacRY8PaAyf_Nh1EGGsVDwmcGE33eEpmDDGA4QQMRZvXyaTRxOLTk8l-VJb22dDmq_E6UlHYvYoBzCrAgA89XdUFUL92r4937V-TJ8qIwYQ8/s1600/Gambar+2+copy.png" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="250" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrGEN06dJHDky6GL_IsAQD0h8kOb4XQDfjSacRY8PaAyf_Nh1EGGsVDwmcGE33eEpmDDGA4QQMRZvXyaTRxOLTk8l-VJb22dDmq_E6UlHYvYoBzCrAgA89XdUFUL92r4937V-TJ8qIwYQ8/s400/Gambar+2+copy.png" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar 2. Respon Mahasiswa Jika Penggunaan Facebook dalam Perkualiahan KHSP Distop</td></tr>
</tbody></table>
<div style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: justify;">
Berdasarkan tabel dan diagram diatas, menggambarkan bahwa 26 orang mahasiswa tidak setuju jika penggunaan facebook dalam perkuliahan KSHP distop, sedangkan 3 orang mahasiswa setuju jika penggunaan facebook dalam perkuliahan KSHP distop, sisanya 1 orang mahasiswa bersikap netral.</div>
<div style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: center;">
</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: justify;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUPPWzI53y2MGLe6YTvB0lM134VxDgrhg5Owv2JeKu2rWRJ6FCh6KuvWZ4XbJT7w6C8QIwCwgMRLHagPwWNICb2_NhQ8qoPaW84o2MtDaFOfei_ZXpu0o_ttG-vj0z6BdooqlqrMcMa8UD/s1600/Gambar+3%25264+copy.png" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="332" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUPPWzI53y2MGLe6YTvB0lM134VxDgrhg5Owv2JeKu2rWRJ6FCh6KuvWZ4XbJT7w6C8QIwCwgMRLHagPwWNICb2_NhQ8qoPaW84o2MtDaFOfei_ZXpu0o_ttG-vj0z6BdooqlqrMcMa8UD/s400/Gambar+3%25264+copy.png" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar 3. Saran Mahasiswa untuk Penggunaan Facebook dalam Perkuliahan KSHP</td></tr>
</tbody></table>
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;">
Gambar diatas menjelaskan bahwa ada beberapa saran yang diajukan oleh mahasiswa diantaranya 5 orang mahasiswa menyarankan agar tetap menggunakan facebook dalam perkuliahan KSHP, 16 orang mahasiswa menyarankan agar sebaiknya dilakukan penjadwalan agar seluruh mahasiswa terlibat aktif, dan 1 orang mahasiswa menyarankan agar diadakan voting terlebih dahulu untuk melanjutkan perkuliahan dengan metode seperti ini.</div>
</span><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div>
<b style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; text-align: left;">C. Pembahasan</b></div>
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /><div style="text-align: justify;">
Berdasarkan data dan keterangan diatas, didapatkan hasil bahwa mayoritas mahasiswa yang mengikuti perkuliahan KSHP serta tergabung dalam group KHSP mendukung penggunaan facebook sebagai media dalam perkuliahan KSHP. Mahasiswa yang terganung dalam group KSHP di facebook memberikan berbagai macam jawaban, komentar, saran, maupun respon yang sebagian besar isinya mengatakan bahwa penggunaan facebook untuk kegiatan perkuliahan KSHP (digunakan sebagai sarana diskusi) mempunyai nilaitambah yang amat banyak. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Namun perkuliahan KSHP dengan memanfaatkan facebook juga memiliki masalah sehingga timbul sebuah opini bahwa perkuliahan yang dilakukan dengan menggunakan facebook hanya membuang-buang waktu saja, sangat merepotkan, tidak menyelesaikan masalah, kurang kerjaan, tidak bermutu dan lain sebagainya. Akan tetapi masalah ini terjawab sudah dengan melihat data-data diatas. Sebagian besar mahasiswa berpendapat bahwa opini tersebut tidak benar adanya, justru mahasiswa merasa lebih mudah dan fleksibel jika menggunakan facebook sebagai media dalam perkuliahan KSHP. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dampak positif yang dirasakan mahasiswa setelah menggunakan facebook sebagai media perkuliahan KSHP yatu mahasiswa merasa bahwa penggunaan facebook tidak lagi dipakai untuk tempat curhat-curhat yang tidak jelas, tempat mengeluh bahkan tempat untuk bergosip, namun sekarang facebook digunakan dan dimanfaatkan sebagai media pembelajaran dalam matakuliah KSHP. Mahasiswa juga menginginkan agar penggunaan facebook dalam perkuliahan KSHP sebaiknya tetap dilakukan dan lebih dioptimalisasikan kembali jika ingin tetap menggunakan facebook didalam perkuliahan KSHP.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Banyak saran yang diberikan mahasiswa berkaitan dengan masalah ini, diantaranya mahasiswa menyarankan agar sebaiknya dilakukan penjadwalan terlebih dahulu kapan waktunya kegiatan perkulihan menggunakan media facebook berlangsung, hal ini bertujaun agar seluruh mahasiswa dapat terlibat dan berpartisipasi aktif mengikuti kegiatan perkuliahan secara online. Selain itu juga, ada mahasiswa yang memberikan saran untuk mengadakan voting terlebih dahulu untuk melanjutkan perkuliahan dengan metode seperti ini.</div>
</span><div style="text-align: left;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: left;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>D. Kesimpulan</b></span></div>
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Berdasarkan penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar dari mahasiswa yang mengikuti perkuliahan KSHP memberikan respon dan tanggapan yang positif berkaitan dengan penggunaan facebook dalam perkuliahan KSHP. Sesusai dengan saran dan masukan dari mahasiswa yang sudah dibahas diatas, jika penggunaan facebook dalam perkuliahan KSHP tetap ingin terus dilaksanakan, maka harus dilakukan penjadwalan yang jelas kapan waktunya mahasiswa harus mengakses dan berdiskusi bersama pada group KSHP agar mahasiswa yang mengalami kesulitan dan masalah dapat menyesuaikan dan mengatur jadwal mereka dengan baik. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Semoga facebook, jejaring sosial serta berbagai macam fasilitas lainnya dapat dimanfaatkan dengan baik terutama dalam bidang pendidikan, sehingga akan mempermudah serta memberikan keluasan kepada peserta didik untuk mecari dan mengakses berbagai macam informasi yang tersedia. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Semoga yang dibahas diatas dapat bermanfaat bagi kita semua dan mohon dimaafkan jika ada kata-kata, ungkapan atau kesalahan yang tidak sengaja didalam penyusunan artikel ini. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
Sumber:</div>
<div style="text-align: left;">
Facebook: Data dan Sejarah <a href="http://www.idafazz.com/pengertian-facebook.php">http://www.idafazz.com/pengertian-facebook.php</a>. Diakses pada 04/03/12 pukul 21.09 WIB</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div style="text-align: left;">
Grup KSHP 096 REGULER <a href="http://www.facebook.com/groups/298746440179838/">http://www.facebook.com/groups/298746440179838/</a></div>
</span><div style="text-align: left;">
<span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><br /></b></span></div>
</div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-19460337204008329942011-03-17T07:09:00.000+07:002011-03-17T07:09:00.222+07:00Proses Hypnosis / Hypnotherapy<div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Apa yang kami jelaskan di bawah ini adalah proses hypnosis yang mengacu pada praktek hypnosis klasik. Apa itu hypnosis klasik? Hypnosis klasik adalah teori dan praktek hypnosis yang berkembang sebelum masa Dr. Milton H. Erickson. Ciri khas dari hypnosis klasik adalah klien harus melalui fase trance "semacam tidur" sebelum terapi yang sesungguhnya dimulai. Hypnosis klasik adalah teknik hypnosis yang paling populer.</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hypnotherapy bisa saja dilakukan dengan tanpa melalui trance, tapi kebanyakan klien dan hypnotherapist merasa lebih nyaman apabila melakukan terapi dengan gaya hypnosis klasik. Kami mengutamakan prosedur hypnosis klasik dalam setiap sesi hypnotherapy yang kami lakukan. Namun tidak jarang, kami mengunakan waking hypnosis, NLP dan EFT. Semua itu disesuaikan dengan kondisi klien.</span></div><div style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><strong><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">1. Pre-Induction</span></strong></div><div style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ketika Anda pertama kali mengetahui suatu informasi tentang kami atau pada waktu bertemu kami, inilah yang disebut Pre-Induction, tahap sebelum dimulai induksi. Setelah Anda mengisi formulir terapi, kami membuka percakapan mengenai masalah Anda, menghilangkan miskonsepsi dan rasa takut Anda terhadap hypnosis, serta menjawab pertanyaan-pertanyaan Anda. Pre-Induction juga disebut tahap Pre-Talk</span></div></div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div></div><div align="justify"><div style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong>2. Suggestibility Test / Uji sugestibilitas</strong></span></div></div><div align="justify"><div style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div></div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Uji sugestibilitas digunakan untuk mengetahui apakah seseorang memiliki tipe physical suggestibility (sugestibilitas fisik) atau emotional suggestibility (sungestibilitas perasaan). Mengetahui tipe sugestibilitas seseorang sangat penting untuk menentukan tipe induksi yang digunakan dan teknik terapi yang cocok.</span></div></div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div></div></div><div><div style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><strong><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">3. Induction / Induksi</span></strong></div><div style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Induksi (dalam bahasa hypnosis) adalah cara yang digunakan oleh hypnotist untuk membimbing klien mengalami trance hypnosis. Trance hypnosis adalah suatu kondisi kesadaran dimana bagian kritis pikiran sadar tidak aktif, sehingga klien sangat reseptif terhadap sugesti yang diberikan oleh hypnotist.</span></div></div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div></div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ada banyak cara yang bisa digunakan untuk induksi. Akan sangat panjang dan terlalu teknis bila kami jelaskan disini. Cukup Anda perhatikan satu hal penting ini: Syarat utama agar proses induksi berjalan lancar adalah Anda harus bersedia dihipnotis. Bila Anda menolak dihipnotis maka kami atau siapapun tidak akan mampu menghipnotis Anda. Hypnosis tidak bisa diterapkan secara paksa.</span></div></div><div style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
<strong>4. Deepening</strong></span></div><div style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Deepening merupakan kelanjutan dari induksi. Tujuannya dari penggunaan teknik deepening adalah untuk membuat klien semakin suggestible (meningkatkan kemampuan untuk menerima sugesti). Kita mengenal ada beberapa tingkatan trance hypnosis. Secara sederhana kita bisa membagi tingkatan trance hypnosis menjadi light trance, medium trance, deep trance atau somnambulism. Somnambulism adalah kondisi mental dimana pikiran subjek menjadi sangat sugestif. Level trance hypnosis yang paling tepat untuk terapi ataupun untuk stage hypnosis adalah somnambulism.</span></div></div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div></div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Oleh karena itu, apabila setelah induksi seorang klien belum mencapai kondisi somnambulism, hypnotist perlu melakukan deepening dengan teknik tertentu yang bisa membuat klien mengalami somnambulism. Untuk mengetahui tingkat tance hypnosis yang dialami klien, hypnotist bisa melakukan trance level test, atau bagi hypnotist yang berpengalaman cukup melihat dari tanda-tanda yang ditunjukkan klien.</span></div></div></div><div><div style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><strong><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">5. Terapi Pikiran Dimulai</span></strong></div><div style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Banyak hypnotist pemula yang kurang memahami bahwa dalam menjalankan hypnotherapy, ada teknik-teknik tertentu yang harus dikuasai. Sering kali ada hypnotist pemula yang karena sudah menguasai teknik induksi (membimbing orang mengalami trance hypnosis), maka dia merasa sudah menguasai seluruh ilmu hypnosis.</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Misalkan komputer dengan OS Windows, teknik induksi hanyalah password. Orang yang mengetahui password dan berhasil membuka windows belum tentu memahami cara mengoperasikan atau membuat program komputer dengan benar, salah-salah malah bisa merusaknya. Begitu juga dengan hypnosis, orang yang baru bisa menghipnotis belum tentu bisa melakukan terapi untuk menyelesaikan masalah yang serius.</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dalam banyak kasus, memberi sugesti secara langsung (direct suggestion) memang sangat efektif dan sudah bisa membuat klien mengalami perubahan drastis. Namun apabila masalah yang dihadapi klien sebenarnya disebabkan oleh peristiwa traumatik di masa lalu, maka perlu dilakukan teknik khusus seperti age regression, time line therapy, hipnoanalisa, forgiveness therapy, chair therapy, atau teknik-teknik lainnya.</span></div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
<b>6. Terminasi / Mengakhiri Sesi Hypnotherapy</b></span></div></div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div></div><div align="justify"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Inilah bagian yang kami suka. Karena begitu klien membuka mata, kami sering melihat senyum yang ceria dan mata berbinar. Itulah mengapa kami selalu ketagihan melakukan hypnotherapy. Membangunkan klien dari hypnosis adalah hal yang paling mudah dan menyenangkan, lebih mudah daripada membangunkan remaja di hari minggu. Siapapun tidak perlu takut dihipnotis karena takut tidak bisa bangun. Sepanjang sejarah penggunaan hypnosis yang saya tahu, tidak satupun orang yang tidak bisa bangun dari kondisi hypnosis.</span></div></div></div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-73923372555394982852011-03-16T10:05:00.000+07:002016-12-21T18:39:54.522+07:00Jenis Hypnosis Menurut Manfaatnya<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;"></span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;">Banyak sekali manfaat hypnosis. Karena terlalu banyak dan sangat bervariasi, tidak seorangpun yang bisa secara pasti menyebutkan apa saja manfaat yang bisa diperoleh dari hypnosis. Hypnosis bisa berperan hampir di semua bidang kehidupan yang melibatkan pikiran manusia. Jenis-jenis hypnosis di bawah ini dibedakan bedasarkan bidang aplikasinya yang paling populer dalam dunia hypnosis.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;"><b>1. HYPNOTHERAPY / CLINICAL HYPNOSIS</b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;">Hypnotherapy atau Clinical Hypnosis adalah aplikasi hypnosis dalam menyembuhkan gangguan mental dan meringankan gangguan fisik. Hypnosis telah terbukti secara medis bisa mengatasi berbagai macam gangguan psikologis maupun fisik. HYPNOSIS, tidak seperti cara pengobatan lain yang mengobati gejala (simptom) atau akibat yang muncul. Hynosis ber-urusan langsung dengan penyebab suatu masalah. Dengan menghilangkan penyebabnya maka secara otomatis akibat yang ditimbulkan akan lenyap atau tersembuhkan.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;">Kita ambil contoh kasus Psikosomatis. Jika seseorang menderita psikosomatis misalnya nyeri punggung yang tak kunjung sembuh, dia bisa saja menggunakan obat penahan rasa sakit untuk menghilangkan rasa sakit di punggungnya. Namun hilangnya rasa sakit itu hanya sementara, setelah pengaruh obatnya hilang dia akan merasa sakit lagi dan meminum obat lagi. Ini sama sekali bukan penyembuhan. Orang tidak akan benar-benar sembuh dengan cara itu. Obat hanya akan melemahkan kita karena hidup kita menjadi tergantung dengan obat itu. Dengan hypnosis, psikosomatis bisa sembuh permanen dalam waktu sangat singkat.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;"><span style="font-weight: 700;">2. MEDICAL AND DENTAL HYPNOSIS</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;">Yaitu penggunaan hypnosis untuk dunia medis, terutama oleh dokter ahli bedah dan dokter gigi dalam menciptakan efek anesthesia tanpa menggunakan obat bius. Teknik hypnosis yang digunakan untuk anestesi sudah digunakan oleh John Elliotson (1791 -1868). Elliotson adalah dokter yang pertama kali menggunakan mesmerisme (nama kuno dari hypnotism) untuk melakukan pembedahan tanpa rasa sakit. Catatan: pada masa itu belum ditemukan obat bius yang disuntikkan ataupun dihirup.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;"><b>3. COMEDY HYPNOSIS</b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;">Comedy hypnosis adalah hypnosis yang digunakan untuk hiburan semata. Comedy Hypnosis juga sering disebut sebagai Stage Hypnosis. Dinamakan stage hypnosis atau hypnosis panggung karena pada awalnya hypnosis untuk hiburan hanya diperankan di atas panggung. Namun Comedy Hypnosis sekarang tidak terbatas dalam panggung. Di jalan, taman, mall, kampus atau dimana saja Anda bisa mempraktekkan Comedy Hypnosis.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;">Untuk mempelajari Comedy hypnosis sangat mudah. Anda hanya butuh waktu beberapa jam saja, dan sudah siap untuk terjun ke lapangan. Jika Anda pernah melihat acara stage hypnosis, mungkin Anda menjadi takut dengan hypnosis karena sepertinya seorang hipnotist bisa se-enaknya mengendalikan subjek (orang yang dihipnotis).</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;">Sebenarnya tidak ada orang lain yang bisa mengendalikan Anda, kecuali Anda mengizinkan untuk dikendalikan. Semua subjek yang menjadi peserta stage hypnosis sudah mengizinkan dirinya untuk dihipnotis, dan secara tidak langsung dia juga mengizinkan dirinya untuk "dipermainkan" oleh hipnotist. Jika dirinya tidak mau ditertawakan, pastinya dia tidak bersedia dihipnotis. Seandainya Anda menolak untuk dihipnotis, maka sekuat apapun hypnotist berusaha, Anda tidak akan bisa terhipnotis.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;"><span style="font-weight: 700;">4. FORENSIC HYPNOSIS</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;">Dalam penyelidikan kepolisian, hypnosis bisa digunakan untuk menggali informasi dari saksi. Suatu kejadian traumatis seperti dalam kasus kejahatan yang menakutkan cenderung membuat pikiran bawah sadar menyembunyikan ingatan yang lengkap tentang kejadian tersebut agar tidak bisa diingat oleh pikiran sadar. Tujuan pikiran sadar menyembunyikan informasi itu sesungguhnya untuk kebaikan diri sendiri, karena apabila kejadian itu bisa diingat dalam kondisi sadar, maka rasa ketakutan akan sering muncul tanpa sebab. Dengan bantuan hypnosis, korban atau saksi bisa mengingat kembali dengan sangat jelas.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;">Hypnosis tidak bisa digunakan untuk mendapatkan pengakuan yang jujur dari pelaku kriminal. Pertama karena pelaku kejahatan pasti akan menolak untuk dihipnotis, dan kedua dalam kondisi hypnosis, seseorang tetap bisa berbohong. Hypnosis berperan mengungkap kejahatan jika diterapkan kepada saksi atau korban. Dengan teknik regresi atau hypernesia, saksi atau korban kejahatan bisa menceritakan dengan sangat rinci tentang peristiwa yang pernah dialaminya.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;"><span style="font-weight: 700;">5. METAPHYSICAL HYPNOSIS</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: "trebuchet ms" , sans-serif;">Metaphysical hypnosis adalah aplikasi hypnosis dalam meneliti berbagai fenomena metafisik seperti Out of Body Travel, ESP, Clairvoyance, Clairaudience, Komunikasi dengan <i>inner-self</i>, meditasi, mengakses kekuatan <i>superconscious mind</i> dan eksperimen-eksperimen metafisika lainnya. Kebetulan kami kurang tertarik untuk mengembangkan Metaphysical Hypnosis.</span></div>
AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-24424207601846548552011-03-15T09:02:00.001+07:002011-03-15T09:02:01.058+07:00Sejarah Hypnosis<div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Seperti bidang ilmu lainnya, ilmu hypnosis terus ber-evolusi untuk mencapai kesempurnaanya dalam teori dan praktek. Hypnosis yang ada sekarang sudah sangat maju dibanding hypnosis 100 tahun yang lalu. Para tokoh yang menggunakan hypnosis mencoba merumuskan hypnosis secara ilmiah dan juga menemukan berbagai teknik baru yang efektif. Kali ini kita akan membahas sejarah singkat hypnosis.</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">AWAL MULA HYPNOSIS</span></b></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Penggunaan hypnosis sudah ada sebelum sejarah itu sendiri tercatat. Tentu saja waktu itu hypnosis belum dikenal dengan nama “hypnosis”. Hypnosis pada masa dulu dipraktekkan dalam ritual agama maupun ritual penyembuhan.</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Catatan sejarah tertua tentang hypnosis yang diketahui saat ini berasa dari Ebers Papyrus yang menjelaskan teori dan praktek pengobatan bangsa Mesir Kuno pada tahun 1552 SM. Dalam Ebers Papyrus diceritakan di sebuah kuil yang dinamai "Kuil Tidur", para pendeta mengobati pasiennya dengan cara menempelkan tangganya di kepala pasien sambil mengucapkan sugesti untuk penyembuhan. Para pendeta penyembuh tersebut dipercaya memiliki kekuatan magis oleh masyarakat.</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Seorang Raja Mesir yang bernama Pyrrhus, Kaisar Vespasian, Francis I dari Prancis dan para bangsawan Prancis lainnya sampai Charles X ternyata juga mempraktekkan cara pengobatan yang intinya memberi sugesti kepada pasien untuk sembuh.</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pada sebuah dinding kuil di India juga digambarkan suatu proses pengobatan pada saat pasien dalam kondisi trance yang dicapai melalui suatu tarian atau gerakan-gerakan monoton dalam acara ritual penyembuhan..<span id="more-25"></span></span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pada sekitar tahun 1500 Paracelcus memperkenalkan suatu istilah Magnetisme, yaitu dengan magnet seseorang dapat disembuhkan penyakitnya, seperti halnya yang dia lakukan kepada pasien-pasiennya. Cara pengobatan inilah yang kemudian diadopsi oleh Mesmer.</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><br />
</b></span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Abad 18 adalah abad munculnya Hypnosis Modern.</b> Diawali oleh kisah seseorang pendeta katolik bernama Gassner yang tinggal di Klosters sebelah timur Switzerland. Gassner punya teori "seseorang sakit adalah karena kemasukan setan". Untuk mencapai kesembuhan, setan itu harus dikeluarkan dari tubuh. Berbeda dengan para penyembuh waktu dulu yang menutup diri dari tinjauan medis, Gassner mempersilakan para dokter untuk mengobservasi cara pengobatannya.</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Gassner mengobati pasiennya secara bersamaan. Pasien duduk berjajar secara memanjang seperti barisan kursi gereja. Sebelum Gassner keluar untuk menemui pasien, seseorang asisten Gassner memberi semacam ceramah yang salah satu isinya adalah ketika Gassner menyentuhkan tongkat salibnya ke badan pasien, maka pasien akan langsung tersungkur di lantai dan tidak sadarkan diri. Dan itulah yang benar-benar terjadi ketika Gassner menyentuhkan tongkat salibnya ke tubuh pasien satu per satu.</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pasien yang tidak sadarkan diri itu dianggap mati, dan ketika dibangunkan kembali, pasien dianggap lahir kembali dalam kondisi suci dan terbebas dari pengaruh setan. Dalam kondisi pasien tidak sadarkan diri, Gassner memberi sugesti bahwa setan telah diusir dari tubuh pasien. Pada tahun 1770-an, Mesmer termasuk salah satu dokter yang sering menyaksikan cara pengobatan Father Gassner.</span></div><table border="0" cellpadding="4" cellspacing="0" id="table60"><tbody>
<tr><td valign="top"><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><img align="left" border="0" height="137" src="http://www.hypnosis45.com/images/Picture16.jpg" width="120" />Franz Anton Mesmer (1735-1815)</span></b></div><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"></div><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Mesmer lahir 23 Mei 1734, di Iznang, Lake Constance, Austria. Dia mendapatkan gelar Doctor pada tahun 1766 dengan makalahnya yang berjudul De Planetarum Influx (Dalam Pengaruh Planet-planet). Mesmer menyatakan bahwa dalam tubuh manusia terdapat cairan universal yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan tubuh. Cairan yang tidak mengalir dengan lancar karena tersumbat bisa menyebabkan manusia menjadi tidak sehat secara mental maupun fisik. Untuk itu Mesmer menggunakan magnet untuk melepaskan sumbatan aliran cairan tadi. Istilah ini dinamakan Animal Magnetism.</span></div><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Metoda terapi yang dilakukan Mesmer adalah dengan mengisi penuh sebuah bak dengan air lalu diisi besi magnet. Pasien yang ingin diobati diminta memegang besi dalam bak air itu. Jika pasiennya lebih dari satu, mereka diminta memegang kabel yang menghubungkan satu sama lain dengan maksud agar energi magnet tersebut mengalir ke tiap tubuh pasien.</span></div><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Kemudian pada saat pengobatan, Mesmer melakukan sebuah drama penyembuhan yang menimbulkan efek sugesti yang kuat. Hal ini membuat pasien yang ada menjadi terhanyut dalam imajinasi drama tersebut. Ada juga pasien yang mengalami halusinasi sehingga seolah-olah melihat tangan Mesmer mengeluarkan asap atau energi. Pada sesi terakhir proses penyembuhannya, Mesmer menyentuh pasien sambil memberi sugesti bahwa pasien sudah disembuhkan.</span></div><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Mesmer mengklaim bahwa dirinya memiliki energi magnetis, semacam kesaktian yang bisa menyembuhkan. Mesmer juga mengaku bisa mengalirkan energi magnetis ke dalam gelas. Sehingga orang yang minum dari gelas itu dapat sembuh dari penyakitnya. Hal ini membuat Mesmer menjadi sangat terkenal dan kaya, tetapi di sisi lain ia mendapatkan perlawanan dari kalangan medis karena teorinya dinilai tidak ilmiah.</span></div><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="SV">Kondisi ini membuat Mesmer tidak betah di Wina dan kemudian pindah ke Prancis. N</span><span lang="sv">asib Mesmer ketika di Prancis pun tidak jauh beda.</span><span lang="SV"> Meskipun beberapa dokter mendukung dan masyarakat merasa tertolong dengan kehadiran Mesmer, sebagian besar dokter Prancis tidak senang dengan Mesmer. Sebab itulah pada tahun 1781 Mesmer pindah ke Belgia.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span lang="SV"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ternyata, kepergian Mesmer dari Prancis ke Belgia tidak membuat ajaran mesmerisme mati. Mesmerisme makin berkembang pesat di Prancis dan membentuk sebuah organisasi yang khusus mempelajari Mesmerisme. Kemudian atas permintaan penganut mesmerisme di prancis, Mesmer kembali lagi Ke Prancis.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="sv">K</span><span lang="SV">edatangan Mesmer ke Prancis yang kedua kalinya ini juga mendapatkan perlawanan dari kalangan medis. Mereka meminta Raja Louis XVI untuk membentuk komisi khusus yang menyelidiki metode penyembuhan mesmer. Hasil penyelidikan ini mendiskreditkan Mesmer. Akhirnya Mesmer Pindah ke sebuah desa kecil di Swis dan menghabiskan masa tuanya untuk mengobati orang-orang miskin.</span></span></div></td></tr>
<tr><td><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span></td></tr>
<tr><td><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><img align="left" border="0" height="137" src="http://www.hypnosis45.com/images/Picture17.jpg" width="111" /></span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-weight: 700;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Marquis de Puysegur (1751 – 1825)</span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Puysegur adalah seorang mantan Militer Prancis yang mendalami Mesmerisme. Dia manyatakan perlunya eksperimen dalam pengembangan Mesmerisme. Puysegur memperkenalkan banyak konsep baru bagi Mesmerisme, seperti somnambulisme artifisial, otomatisme motor, katalepsi, anestesia, amnesia, perbedaan individual dalam sugestibilitas, serta halusinasi positif dan negatif.</span></div></td></tr>
<tr><td><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span></td></tr>
<tr><td><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><img align="left" border="0" height="175" src="http://www.hypnosis45.com/images/johnelliotson.jpg" width="127" />John Elliotson (1791 -1868)</b></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Jhon Elliotson adalah profesor dari University Hospital di London, Inggris. Dia mengenal hypnosis dari Richard Chenevix, seorang murid dari Faria, dan mendalami hypnosis dari Baron de Potet.<br />
<br />
Elliotson memulai eksperimen hypnosisnya di tahun 1837. Dia menemukan bahwa pasiennya bisa menjalani pembedahan tanpa merasa nyeri. Dia melakukan hypnosis kepada pasiennya kapanpun itu memungkinkan. Namun apa yang dilakukan Elliotson bertentangan dengan keyakinan para dokter senior waktu itu. Main stream saat itu mempercayai bahwa rasa sakit dibutuhkan dalam proses penyembuhan. Konsekwensinya Elliotson pun di-diskterditkan oleh banyak dokter.<br />
<br />
Tidak peduli dengan komentar orang lain, Elliotson terus maju memperkenalkan magnetisme kepada dokter-dokter muda yang diharapkan punya pemikiran baru. Dia mendapatkan banyak sekali pengikut dari dokter-dokter muda. Namun serangan dari kalangan dokter senior semakin kuat sampai pada titik Elliotson memutuskan untuk keluar dari Rumah Sakit dan Universitas, dan tidak pernah kembali lagi.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Elliotson memperjuangkan magnetisme agar diterima secara resmi oleh dunia medis selama 30 tahun. Dia juga menerbitkan sebuah jurnal bernama "Zoist" yang membuat James Esdaile tertarik.</span></div></td></tr>
<tr><td><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span></td></tr>
<tr><td><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="font-weight: 700;">J</span><span style="font-weight: 700;">ames Esdaile (1808 - 1859)</span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dia adalah dokter asal Skotlandia yang bertugas di sebuah rumah sakit di Calcutta, India. Esdaile mencatat rekor penggunaan Mesmerisme dalam pembedahan. Dilaporkan bahwa dia berhasil melakukan ribuan operasi kecil dan 300 operasi besar tanpa rasa sakit. Adanya Mesmerisme yang bisa menghilangkan rasa sakit ini sangat penting karena pada waktu itu belum ditemukan obat bius. Semua dokter waktu itu, apabila tidak menggunakan Mesmerisme, maka harus melakukan pembedahan dengan mengandalkan kecepatan tangan sambil mendengarkan jeritan sakit dari pasien.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sejak jaman Mesmer tahun 1735 sampai periode James Esdaile tahun 1859, Hipnotisme (yang waktu itu masih dikenal sebagai mesmerisme) banyak mendapatkan pertentangan dari kalangan medis, karena mereka menganggap Mesmerisme tidak ilmiah dan mengandung unsur mistik.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pada tahun 1846, nitrous oxide dan ether telah ditemukan dan sangat berhasil digunakan dalam pembedahan dan menjadi pilihan dunia kedokteran saat itu. Apa yang dilakukan oleh Esdaille dan Elliotson dianggap menyimpang dari praktik kedokteran yang umum berlaku saat itu.</span></div></td></tr>
<tr><td><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span></td></tr>
<tr><td><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><img align="left" border="0" height="144" src="http://www.hypnosis45.com/images/James-Braid-hypnosis.jpg" width="109" /></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><b><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">James Braid (1795 - 1860)</span></b></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span lang="SV"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dokter dan Penulis terkenal di Inggris.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">James Braid adalah orang pertama yang mencoba menjelaskan fenomena mesmerisme dari sudut pandang ilmu psikologi. Ia adalah seorang ahli bedah dan seorang penulis yang produktif dan andal. Ia juga sangat dihormati oleh British Medical Associatian.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pada tahun 1841, ia melakukan pemeriksaan medis pertama terhadap seorang subjek yang berada dalam kondisi trance mesmerisme. Setelah pemeriksaan pertama, ia memulai eksperimen pribadi dan melibatkan rekan kerja yang ia percaya. Dari hasil penelitian yang ia lakukan, akhirnya hypnosis dapat dijelaskan dalam kerangka ilmiah dan diterima sebagai suatu teknik pengobatan oleh dunia kedokteran Inggris.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dalam penelitiannya, Braid menemukan bahwa memfokusan pandangan mata (<i>eye fixation</i>) mengakibatkan suatu kondisi kelelahan, misalnya kelopak mata menjadi sangat lelah sehingga tidak bisa dibuka oleh subjek. Ia beranggapan, itu adalah kunci mesmerisme. Setelah melakukan lebih banyak eksperimen, Braid akhirnya mengembangkan teori tentang perhatian mata. Ia meminta subjek untuk menatap berbagai objek dari berbagai posisi, termasuk memandang matanya dan juga api lilin, dan berhasil membawa subjek masuk ke kondisi <i>trance</i>.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">James Braid disebut sebagai Bapak Hypnosis, karena dia yang memperkenalkan nama hypnosis atau hypnotism untuk menggantikan mesmerisme dan magnetisme.</span></div></td></tr>
<tr><td><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span></td></tr>
<tr><td><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><img align="left" border="0" height="137" src="http://www.hypnosis45.com/images/Picture20.jpg" width="90" /></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-weight: 700;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ambroise Auguste Liebeault (1823 – 1904)</span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dokter Prancis yang baik hati yang mengabdi pada rakyat miskin, yang tidak pernah menuntut biaya pengobatan kepada pasiennya. Liebeault menyatakan bahwa yang membuat orang memasuki kondisi hyposis adalah sugesti verbal (sugesti yang diucapkan). sugestibilitas dan kemampuan imajinasi klien dipandang sebagai kunci keberhasilan hipnoterapi.</span></div></td></tr>
<tr><td><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span></td></tr>
<tr><td><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><img align="left" border="0" height="140" src="http://www.hypnosis45.com/images/Picture21.jpg" width="99" /></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span lang="SV"><b>J</b></span><span style="font-weight: 700;">ean Martin Charcot (1825 – 1893)</span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Neurolog (Psikiater) - Prancis</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Charcot adalah neurolog yang sangat terkenal di prancis. Disamping nama besarnya dalam dunia medis, eksperimennya dalam bidang hypnosis tidak dilandasi oleh pengetahuan yang mendalam. Sehingga dia menyimpulkan bahwa hypnosis adalah kondisi tidak normal yang bisa melemahkan pikiran seseorang. Apa yang dikatakan Charcot tentang hypnosis telah membuat ilmu hypnosis mundur, sehingga hanya sedikit orang yang mempelajari hypnosis. Pendapat Charcot ini kemudian ditentang oleh Nancy School of Hypnosis.</span></div></td></tr>
<tr><td><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span></td></tr>
<tr><td><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><img align="left" border="0" height="141" src="http://www.hypnosis45.com/images/Picture22.jpg" width="108" /></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-weight: 700;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sigmund Freud (1856 – 1939)</span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Neurolog (Psikiater) – Wina, Austria</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Jasa terbesar Freud dalam bidang memahami pikiran manusia adalah menyusun teori yang sistematis tentang pikiran sadar, pikiran tak sadar, dan cara kerja pikiran. Dia juga menemukan teknik psikoterapi yang dinamakan psikoanalisa. Namun dalam bidang hypnosis, dia bukanlah tokoh yang ikut mengembangkannya, alih-alih menyebabkan kemunduran hypnosis. Sebagai tokoh yang disegani, pernyataannya yang negatif mengenai hypnosis telah membuat para pakar lain untuk berhenti atau tidak mau mempelajari hypnosis.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Freud menghabiskan waktu 19 minggu untuk belajar hypnosis dari Charcot. Namun dalam praktek hypnosis, Freud sering gagal menghipnotis orang normal karena dia kurang terampil menjalin rapport dengan klien yang. Karena kegagalannya itu, Freud membuat pernyataan bahwa hypnosis hanya berhasil untuk orang yang sakit mental dan mengklaim bahwa hypnosis memiliki efek samping yang membahayakan. Apa yang dikatakan Freud tersebut serupa dengan pendahulunya, Charcot.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Freud meninggalkan hypnosis, dan kemudian menciptakan psikoanalisa. Ada yang belum banyak diketahui orang mengenai hubungan Freud dan hypnosis. Meskipun Freud tidak menggunakan hypnosis dalam menerapi pasiennya, sebenarnya dia tetap mempelajari dan mengamati perkembangan hypnosis. Freud ternyata sangat tertarik dengan hypnosis.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Diceritakan oleh Gerald F. Kein dalam pelatihannya, bahwa beberapa bulan sebelum Freud meninggal, dia merekam pernyataannya tentang hypnosis. Ada audio tape dari Frued yang dibawakan oleh seorang keponakan Freud di acara konverensi tahunan hypnosis. Isinya kurang lebih: <i>”kami telah mempelajari hypnosis selama 39 tahun, dan kami masih belum mengenal seluruhnya tentang hypnosis. Jika kami menyadari dari dulu bahwa hypnosis adalah alat yang paling efektif dalam transformasi pikiran manusia, kami tidak akan mengembangkan psikoanalisis yang sekarang masih dianggap orang sangat berguna.....”</i></span></div></td></tr>
<tr><td><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span></td></tr>
<tr><td><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><img align="left" border="0" src="http://www.hypnosis45.com/images/jung.gif" /></strong><span style="font-weight: 700;">Carl Gustav Jung (1875-1961)</span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Seorang Psikiater asal Swiss yang merupakan murid Freud ini juga mengembangkan hypnosis. Dia berpendapat bahwa proses hypnosis harus dilakukan secara otoriter, langsung memerintah klien untuk mengikuti apa yang dikehendaki oleh therapist.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Jung tidak mau melanjutkan hal ini karena dia tidak mau memaksakan kehendak dirinya kepada klien. Pada tahun-tahun ini, hypnosis tidak berkembang dengan baik. Hal ini terjadi karena setiap orang-orang terkenal di atas beranggapan bahwa dalam proses hypnosis, yang berperan adalah hypnotist-nya atau orang yang melakukan hypnosis. Seorang hypnotist dianggap punya kekuatan psikologis yang bisa mempengaruhi orang lain.</span></div></td></tr>
<tr><td><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span></td></tr>
<tr><td><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><img align="left" alt="Milton Hyland Erickson" border="0" height="137" src="http://www.hypnosis45.com/images/Picture23.jpg" width="104" /></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-weight: 700;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Milton Hyland Erickson (1901-1980)</span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Erickson dipandang sebagai hipnoterapis dan psikoterapis yang paling kreatif sepanjang sejarah hypnosis. Kehebatan Erickson di dunia psikoterapi mungkin bisa disetarakan dengan Freud dalam menjelaskan perilaku manusia. Erickson menjalani hidup yang unik dengan keterbatasan yang ia alami, mulai dan buta warna, agak tuli, dan dislexia. Ia juga menderita sakit polio sebabnyak dua kali, yaitu pada usia 17 dan 51 tahun.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Erickson sangat berbeda pendapat dengan pendahulunya mengenai hypnosis. Dia menyatakan bahwa dalam suatu proses hypnosis, yang paling berperan adalah pikiran klien sendiri. Erickson juga menyatakan bahwa hypnosis adalah kondisi yang wajar dan tidak bisa digunakan untuk membuat orang lain melakukan sesuatu yang bertentangan dengan keyakinan dan normal yang dianut seseorang.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Erickson mengubah pola sugesti hypnosis dari yang bersifat direct (langsung memerintahkan subjek untuk melakukan sesuatu) menjadi indirect (tidak langsung dengan cara menggunakan cerita atau perumpamaan). Dia juga mengembangkan teknik-teknik sugesti serta pendekatan ideodinamik (pola interaktif) dalam proses terapi. Selama enam puluh tahun, M. Erickson rata-rata menghipnotis 14 orang per harinya! Dengan berbagai macam teknik yang dilakukan Erickson, prosentasi orang yang dapat dihipnosis dalam suatu komunitas menjadi naik.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Orangnya sangat kocak, bahkan dengan non verbal pun dia dapat menghipnotis orang lain cukup hanya dengan bersalaman saja. Akibatnya banyak teman-teman dekat Erickson tidak mau bersalaman dengannya karena takut dihipnotis.Atas jasanya, maka hypnosis dapat diterima oleh Asosiasi Medis Amerika dan Asosiasi Psikiatris Amerika sebagai alat terapi sejak tahun 1958.</span></div></td></tr>
<tr><td><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span></td></tr>
<tr><td><table border="0" cellpadding="3" cellspacing="0" id="table61"><tbody>
<tr><td><div style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><img border="0" height="137" src="http://www.hypnosis45.com/images/Picture24.jpg" width="100" /></span></div></td><td><div style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><img border="0" height="139" src="http://www.hypnosis45.com/images/Picture25.jpg" width="113" /></span></div></td></tr>
<tr><td><div style="line-height: 24px;"><span style="font-weight: 700;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dave Elman (1900-1967)</span></span></div></td><td><div style="line-height: 24px;"><span style="font-weight: 700;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ormond McGill (1913-2005)</span></span></div></td></tr>
</tbody></table><div class="O" v:shape="_x0000_s1026"><div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Tokoh-tokoh lain yang mengembangkan hypnosis setelah masa Erickson adalah Dave Elman yang mengembangkan teknik induksi cepat yang sangat berguna untuk dokter dan dokter gigi. Karir Elman dalam hypnosis melonjak sejak pertunjukan hypnosisnya yang disaksikan banyak dokter. Sejak saat itu, banyak sekali dokter yang belajar hypnosis dari Dave Elman.</span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Disamping Dave Elman adalah Ormond Mc Gill yang spesialisasinya sebagai seorang Stage Hypnotist dan dijuluki sebagai The Dean of American Hypnotist. Bukunya yang berjudul The New Encyclopedia of Stage Hypnotism menjadi semacam "kitab suci" bagi setiap orang yang ingin mendalami hypnosis.</span></div></div></div></td></tr>
<tr><td valign="top"><div style="line-height: 24px;"><br />
</div></td></tr>
<tr><td valign="top"><div align="justify" style="line-height: 24px;"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Setelah melalui proses sejarah yang panjang, dengan perjuangan para tokoh-tokoh yang mengembangkan dan memperkenalkannya kepada umum, sekarang hypnosis sudah diterima sepenuhnya sebagai alat terapi yang berguna dan aman. Hypnosis telah diakui sebagai salah satu dari metode terapi yang sah oleh berbagai lembaga negara, diantaranya British Medical Association pada 1955, American Medical Association pada 1958, dan American Psychological Association pada 1960.</span></div></td></tr>
</tbody></table>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-74956764543378485542011-03-14T11:01:00.000+07:002011-03-14T11:01:22.964+07:00Apa itu Hypnosis??<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="article_text"><span class="general_text"></span></span></span><br />
<div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Kata "hypnosis" pertama kali diperkenalkan oleh James Braid, seorang dokter ternama di inggris yang hidup antara tahun 1795 - 1860. Sebelum masa Jame Braid, hypnosis dikenal dengan nama Mesmerism / Magnetism.<br />
<br />
Hypnosis berasal dari kata "hypnos" yang merupakan nama dewa tidur orang yunani. Namun perlu dipahami bahwa kondisi hypnosis tidaklah sama dengan tidur. Orang yang sedang tidur tidak menyadari dan tidak bisa mendengar suara-suara disekitarnya. Sedangkan orang dalam kondisi hypnosis, meskipun tubuhnya beristirahat (seperti tidur), ia masih bisa mendengar dengan jelas dan merespon informasi yang diterimanya.<br />
<br />
Hypnosis telah dipelajari secara ilmiah lebih dari 200 tahun. Banyak studi klinis dan eksperimental mencoba menentukan apa yang paling unik dari hypnosis dibanding fenomena mental lainnya. Keunikan ini perlu dipahami untuk merumuskan sebuah definisi hypnosis yang akurat. Namun sampai sekarang, defisini hypnosis yang diungkapkan setiap tokoh masih berbeda-beda. Semua orang setuju adanya sesuatu yang dinamakan hypnosis, tapi berbeda pendapat mengenai apa itu hypnosis. Beberapa definisi tentang hypnosis yang pernah diungkapnya diantaranya:</span></div><ul><li><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hypnosis adalah suatu kondisi yang menyerupai tidur yang dapat secara sengaja dilakukan kepada seseorang, di mana seseorang yang dihipnotis bisa menjawab pertanyaan yang diajukan, serta menerima sugesti dengan tanpa perlawanan.</span></div></li>
<li><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hypnosis adalah teknik atau praktek dalam mempengaruhi orang lain untuk masuk ke dalam kondisi trance hypnosis.</span></div></li>
<li><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hypnosis adalah suatu kondisi di mana perhatian menjadi sangat terpusat sehingga tingkat sugestibilitas (daya terima saran) meningkat sangat tinggi.</span></div></li>
<li><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hypnosis adalah seni komunikasi untuk mempengaruhi seseorang sehingga mengubah tingkat kesadarannya, yang dicapai dengan cara menurunkan gelombang otak dari Beta menjadi Alpha dan Theta.</span></div></li>
<li><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hypnosis adalah seni komunikasi untuk meng-eksplorasi alam bawah sadar</span></div></li>
<li><div align="justify" class="MsoNormal" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hypnosis adalah kondisi kesadaran yang meningkat.</span></div></li>
</ul><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Semua definisi di atas benar, karena menandakan salah satu atau beberapa gejala dari kondisi hypnosis. Akan tetapi apa yang diungkapkan diatas belum bisa mencerminkan apa yang paling unik dari hypnosis yang berbeda dari kondisi mental lain. Sebab itu, kami memilih menggunakan definisi hypnosis yang dibuat oleh U.S. Department of Education, Human Services Division, dikatakan bahwa; <em>“Hypnosis is the by-pass of the critical factor of the conscious mind followed by the establishment of acceptable selective thinking”</em> atau “Hypnosis adalah penembusan faktor kritis pikiran sadar diikuti dengan diterimanya suatu pemikiran atau sugesti”.</span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="article_text"><span class="general_text"><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 19px; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><b>Hypnosis Adalah Fenomena Alami dan Normal</b></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;">Anda mengalami kondisi mirip hypnosis minimal 2 kali sehari, yaitu saat Anda akan tertidur dan bangun tidur tapi masih malas untuk bangun. Pada saat itu, seluruh tubuh Anda beristirahat tapi pikiran anda masih bekerja walaupun setengah sadar.</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;">Contoh lain peristiwa hypnosis yaitu ketika Anda membaca novel atau menonton film yang seru. Anda merasakan tegang, semangat, cemas, sedih, menangis, dan tertawa, padahal Anda tahu bahwa yang Anda saksikan hanyalah cerita fiksi belaka.</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;">Apakah Anda terhipnotis oleh cerita yang Anda ikuti? <i>Ya benar, Anda terhipnotis</i>. Apakah anda dikendalikan oleh cerita dalam film? <i>- Tentu saja tidak. </i>Dan memang seperti itulah hypnosis. Hypnosis hanya bisa Anda rasakan apabila Anda mengizinkan diri Anda untuk mengalaminya. Seperti ketika Anda membaca novel atau menonton film, Anda sendiri yang mengizinkan diri Anda untuk terpengaruh oleh film atau terhanyut dalam cerita novel.</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;">Hypnosis bukanlah cara menguasai pikiran seseorang. Melainkan seni mengelola pikiran. Seorang pakar hypnosis tidak punya kekuatan supranatural yang bisa mengendalikan pikiran Anda. Jika Anda tidak bisa dipaksa untuk menikmati film, maka Anda juga tidak bisa dipaksa untuk dihipnotis.</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt;">Hypnosis adalah fenomena mental alami. Setiap manusia normal punya kemampuan untuk mengalami hypnosis. Anda dapat menolak hypnosis dengan cara mengabaikan semua yang dikatakan hypnotist. Seperti halnya anda bisa menolak untuk terharu oleh cerita yang sedih dalam film dengan cara memikirkan hal lain ketika menonton film.</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div></span></span><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><b><span class="general_text">Hypnosis Tidak Selalu Relaksasi</span></b></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div></span><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="general_text">Beberapa orang mengira bahwa kondisi hypnosis tidak lain adalah kondisi fisik yang sangat relaks. Dengan kata lain, hypnosis hanya bisa dicapai dengan relaksasi fisik. Semakin dalam relaksasi, maka semakin dalam level kedalaman hypnosis. Pemahaman ini kurang tepat. memang benar salah satu ciri orang yang berada dalam kondisi hipnosis adalah tubuhnya tampak rileks. Namun, tubuh yang rileks belum tentu menandakan orang dalam kondisi hypnosis. Bahkan dengan teknik yang ada saat ini, kita bisa menghipnotis orang dalam kondisi bangun, tanpa orang tersebut "ditidurkan" lebih dulu.<br />
</span><span class="article_text"><span class="general_text">Disamping itu, banyak sekali orang yang takut dihipnotis. Ketakutan ini wajar karena mereka belum mengenal hypnosis dari sumber yang benar. Banyak orang mengira, bahwa orang yang dihipnotis akan dikuasai pikirannya oleh orang yang menghipnotis. Opini tersebut tidak benar, karena dalam kondisi hypnosis, seseorang tetap memegang kontrol atas dirinya. Kami sudah membahas mengenai miskonsepsi hypnosis pada artikel tersendiri.</span></span></span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><b><span class="general_text"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ada hubungan apa antara hypnosis dengan arloji dan spiral ?</span></span></b></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><img align="left" alt="arloji hypnosis" border="0" height="183" src="http://www.hypnosis45.com/images/arloji_hypnosis.jpg" width="244" /><span class="general_text"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Kalau Anda perhatikan, hampir di setiap website atau brosur tentang hypnosis selalu ada gambar seperti di samping ini. Memangnya apa sih hubungannya dengan hypnosis?</span></span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="general_text"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dalam hypnosis, arloji pendulum dan gambar spiral digunakan untuk memfokuskan perhatian subyek yang akan dihipnotis. Caranya subjek diminta memandang mengikuti gerakan arloji yang diayunkan, atau fokus pada titik tengah spiral yang diputar. Subyek akan memfokuskan perhatiannya selama beberapa menit, sampai matanya terasa lelah, berat dan ingin menutup.</span></span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="general_text"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Peralatan ini pernah sangat populer di abad 19 sehingga menjadi ikon hypnosis sampai sekarang. Namun pada prakteknya, para praktisi hypnosis saat ini sudah jarang yang menggunakan dua peralatan tersebut karena dinilai kurang praktis dan membutuhkan waktu yang lama. Dengan perkembangan ilmu hypnosis sekarang ini, kita bisa menghipnotis orang lain tanpa peralatan apapun.</span></span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="general_text"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="general_text"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="general_text"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="general_text"><span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Arti kata:</span></span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="general_text"></span><b>Term and Definition</b></span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b></b>Banyak orang yang belum memahami istilah hypnosis dengan benar. Beberapa <i>term</i>di bawah ini perlu Anda pahami definisinya.</span></div><div align="justify" style="line-height: 24px; margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;"></div><ul><li><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Hypnosis / Hypnotism</b> = Boleh diartikan sebagai ilmu untuk menghipnotis. Definisi secara lengkap seperti yang sudah dijelaskan diatas.</span></li>
<li><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Hypnotist</b> = Orang yang melakukan hipnosis atau "juru hypnosis".</span></li>
<li><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Hipnotis</b> adalah terjemahan dari <b>hypnotize (verb)</b> yang artinya "melakukan hypnosis"</span></li>
<li><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Hypnotherapy</b> = Aplikasi hypnosis untuk terapi pengobatan.</span></li>
<li><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Hypnotherapist </b>= Orang yang ahli menggunakan hypnosis untuk terapi.</span></li>
<li><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Subyek / Klien / Suyet</b> = Orang yang dihipnotis</span></li>
<li><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Sugesti</b> = Perintah atau saran yang diberikan hypnotist kepada subjek.</span></li>
<li><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Emosi</b><span class="Apple-style-span" style="line-height: 24px;"> = Perasaan. Perlu dipahami, kata "emosi" dalam bahasa percakapan orang indonesia diartikan sebagai "kondisi marah". Namun arti sebenarnya emosi adalah perasaan. Emosi digunakan untuk menyebut semua jenis perasaan. Senang, bahagia, sakit, sedih, kecewa, takut dan marah adalah jenis-jenis emosi.</span></span></li>
</ul>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-68533023559609647352011-02-16T13:53:00.000+07:002011-02-16T13:53:14.003+07:00Inilah Resep Islam Menjauhi Sikap Malas<div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">"Seandainya..." Kata ini begitu akrab dalam kehidupan sehari-hari. Disadari atau tidak, sebagian besar orang boleh jadi biasa mengucapkannya, "Seandainya aku melakukan begini, tentunya begini dan begini, tidak begini..."</span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Nabi Muhammad SAW sangat tak menyukai umatnya mengumbar kata-kata 'seandainya'. Bahkan, dalam sebuah hadis Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya, kalimat lau (seandainya) membawa kepada perbuatan setan."</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Syekh Shaleh Ahmad asy-Syaami, menjelaskan, kata 'seandainya' tidak membawa manfaat sama sekali. Menurutnya, meskipun seseorang mengucapkan ungkapan itu, ia tidak akan mampu mengembalikan apa yang telah berlalu, dan menggagalkan kekeliruan yang telah terjadi. Dalam bukunya bertajuk Berakhlak dan Beradab Mulia, Syekh asy Syaami mewanti-wanti bahwa ungkapan 'seandainya' bisa berkonotasi sebagai angan-angan semu, dan sesuatu yang tidak mungkin terjadi.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">"Sikap seperti ini adalah sikap yang lemah dan malas," ujarnya. Bahkan, kata dia, Allah SWT pun membenci sikap lemah, tidak mampu, dan malas. Dalam hadis dinyatakan, "Allah SWT mencela sikap lemah, tidak bersungguh-sungguh, tetapi kamu harus memiliki sikap cerdas dan cekatan, namun jika kamu tetap terkalahkan oleh suatu perkara, maka kamu berucap 'cukuplah Allah menjadi penolongku, dan Allah sebaik-baik pelindung." (HR Abu Dawud).</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Sikap tangkas dan cerdas yang di maksud, tutur dia, melakukan usaha dan tindakan-tindakan yang bisa membawa pada keberhasilan meraih sesuatu yang bermanfaat, baik di dunia maupun akhirat. Ini, sambung Syekh asy-Syaami, merupakan bentuk aplikasi terhadap hukum kausalitas yang telah Allah tetapkan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Keutaman dari sikap tangkas dan cerdas yakni bisa menjadi pembuka amal kebaikan. Sebaliknya, sikap lemah dan malas, seperti telah di ingatkan Rasulullah SAW, hanya akan mendekatkan diri kepada setan. "Sebab, jika seseorang tidak mam pu atau malas melakukan se sua tu yang bermanfaat baginya dan ma syarakat sekitar, maka ia akan selalu menjadi seseorang yang kerap berangan-angan," paparnya.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Perbuatan dan sikap semacam itu, selain kontraproduktif serta tidak akan membawa pada keberhasilan, juga sama saja dengan membuka amal perbuatan setan karena pintu amal setan tidak lain adalah sikap malas dan lemah. Merekalah, tegas as-Syaami, adalah orang yang paling merugi.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Mengapa dikatakan orang yang paling merugi? Sebab, sifat malas dan lemah merupakan kunci segala bencana. Seperti, perbuatan maksiat sudah pasti terjadi karena lemahnya keimanan dan ketakwaan seseorang sehingga berani melanggar larangan agama.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Jadi, dia menambahkan, seorang hamba yang memiliki dua sifat tercela tadi, berarti ia tidak mampu melaksanakan amal perbuatan ketaatan serta tidak bisa melakukan hal-hal yang bisa membentengi dirinya dari godaan perbuatan jahat maupun maksiat.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Imam Ibnu Hajar dalam kitab Fathul Barri jilid XI menggarisbawahi, apabila penyakit hati itu telah menjangkiti manusia, maka ia akan mulai mendekati larangan Allah. Dia pun menjadi enggan untuk bertobat. Untuk itu, Nabi SAW memberikan tuntunan doa bagi umatnya agar terhindar dari dua jenis sifat tercela tadi. Rasulullah SAW berdoa, "Ya Allah, hamba meminta perlindungan kepadaMu dari kecemasan dan kesedihan."</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Cemas dan sedih, keduanya juga bersumber dari malas dan lemah. Karena, apa yang telah terjadi, tidak mungkin diubah atau dihapus hanya dengan kesedihan, namun yang perlu dilakukan adalah menerimanya dengan kerelaan, sabar dan iman.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Demikian pula sesuatu yang mungkin terjadi di waktu mendatang, juga tidak mungkin dapat diubah atau dihapus hanya dengan kecemasan atau kekhawatiran. Maka itu, seseorang harus selalu siap membekali diri dengan sikap-sikap yang baik untuk menghadapi segala kemungkinan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Oleh karenanya, Islam sangat menjunjung tinggi optimisme, kerja keras, dan berusaha sekuat tenaga. Jiwa seorang Muslim sejati adalah yang meyakini bahwa rezeki Allah SWT sangatlah berlimpah, dan disediakan bagi siapapun yang mampu menggapainya dengan semangat dan etos kuat.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">"Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi, dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung." (QS al Jumu'ah [62] : 10) Ada perbedaan antara harapan dan angan-angan. Harapan selalu dibarengi dengan usaha, sementara anganangan atau kemalasan hanyalah angan-angan kosong. Semoga kita dijauhkan dari sifat malas.</div></span>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-47819261644538064792011-02-04T09:13:00.002+07:002011-02-04T09:13:00.178+07:00Hakikat dan Pengertian Belajar<div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Belajar merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi dan berperan penting dalam pembentukan pribadi dan perilaku individu. Nana Syaodih Sukmadinata (2005) menyebutkan bahwa sebagian terbesar perkembangan individu berlangsung melalui kegiatan belajar. Lantas, apa sesungguhnya belajar itu ?<span class="Apple-style-span" style="font-size: small;"><o:p></o:p></span></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Di bawah ini disampaikan tentang pengertian belajar dari para ahli :<o:p></o:p></span></span></div><ul type="disc"><li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Moh. Surya (1997) : “belajar dapat diartikan sebagai suatu proses yang dilakukan oleh individu untuk memperoleh perubahan perilaku baru secara keseluruhan, sebagai hasil dari pengalaman individu itu sendiri dalam berinteraksi dengan lingkungannya”.<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Witherington (1952) : “belajar merupakan perubahan dalam kepribadian yang dimanifestasikan sebagai pola-pola respons yang baru berbentuk keterampilan, sikap, kebiasaan, pengetahuan dan kecakapan”.<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Crow & Crow dan (1958) : “ belajar adalah diperolehnya kebiasaan-kebiasaan, pengetahuan dan sikap baru”.<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hilgard (1962) : “belajar adalah proses dimana suatu perilaku muncul perilaku muncul atau berubah karena adanya respons terhadap sesuatu situasi”<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Di Vesta dan Thompson (1970) : “ belajar adalah perubahan perilaku yang relatif menetap sebagai hasil dari pengalaman”.<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="color: black; line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Gage & Berliner : “belajar adalah suatu proses perubahan perilaku yang yang muncul karena pengalaman”<o:p></o:p></span></li>
</ul><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dari beberapa pengertian belajar tersebut diatas, kata kunci dari belajar adalah perubahan perilaku. Dalam hal ini, Moh Surya (1997) mengemukakan ciri-ciri dari perubahan perilaku, yaitu :<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 17.85pt; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify; text-indent: -17.85pt;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span style="color: black;">1.</span></b><span style="color: black;"> <b>Perubahan yang disadari dan disengaja (intensional).</b><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Perubahan perilaku yang terjadi merupakan usaha sadar dan disengaja dari individu yang bersangkutan. Begitu juga dengan hasil-hasilnya, individu yang bersangkutan menyadari bahwa dalam dirinya telah terjadi perubahan, misalnya pengetahuannya semakin bertambah atau keterampilannya semakin meningkat, dibandingkan sebelum dia mengikuti suatu proses belajar. Misalnya, seorang mahasiswa sedang belajar tentang psikologi pendidikan. Dia menyadari bahwa dia sedang berusaha mempelajari tentang Psikologi Pendidikan. Begitu juga, setelah belajar Psikologi Pendidikan dia menyadari bahwa dalam dirinya telah terjadi perubahan perilaku, dengan memperoleh sejumlah pengetahuan, sikap dan keterampilan yang berhubungan dengan Psikologi Pendidikan.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 17.85pt; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify; text-indent: -17.85pt;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span style="color: black;">2.</span></b><span style="color: black;"> <b>Perubahan yang berkesinambungan (kontinyu).</b><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bertambahnya pengetahuan atau keterampilan yang dimiliki pada dasarnya merupakan kelanjutan dari pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh sebelumnya. Begitu juga, pengetahuan, sikap dan keterampilan yang telah diperoleh itu, akan menjadi dasar bagi pengembangan pengetahuan, sikap dan keterampilan berikutnya. Misalnya, seorang mahasiswa telah belajar Psikologi Pendidikan tentang “Hakekat Belajar”. Ketika dia mengikuti perkuliahan “Strategi Belajar Mengajar”, maka pengetahuan, sikap dan keterampilannya tentang “Hakekat Belajar” akan dilanjutkan dan dapat dimanfaatkan dalam mengikuti perkuliahan “Strategi Belajar Mengajar”.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 17.85pt; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify; text-indent: -17.85pt;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span style="color: black;">3.</span></b><span style="color: black;"> <b>Perubahan yang fungsional.</b><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Setiap perubahan perilaku yang terjadi dapat dimanfaatkan untuk kepentingan hidup individu yang bersangkutan, baik untuk kepentingan masa sekarang maupun masa mendatang. Contoh : seorang mahasiswa belajar tentang psikologi pendidikan, maka pengetahuan dan keterampilannya dalam psikologi pendidikan dapat dimanfaatkan untuk mempelajari dan mengembangkan perilaku dirinya sendiri maupun mempelajari dan mengembangkan perilaku para peserta didiknya kelak ketika dia menjadi guru.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 17.85pt; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify; text-indent: -17.85pt;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span style="color: black;">4.</span></b><span style="color: black;"> <b>Perubahan yang bersifat positif.</b><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Perubahan perilaku yang terjadi bersifat normatif dan menujukkan ke arah kemajuan. Misalnya, seorang mahasiswa sebelum belajar tentang Psikologi Pendidikan menganggap bahwa dalam dalam Prose Belajar Mengajar tidak perlu mempertimbangkan perbedaan-perbedaan individual atau perkembangan perilaku dan pribadi peserta didiknya, namun setelah mengikuti pembelajaran Psikologi Pendidikan, dia memahami dan berkeinginan untuk menerapkan prinsip – prinsip perbedaan individual maupun prinsip-prinsip perkembangan individu jika dia kelak menjadi guru.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 17.85pt; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify; text-indent: -17.85pt;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span style="color: black;">5.</span></b><span style="color: black;"> <b>Perubahan yang bersifat aktif.</b><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Untuk memperoleh perilaku baru, individu yang bersangkutan aktif berupaya melakukan perubahan. Misalnya, mahasiswa ingin memperoleh pengetahuan baru tentang psikologi pendidikan, maka mahasiswa tersebut aktif melakukan kegiatan membaca dan mengkaji buku-buku psikologi pendidikan, berdiskusi dengan teman tentang psikologi pendidikan dan sebagainya.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 17.85pt; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify; text-indent: -17.85pt;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span style="color: black;">6.</span></b><span style="color: black;"> <b>Perubahan yang bersifat pemanen.</b><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Perubahan perilaku yang diperoleh dari proses belajar cenderung menetap dan menjadi bagian yang melekat dalam dirinya. Misalnya, mahasiswa belajar mengoperasikan komputer, maka penguasaan keterampilan mengoperasikan komputer tersebut akan menetap dan melekat dalam diri mahasiswa tersebut.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 17.85pt; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify; text-indent: -17.85pt;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span style="color: black;">7.</span></b><span style="color: black;"> <b>Perubahan yang bertujuan dan terarah.</b><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Individu melakukan kegiatan belajar pasti ada tujuan yang ingin dicapai, baik tujuan jangka pendek, jangka menengah maupun jangka panjang. Misalnya, seorang mahasiswa belajar psikologi pendidikan, tujuan yang ingin dicapai dalam panjang pendek mungkin dia ingin memperoleh pengetahuan, sikap dan keterampilan tentang psikologi pendidikan yang diwujudkan dalam bentuk kelulusan dengan memperoleh nilai A. Sedangkan tujuan jangka panjangnya dia ingin menjadi guru yang efektif dengan memiliki kompetensi yang memadai tentang Psikologi Pendidikan. Berbagai aktivitas dilakukan dan diarahkan untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 17.85pt; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify; text-indent: -17.85pt;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span style="color: black;">8.</span></b><span style="color: black;"> <b>Perubahan perilaku secara keseluruhan.</b><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Perubahan perilaku belajar bukan hanya sekedar memperoleh pengetahuan semata, tetapi termasuk memperoleh pula perubahan dalam sikap dan keterampilannya. Misalnya, mahasiswa belajar tentang “Teori-Teori Belajar”, disamping memperoleh informasi atau pengetahuan tentang “Teori-Teori Belajar”, dia juga memperoleh sikap tentang pentingnya seorang guru menguasai “Teori-Teori Belajar”. Begitu juga, dia memperoleh keterampilan dalam menerapkan “Teori-Teori Belajar”.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Menurut Gagne (Abin Syamsuddin Makmun, 2003), perubahan perilaku yang merupakan hasil belajar dapat berbentuk :<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><i><span style="color: black;">Informasi verbal</span></i><span style="color: black;">; yaitu penguasaan informasi dalam bentuk verbal, baik secara tertulis maupun tulisan, misalnya pemberian nama-nama terhadap suatu benda, definisi, dan sebagainya.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><i><span style="color: black;">Kecakapan intelektual</span></i><span style="color: black;">; yaitu keterampilan individu dalam melakukan interaksi dengan lingkungannya dengan menggunakan simbol-simbol, misalnya: penggunaan simbol matematika. Termasuk dalam keterampilan intelektual adalah kecakapan dalam membedakan (</span><i><span style="color: black;">discrimination</span></i><span style="color: black;">), memahami konsep konkrit, konsep abstrak, aturan dan hukum. Ketrampilan ini sangat dibutuhkan dalam menghadapi pemecahan masalah.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><i><span style="color: black;">Strategi kognitif</span></i><span style="color: black;">; kecakapan individu untuk melakukan pengendalian dan pengelolaan keseluruhan aktivitasnya. Dalam konteks proses pembelajaran, strategi kognitif yaitu kemampuan mengendalikan ingatan dan cara – cara berfikir agar terjadi aktivitas yang efektif. Kecakapan intelektual menitikberatkan pada hasil pembelajaran, sedangkan strategi kognitif lebih menekankan pada pada proses pemikiran.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><i><span style="color: black;">Sikap</span></i><span style="color: black;">; yaitu hasil pembelajaran yang berupa kecakapan individu untuk memilih macam tindakan yang akan dilakukan. Dengan kata lain. Sikap adalah keadaan dalam diri individu yang akan memberikan kecenderungan vertindak dalam menghadapi suatu obyek atau peristiwa, didalamnya terdapat unsur pemikiran, perasaan yang menyertai pemikiran dan kesiapan untuk bertindak.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">5.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><i><span style="color: black;">Kecakapan motorik</span></i><span style="color: black;">; ialah hasil belajar yang berupa kecakapan pergerakan yang dikontrol oleh otot dan fisik.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l1 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;"><br />
</span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: 16.3pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sementara itu, Moh. Surya (1997) mengemukakan bahwa hasil belajar akan tampak dalam :<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo3; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><span style="color: black;">Kebiasaan; seperti : peserta didik belajar bahasa berkali-kali menghindari kecenderungan penggunaan kata atau struktur yang keliru, sehingga akhirnya ia terbiasa dengan penggunaan bahasa secara baik dan benar.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo3; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><span style="color: black;">Keterampilan; seperti : menulis dan berolah raga yang meskipun sifatnya motorik, keterampilan-keterampilan itu memerlukan koordinasi gerak yang teliti dan kesadaran yang tinggi.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo3; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><span style="color: black;">Pengamatan; yakni proses menerima, menafsirkan, dan memberi arti rangsangan yang masuk melalui indera-indera secara obyektif sehingga peserta didik mampu mencapai pengertian yang benar.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo3; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><span style="color: black;">Berfikir asosiatif; yakni berfikir dengan cara mengasosiasikan sesuatu dengan lainnya dengan menggunakan daya ingat.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo3; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">5.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><span style="color: black;">Berfikir rasional dan kritis yakni menggunakan prinsip-prinsip dan dasar-dasar pengertian dalam menjawab pertanyaan kritis seperti “bagaimana” (</span><i><span style="color: black;">how</span></i><span style="color: black;">) dan “mengapa” (</span><i><span style="color: black;">why</span></i><span style="color: black;">).<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo3; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">6.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><span style="color: black;">Sikap yakni kecenderungan yang relatif menetap untuk bereaksi dengan cara baik atau buruk terhadap orang atau barang tertentu sesuai dengan pengetahuan dan keyakinan.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo3; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">7.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><span style="color: black;">Inhibisi (menghindari hal yang mubazir).<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo3; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">8.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><span style="color: black;">Apresiasi (menghargai karya-karya bermutu.<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-left: 36.0pt; mso-list: l2 level1 lfo3; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]--><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">9.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span><!--[endif]--><span style="color: black;">Perilaku afektif yakni perilaku yang bersangkutan dengan perasaan takut, marah, sedih, gembira, kecewa, senang, benci, was-was dan sebagainya.<o:p></o:p></span></span></div><span style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sedangkan menurut Bloom, perubahan perilaku yang terjadi sebagai hasil belajar meliputi perubahan dalam kawasan (domain) kognitif, afektif dan psikomotor, beserta tingkatan aspek-aspeknya.</span></div></span>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-76835592292953496012011-02-03T22:48:00.000+07:002011-02-03T22:48:55.552+07:00Beberapa Cara Mendekatkan Diri Kepada Allah SWT<ol><li><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Sholat wajib tepat waktu, selalu berdoa dan berdzikir kepada Allah</b></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Dengan sholat, berdo'a dan dzikir kepada Allah, Inya Allah hati menjadi tenang, damai dan makin dekat dengan-Nya.<br />
</span></div></span></li>
<li><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Sholat tahajud</span></b></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Dengan sholat tahajud Insya Allah cenderung mendapatkan perasaan tenang. Hal ini dimungkinkan karena di tengah kesunyian malam didapatkan kondisi keheningan dan ketenangan suasana,yang tentu saja semua itu hanya dapat terjadi atas izin-Nya. Pada malam hari, diri ini tidak lagi disibukkan dengan urusan pekerjaan ataupun urusan-urusan duniawi lainnya sehingga dapat lebih khusyu' saat menghadap kepada-Nya.<br />
</span></div></span></li>
<li><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Mengingat kematian yang dapat datang setiap saat</span></b></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Kematian sebenarnya sangat dekat, lebih dekat dari urat leher kita. Dan dapat secepat kilat menjemput.<br />
</span></div></span></li>
<li><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Membayangkan tidur di dalam kubur</b></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Membayangkan tidur dalam kuburan yang sempit , gelap dan sunyi saat kita mati nanti. Semoga amal ibadah kita selama di dunia ini dapat menemani kita di alam kubur nanti.<br />
</span></div></span></li>
<li><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Membayangkan kedahsyatan siksa neraka</b></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Azab Allah sangat pedih bagi yang tidak menjauhi larangan-Nya dan tidak mengikuti perintah-Nya. Ya Allah jauhkanlah kami dari siksa neraka-Mu, karena kami sangat takut akan siksa neraka-Mu.Ya Allah bimbinglah kami agar dapat memanfaatkan sisa hidup kami untuk selalu dijalan-Mu.<br />
</span></div></span></li>
<li><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Membayangkan surga-Nya</b></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Kesenangan duniawi hanya bersifat sementara, sangat singkat dibanding dengan kenikmatan di akhirat yang tidak dibatasi waktu.Semoga kita dapat selalu mengikuti perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya dan Insya Allah diizinkan untuk meraih Surga-Nya. Amiin.<br />
</span></div></span></li>
<li><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>a. Mengikuti tausyiah atau mengikuti pengajian secara rutin</b></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Mengikuti tausyiah atau mengikuti pengajian secara rutin seminggu satu kali (minimal), dua kali atau lebih. Insya Allah dengan mendengar tausyiah atau mengikuti pengajian, akan meningkatkan keimanan karena selalu diingatkan kembali utk selalu dekat kpd Allah SWT. Perlu dicatat, dikarenakan iman bisa turun atau naik, maka harus dijaga agar iman tetap stabil pada keadaan tinggi/ kuat dengan mengikuti tausyiah, pengajian dsb.<br />
</span></div><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;"><div style="text-align: justify;"><b>b. Bergaul dengan orang-orang sholeh</b></div></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;"><div style="text-align: justify;">Seperti sudah dijelaskan di atas bahwa tingkat keimanan kita bisa turun atau naik, untuk itu perlu dijaga agar tingkat keimanan kita tetap tinggi. Berada pada lingkungan kondusif dimana orang-orangnya dekat dengan Allah SWT, Insya Allah juga akan membawa kita untuk makin dekat kepada-Nya.<br />
</div></span></span></li>
<li><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Membaca Al Qur'an dan maknanya (arti dari setiap ayat yang dibaca)</span></b></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Insya Allah dengan membaca Al Qur'an dan maknanya, akan menjadikan kita makin dekat dengan-Nya.<br />
</span></div></span></li>
<li><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Menambah pengetahuan keislaman</b></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Menambah pengetahuan keislaman dengan berbagai cara, antara lain dengan : membaca buku, membaca di internet (tentang pengetahuan Islam, artikel Islam, tausyiah dsb), melihat video Islami yang dapat meningkatkan keimanan kita.<br />
</span></div></span></li>
<li><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Merasakan kebesaran Allah SWT</b></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Merasakan kebesaran Allah SWT atas semua ciptaan-Nya seperti Alam Semesta (jagad raya yang tidak berbatas) beserta semua isinya.<br />
</span></div></span></li>
<li><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Merenung atas semua kejadian alam</b></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Merenung atas semua kejadian alam yang terjadi di sekeliling kita (tsunami, gunung meletus, gempa dsb). Dimana semua itu mungkin berupa ujian keimanan, peringatan, atau teguran bagi kita agar kita selalu ingat kepada-Nya/ mengikuti perintah-Nya. Bukan makin tersesat ke perbuatan maksiat atau perbuatan lain yang dilarang oleh-Nya. Ya Allah kami mohon bimbingan-Mu agar kami dapat selalu introspeksi atas semua kesalahan yang kami perbuat, meninggalkan larangan-Mu dan kembali ke jalan-Mu ya Allah.<br />
</span></div></span></li>
<li><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Mensyukuri begitu besar nikmat Allah</b></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">Mensyukuri begitu besar nikmat yang sudah diberikan oleh Allah SWT. J</span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333;">angan selalu melihat ke atas, lihatlah orang lain yang lebih susah. Begitu banyak nikmat yang diberikan oleh-Nya.Saat ini kita masih bisa bernafas, masih bisa makan, bisa minum, masih mempunyai keluarga, masih mempunyai apa yang kita miliki saat ini,masih mempunyai panca indera mata, hidung, telinga dan masih bisa bernafas (masih diberi kesempatan hidup). Masih pantaskah kita tidak bersyukur dan tidak berterimakasih pada-Nya.</span></div></span></li>
</ol>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-13048936846371656502011-02-02T08:15:00.009+07:002011-02-02T08:15:00.718+07:00Pengertian Visi dan Misi<div style="text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><b><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;">A. Menurut Para Ahli</span></b><br />
<b><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;"><br />
</span></b></div></div><div style="text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><b><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">1. Pengertian Visi</span></b></div></div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 17px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Menurut Wibisono (2006, p. 43), visi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan cita-cita atau impian sebuah organisasi atau perusahaan yang ingin dicapai di masa depan. Atau dapat dikatakan bahwa visi merupakan pernyataan want to be dari organisasi atau perusahaan. Visi juga merupakan hal yang sangat krusial bagi perusahaan untuk menjamin kelestarian dan kesuksesan jangka panjang.</span></span></div></div><div style="text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 17px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></span></div></div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span style="line-height: 18px;"></span></div><div style="text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span style="line-height: 18px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dalam visi suatu organisasi terdapat juga nilai-nilai, aspirasi serta kebutuhan organisasi di masa depan seperti yang diungkapkan oleh Kotler yang dikutip oleh Nawawi (2000:122), Visi adalah pernyataan tentang tujuan organisasi yang diekspresikan dalam produk dan pelayanan yang ditawarkan, kebutuhan yang dapat ditanggulangi, kelompok masyarakat yang dilayani, nilai-nilai yang diperoleh serta aspirasi dan cita-cita masa depan.</span></span></div></div><div style="text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span style="line-height: 18px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></span></div></div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;"><b><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">2. Pengertian Misi</span></b></span></div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 17px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Menurut Drucker (2000:87), Pada dasarnya misi merupakan alasan mendasar eksistensi suatu organisasi. Pernyataan misi organisasi, terutama di tingkat unit bisnis menentukan batas dan maksud aktivitas bisnis perusahaan. Jadi perumusan misi merupakan realisasi yang akan menjadikan suatu organisasi mampu menghasilkan produk dan jasa berkualitas yang memenuhi kebutuhan, keinginan dan harapan pelanggannya (Prasetyo dan Benedicta, 2004:8).</span></span></div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 18px;"><br />
</span></div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 17px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span></span><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 18px;">Menurut Wheelen sebagaimana dikutip oleh Wibisono (2006, p. 46-47) Misi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan tujuan atau alasan eksistensi organisasi yang memuat apa yang disediakan oleh perusahaan kepada masyarakat, baik berupa produk ataupun jasa.</span></div></div><div style="line-height: 18px; text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div></div><div style="line-height: 18px; text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;"><b>B. Pengertian secara Mendalam</b></span><br />
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;"><b><br />
</b></span></div></div><div style="line-height: 18px; text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Times New Roman'; font-weight: normal; line-height: normal;"><b><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">1. Pengertian Visi</span></b></span></b></span></div></div><div style="text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span></span></div><div style="text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Visi adalah suatu pernyataan tentang gambaran keadaan clan karakteristik yang ingin di capai oleh suatu lembaga pada jauh dimasa yang akan datang. Banyak intepretasi yang dapat keluar dari pernyataan keadaan ideal yang ingin dicapai lembaga tersebut. Visi itu sendiri tidak dapat dituliskan secara lebih jelas menerangkan detail gambaran sistem yang ditujunya, oleh kemungkinan kemajuan clan perubahan ilmu serta situasi yang sulit diprediksi selama masa yang panjang tersebut.PernyataanVisi tersebut harus selalu berlaku pada semua kemungkinan perubahan yang mungkin terjadi sehingga suatu Visi hendaknya mempunyai sifat / fleksibel.</span></span></div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></span></div></div><div style="text-align: justify;"><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Untuk itu ada beberapa persyaratan yang hendaknya dipenuhi oleh suatu pernyataan Visi:</span></span></div></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Berorientasi pada masa depan;</span></span></li>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">
<li>Tidak dibuat berdasar kondisi atau tren saat ini;</li>
<li>Mengekspresikan kreativitas;</li>
<li>Berdasar pada prinsip nilai yang mengandung penghargaan bagi masyarakat;</li>
<li>Memperhatikan sejarah, kultur, clan nilai organisasi meskipun ada perubahan terduga; </li>
<li>Mempunyai standard yang tinggi, ideal serta harapan bagi anggauta lembaga;</li>
<li>Memberikan klarifikasi bagi manfaat lembaga serta tujuan-tujuannya;</li>
<li>Memberikan semangat clan mendorong timbulnya dedikasi pada lembaga;</li>
<li>Menggambarkan keunikan lembaga dalam kompetisi serta citranya;</li>
<li>Bersifat ambisius serta menantang segenap anggota lembaga (Lewis & Smith 1994</li>
</span></span></ul><div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Times New Roman'; line-height: 18px;"><b><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">2. Pengertian Misi</span></b></span></span></span></div></div><div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Times New Roman'; line-height: 18px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span></span></span></span></div><div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Times New Roman'; line-height: 18px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh lembaga dalam usahanya meng-ujud-kan Visi. Dalam operasionalnya orang berpedoman pada pernyataan misi yang merupakan hasil kompromi intepretasi Visi. Misi merupakan sesuatu yang nyata untuk dituju serta dapat pula memberikan petunjuk garis besar cara pencapaian Visi.</span></span></span></span></div></div><div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Times New Roman'; line-height: 18px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></span></span></span></div></div><div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Times New Roman'; line-height: 18px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pernyataan Misi memberikan keterangan yang jelas tentang apa yang ingin dituju serta </span></span></span></span><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 18px;">kadang kalamemberikan pula keterangan tentang bagaimana cara lembaga bekerja. Mengingat demikian pentingnya pernyataan misi maka selama pembentukannya perlu diperhatikan masukan-masukan dari anggota lembaga serta sumber-sumber lain yang dianggap penting.</span></div></div><div><div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Times New Roman'; line-height: 18px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></span></span></span></div></div><div><div style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Times New Roman'; line-height: 18px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Untuk secara Iangsung pernyataan Misi belum dapat dipergunakan sebagai petunjuk bekerja. Intepretasi lebih mendetail diperlukan agar pernyataan Misi dapat diterjemahkan ke langkahlangkah kerja atau tahapan pencapaian tujuan sebagaimana tertulis dalam pernyataan Misi.</span></span></span></span></div></div></div></div></div></div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com8tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-61630826807431783562011-02-01T09:51:00.000+07:002011-02-01T09:51:00.304+07:00Pemuda Indonesia Kurang Kenal Negaranya Sendiri<div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sayidiman Suryohadiprojo</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Jakarta, 25 April 2009</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dalam harian <em>Suara Pembaruan </em>tanggal 24 April 2009 ada tulisan Ibu Meutia Hatta Swasono yang menguraikan betapa banyak pemuda Indonesia kurang mengenal Tanah Air dan Negaranya sendiri. Dalam tulisan itu beliau mengatakan bahwa kekurangan itu bahkan meliputi kaum mahasiswa.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hal demikian tentu berpengaruh besar terhadap ikatan batin para pemuda kita dengan Tanah Airnya sendiri. Itu mau tidak mau berlanjut pada tipisnya rasa Cinta Tanah Air dengan segala akibatnya pada kehidupan bangsa kita.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ibu Meutia berpendapat secara tepat bahwa hal ini adalah akibat dari pendidikan yang kurang sekali memperhatikan faktor geografi dalam pembentukan kepribadian anak didik dan menyarankan agar hal ini secepat mungkin dikoreksi.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Memang sudah lama hal ini merupakan kekurangan yang amat merisaukan dalam pendidikan sekolah kita. Anehnya adalah bahwa justru dalam pendidikan sekolah di masa penjajahan Belanda para murid sudah cukup dini diberikan kesadaran geografi tanah airnya. Pada tingkat Sekolah Dasar masa penjajahan Belanda, baik di Hollands-Inlandsche School (HIS) maupun Europese Lagere School (ELS), mulai di kelas 3 diajarkan Ilmu Bumi. Pelajaran Ilmu Bumi itu berlanjut hingga tamat HIS dan ELS dan dilanjutkan di Sekolah Menengah (MULO-AMS dan HBS) sampai selesai.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Di kelas 3 SD dimulai dengan mengajarkan lingkungan di mana murid berada. Ketika saya sekolah di Semarang maka di kelas 3 SD saya harus mengenal kota Semarang dengan baik. Nama jalan-jalan, lokasi dan nama gedung-gedung penting seperti Rumah Sakit Umum, stasiun kereta api, lokasi kantor Gubernur Jawa Tengah, Residen Semarang dan Wali Kota , dan lainnya. Ini dilanjutkan masih di kelas 3 dengan mengenal Keresidenan di mana murid ada, karena di zaman itu ada tingkat pemerintah keresidenan antara Provinsi dan Kabupaten atau Kota.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Jadi buat saya adalah mengenal Keresidenan Semarang dengan baik. Semua kota yang ada di wilayah itu, gunung-gunung, sungai, pabrik-pabrik penting, jalannya kereta api dan jalan provinsi, dan lainnya. Kita juga harus dapat menggambar wilayah Keresidenan Semarang luar kepala dengan letak kota-kota, aliran sungai dan lokasi gunung-gunung, jalan-jalan yang menghubungkan kota baik KA maupun darat, adanya pelabuhan, dan lainnya. Itu berarti bahwa pada umur 8 tahun saya telah benar-benar mengenal bagian Tanah Air Indonesia di mana saya berada.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Di kelas 4 SD pelajaran Ilmu Bumi diluaskan meliputi seluruh pulau Jawa. Kita sebagai murid harus tahu betul nama semua gunung yang tingginya di atas 1000 meter, mulai dari Gunung Gede Pangeranggo di Jawa Barat hingga Pegunungan Ijen di Jawa Timur. Semua sungai besar seperti Sungai Ciujung di daerah Banten hingga Sungai Berantas di Jawa Timur serta aliran Bengawan Solo di Jawa Tengah dan Jawa Timur.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Kita hafal nama semua kota yang dilalui Kereta Api <em>Eendaagse </em>yang menghubungkan Jakarta (Batavia) dengan Surabaya dalam kurang dari 12 jam. Juga kota-kota lain yang mempunyai arti penting karena kegiatan ekonomi dan industri, seperti Jatiroto di Jawa Timur dengan pabrik gulanya terbesar waktu itu.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pengetahuan ini sangat bermanfaat bagi saya sampai hari tua. Seperti ketika saya turut <em>Long March </em>atau Jalan Jauh Divisi Siliwangi pada tahun 1948-1949 dari sekitar kota Banjarnegara di Jawa Tengah hingga ke Daerah Gerilya Batalyon Nasuhi di kabupaten Ciamis. Jalan kaki menyeberang sungai Serayu yang banjir, melewati Gunung Slamet dengan kota-kota Bobotsari, Baturaden dan Bumiayu, itu semua saya lakukan tidak lepas dari pengetahuan yang saya peroleh pada umur 9 tahun di kelas 4 SD.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Di kelas 5 SD Ilmu Bumi mulai meluas ke seluruh wilayah Indonesia dengan semua pulaunya, terutama pulau besar Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Papua dan kepulauan Sunda Kecil. Tentu pengetahuan mengenai pulau Jawa jauh lebih intensif dari yang diperoleh mengenai pulau besar lainnya. Akan tetapi toh kita pasti tahu nama semua gunung di atas 1000 meter dan sungai besar di semua pulau. Kita diajar tentang lokasi pertambangan dan industri seperti lokasi produksi minyak di Sumatra Selatan, Riau dan Pangkalan Brandan di Sumatra Utara , tambang batu bara di Kalimantan, perkebunan di Sumatra Timur dan semua kegiatan ekonomi yang penting.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dalam pada itu Ilmu Bumi mulai mengajarkan kita tentang luar Indonesia. Karena penjajah kita bangsa Belanda, maka kita harus belajar tentang negeri Belanda dengan semua sungainya yang besar dan kecil. Dasar sifat penjajah, kita harus tahu nama sungai <em>Geul </em>di Limburg yang ternyata hanya sungai selebar tiga meter ketika saya kemudian sempat melihat negeri Belanda. Dan gunungnya yang tertinggi hanya sekitar ratusan meter yang di Indonesia hanya kita anggap sebagai bukit belaka.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Di kelas 6 pelajaran Ilmu Bumi tentang Indonesia dan Belanda diperdalam, dan ditambah tentang seluruh benua Eropa. Sedangkan di kelas 7 SD ( di zaman penjajahan Belanda SD sampai kelas 7) pelajaran meliputi seluruh benua, yaitu Amerika, Afrika, Asia dan Australia. </span><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Maka kita melihat bahwa pelajaran Ilmu Bumi atau Geografi cukup luas dan mendalam di tingkat Pendidikan Dasar, khususnya mengenai Tanah Air kita sendiri. Juga pengetahuan geografi bagian planit Bumi lain cukup baik.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hal ini sama sekali tidak diberikan dalam Pendidikan Dasar kita sekarang dalam Indonesia Merdeka. Mungkin sekali pengetahuan geografi pemuda lulusan SD zaman penjajahan tentang Indonesia yang umurnya sekitar 13 tahun lebih luas dan dalam dari pemuda lulusan SMP dan bahkan SMA sekarang yang umurnya 18 tahun. Kecuali mereka yang sekolah di SMP dan SMA yang tinggi mutunya. Sedangkan di zaman penjajahan standard pendidikan di semua HIS dan ELS di seluruh Indonesia (Hindia Belanda) umumnya sama.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Apalagi setelah lulus Pendidikan Menengah para pemuda Indonesia di zaman penjajahan jauh lebih menguasai pengetahuan Geografi dari pada mereka lulusan Pendidikan Menengah sekarang.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ketika saya menjadi anggota Badan Pertimbangan Pendidikan Nasional antara tahun 1988 hingga 1998 hal ini amat sering saya kemukakan termasuk kepada para pejabat dan Menteri Pendidikan Nasional. Saya katakan bahwa hal ini saya lihat dalam pendidikan yang diperoleh anak-anak saya, padahal mereka mengikuti pendidikan SD, SMP dan SMA di sekolah-sekolah yang tergolong bermutu. Tidak ada di antara anak-anak saya yang pernah diajak mengenal Tanah Airnya seperti mengetahui semua gunung dan sungai di Jawa, apalagi di pulau-pulau lain Indonesia. Nampaknya para pakar pendidikan kita kurang menyadari betapa pentingnya pengaruh yang timbul dari pengetahuan yang diperoleh dari Ilmu Bumi terhadap kepribadian anak-anak kita.</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div><div align="justify" style="color: #555555;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Mereka tak sadar bahwa betul-betul benar pernyataan <em>Tak Kenal Maka Tak Cinta. </em>Yang saya kurang pahami adalah mengapa mereka yang menjadi Pakar Pendidikan dengan gelar paling rendah Dokterandus, bahkan banyak yang Doktor dan Professor tidak memperhatikan hal ini. Mereka amat gemar berteori tentang Pendidikan, berbicara dalam seminar, menulis di surat kabar dan majalah, tapi tidak melakukan hal yang amat mendasar untuk pembentukan kepribadian Manusia Indonesia, yaitu Mencintai Tanah Airnya. Mungkinkah tulisan ini dapat mengubah sikap mereka ? Semoga !</span></div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-77011174976538904962011-01-31T07:48:00.000+07:002011-01-31T07:48:00.745+07:00SEJARAH PEMUDA INDONESIA<span class="Apple-style-span" style="line-height: 21px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span></span><br />
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">KAUM pemuda sangat memegang peran kendali penting dalam setiap perjalanan sejarah bangsa. Tercatat dalam sejarah panjang bangsa Indonesia, dari proses kebangkitan sampai terwujudnya kemerdekaan negara, semua dicapai atas prakarsa para pemuda. Pembaharuan kehidupan berbangsa melalui aksi berani dan rasional juga dipelopori oleh pemuda. Perjalanan sejarah bangsa terkait dengan kiprah pemuda yang mewarnai berbagai aspek kehidupan.</span></div><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Kiprah pemuda yang sudah tercatat dalam lembaran sejarah bangsa, telah menjadi kenangan abadi yang terpatri dalam lubuk sanubari setiap pemuda harapan bangsa. Perbedaan latar belakang suku, agama, budaya, adat, istiadat, tidak mengurungkan semangat dari segenap unsur pemuda untuk bersatu. Para pemuda telah berikrar dan bersumpah bersama demi memajukan kehidupan berbangsa, berbahasa dan bertanah air satu, Indonesia. <span id="more-363" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"></span></span></div><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> <b>1. MENYATUKAN BANGSA INDONESIA</b></span></div><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bayangkan begitu banyak dan beragamnya kekayaan berbagai suku bangsa di seluruh pelosok daerah Indonesia. Beragam perbedaan ini telah disatukan dalam kiprah semangat, semboyan bangsa, Bhineka Tunggal Ika, berbeda-beda tetapi tetap satu juga.</span></div><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> <b>2. MEMADUKAN BAHASA INDONESIA</b></span></div><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Setiap suku bangsa memiliki budaya dan bahasa yang berbeda dalam komunitasnya masing-masing. Demi kemajuan bangsa, semua perbedaan tersebut dipadukan dalam satu pemahaman bahasa Indonesia, sehingga komunikasi antar kelompok suku dan budaya tetap terjalin dengan harmonis.</span></div><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> <b>3. MENJAGA TANAH AIR INDONESIA</b></span></div><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Kondisi geografis dan topografis daerah kepulauan Indonesia, memang sangat rawan dengan berbagai persoalan keamanan dan pertahanan negara. Kekayaaan sumber daya alam mesti dijaga bersama dari rongrongan explorasi berlebihan dan sabotase sepihak dari pihak asing. Sesuai amanah undang-undang dasar, semua kekayaan alam harus dilindungi dan dimanfaatkan sepenuhnya untuk kesejahteraan bersama rakyat.</span></div><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Mengenang kembali kiprah hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober, ternyata momentum inipun dijadikan tonggak sejarah dalam perkembangan teknologi informasi global. Para pemuda kini yang tengah gandrung dalam dunia teknologi informasi, internet, khususnya para blogger, memperingati hari Blogger Nasional yang telah ditetapkan setiap tanggal 27 Oktober. Selamat bagi para sahabat blogger. Selamat buat para sobat pemuda nasional. Semoga semua kiprah dalam rintisan sejarah perjuangan pemuda bangsa dan kini mengisi kemerdekaan dalam kancah informasi global bisa memberikan kemajuan bagi bangsa Indonesia.</span></div><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">SETIAP mengingat lafal Soempah Pemoeda yang pernah dikumandangkan oleh para tokoh pemuda, dari seluruh persada nusantara, terbayang bagaimana kukuhnya tekad penuh semangat persatuan dalam sejarah perjuangan bangsa.</span></div><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">SEBUAH kesungguhan niat dari para pejuang pemuda harapan bangsa, yang mengharapkan kesinambungan estafet meraih cita-cita perjuangan. Apa yang telah dilafalkan dan digelorakan tidak hanya diingat setiap tanggal 28 Oktober.</span></div><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">PERAN apapun yang dikobarkan dalam mempertahankan kesatuan bangsa, mesti diteladani dengan sikap semangat mewujudkan prestasi bagi negara. Melalui pundak pemudalah semua harapan tertumpahkan untuk diteruskan.</span></div><div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 15px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Teruslah berjuang sekuat daya, meneladani semangat arti Soempah Pemoeda, dalam memperkuat hakikat persatuan nusa, bangsa dan bahasa Indonesia.</span></div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-9318886642239848112011-01-30T05:49:00.006+07:002011-01-30T05:49:01.013+07:00Menumbuhkan Sifat Tawadhu<div style="line-height: 11.7pt; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: maroon;"><b>Oleh: Ustadz Abu Abdillah Syahrul Fatwa</b></span><o:p></o:p></span></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> <div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Makin berisi makin merunduk. Begitulah peribahasa 'ilmu padi' yang sering kita dengar. Dalam syari'at Islam yang mulia pun diajarkan hal yang serupa, sifat dan sikap tawadhu'.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Al-Qur’an dalam beberapa ayatnya menyebutkan pujian bagi orang-orang yang tawadhu’ dan mengancam orang yang sombong. Tidak ada keutamaan seseorang terhadap yang lain kecuali nilai takwanya.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: black;"> Allah subhanahu wata'ala berfirman: “Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.” (QS. al-Hujurot [49]: 13)</span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: black;"> Maka yang menjadi ukuran adalah ketakwaan, bukan banyaknya harta, tingginya pangkat atau kemuliaan nasab. Takwa adalah barometer dalam segala perkara. Tidak akan bermanfaat harta, pangkat dan keturunan kecuali diiringi dengan takwa. Salah satu perangai ketakwaan yang dianjurkan dalam agama adalah sifat tawadhu’.</span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"><br />
</span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"><b>Definisi Tawadhu’</b></span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Tawadhu’ secara bahasa bermakna rendah terhadap sesuatu. Sedangkan secara istilah adalah menampakkan perendahan hati kepada sesuatu yang diagungkan. Ada juga yang mengatakan tawadhu’ adalah mengagungkan orang karena keutamaannya. Tawadhu’ adalah menerima kebenaran dan tidak menentang hukum.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: black;"> Tidak ada yang mengingkari, tawadhu’ adalah akhlak yang mulia. Yang menjadi pertanyaan, kepada siapa kita merendahkan hati. Allah menyifati hamba yang dicintai-Nya dalam firman-Nya;</span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> “Yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir.” (QS. al-Maidah [5]: 54).</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt;"></div><div style="color: maroon; text-align: justify;"><b><span style="color: black;">Syarat Tawadhu’</span><span class="apple-converted-space"><span style="color: black;"> </span></span></b></div><div style="text-align: justify;"> Tawadhu’ adalah akhlak yang agung dan ia tidak sah kecuali dengan dua syarat;</div><div style="text-align: justify;"><b>Pertama:</b> Ikhlas karena Allah semata.</div><div style="text-align: justify;">Rasulullah SAW bersabda;</div><span style="color: black;"><div style="text-align: justify;">“Tidaklah seseorang tawadhu’ karena Allah, kecuali Allah akan angkat derajatnya.” (HR. Muslim: 2588)</div><div style="text-align: justify;"><b>Kedua:</b> Kemampuan</div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 24px;">Rasulullah<span class="apple-converted-space"> </span>SAW bersabda:<span class="apple-converted-space"> </span>“Barangsiapa yang meninggalkan pakaian karena tawadhu’ kepada Allah padahal dia mampu, maka Allah akan memanggilnya pada hari kiamat di hadapan seluruh makhluk hingga Allah memberinya pilihan dari perhiasan penduduk surga, ia bisa memakainya sekehendaknya.”</span></div></span> <div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"><b>Keutamaan Tawadhu’</b></span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Tidaklah sifat yang terpuji melainkan menyimpan keutamaan. Ini adalah sebagai pendorong bagi kita agar segera berhias dengan sifat tersebut.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;">Di antara keutamaan sifat tawadhu’ adalah;</span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"></span> 1. Menjalankan perintah Allah subhanahu wata'ala</div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Allah berfirman: “Dan rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang yang mengikutimu, yaitu orang-orang yang beriman. (QS. asy-Syu’aro [26]: 215)</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt;"></div><div style="color: maroon; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: black;"> Syaikh Ibnu Utsaimin berkata: “Maksudnya adalah tawadhu’, karena orang yang sombong melihat dirinya bagaikan burung yang terbang di angkasa, maka Allah memerintahkan<span class="apple-converted-space"> </span>untuk merendahkan sayapnya dan merendahkan </span><span class="Apple-style-span" style="color: black;">diri terhadap orang-orang beriman yang mengikuti</span></div><div style="color: black; text-align: justify;">Nabi”.</div><div style="color: black; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: maroon;">2. Allah membenci orang yang sombong</span></div><div style="color: black; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: maroon;"></span><span class="Apple-style-span" style="line-height: 24px;"> Allah berfirman: “Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.” (QS. Luqman [31]: 18)</span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Sahabat mulia Ibnu Abbas rodhliyallohu anhu berkata: “Yaitu janganlah kamu sombong, sehingga membawa kalian merendahkan hamba Allah dan berpaling dari mereka jika mereka berbicara kepadamu.”</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: maroon;">3. Perangai hamba yang terpuji</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt;"></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: black;"> Allah berfirman: </span><span class="Apple-style-span" style="color: black;">“Dan hamba-hamba Allah yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata (yang mengandung) keselamatan.” (QS. al-Furqon [25]: 63)</span></div><span style="color: black;"><div style="text-align: justify;"> Imam Ibnul Qoyyim rohimahulloh mengatakan: “Firman Allah berjalan di atas bumi dengan rendah hati yaitu mereka berjalan dengan tenang, penuh dengan ketawadhu’an, tidak congkak dan sombong.”</div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: maroon;">4. Jalan menuju surga</span></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: maroon;"></span><span class="Apple-style-span" style="color: black;"> Allah berfirman: </span><span class="Apple-style-span" style="color: black;">“Negeri akhirat itu, Kami jadikan untuk orang-orang yang tidak ingin menyombongkan diri dan berbuatkerusakan di (muka) bumi. dan kesudahan (yang baik) itu adalah bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS. al-Qoshos [28]: 83)</span></div></span><span style="color: black;"><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: maroon;">5. Mengangkat derajat seorang hamba</span></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: maroon;"></span><span class="Apple-style-span" style="line-height: 24px;"> Selayaknya bagi setiap muslim untuk berhias diri dengan sifat tawadhu’ karena dengan tawadhu’ tersebut Allah akan meninggikan derajatnya.</span></div></span> <div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt;"></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: black;"> Rasulullah<span class="apple-converted-space"> </span>SAW<span class="apple-converted-space"> </span>bersabda; “Tidaklah seseorang tawadhu’ karena Allah, kecuali Allah mengangkat derajatnya.” (HR. Muslim:2588)</span></div><span style="color: black;"><div style="text-align: justify;"> Imam an-Nawawi rohimahulloh berkata: “Hadits ini mempunyai dua makna:</div><div style="text-align: justify;"><b>Pertama:</b> Allah akan meninggikan derajatnya di dunia, dan mengokohkan sifat tawadhu’nya dalam hati hingga Allah mengangkat derajatnya di mata manusia.</div><div style="text-align: justify;"><b>Kedua:</b> Pahala di akhirat, yakni Allah akan mengangkat derajatnya di akhirat disebabkan tawadhu’nya di dunia.</div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: maroon; line-height: 24px;">6. Mendatangkan rasa cinta, persaudaraan dan menghilangkan kebencian</span></div></span> <div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Rasulullah<span class="apple-converted-space"> </span>SAW<span class="apple-converted-space"> </span>bersabda: “Sesungguhnya Allah mewahyukan kepadaku agar kalian tawadhu’, hingga tidak ada seorang pun yang membanggakan dirinya atas orang lain dan tidak ada lagi orang yang menyakiti atas yang lain.” (HR. Muslim: 2865)</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"><b>Macam-macam Tawadhu’</b></span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: maroon;"><b>Pertama</b>: Tawadhu’ yang terpuji</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Yaitu tawadhu’nya seorang hamba ketika melaksanakan perintah Allah dan meninggalkan larangan-Nya. Karena jiwa ini secara tabiat akan mencari kesenangan dan rasa lapang serta tidak ingin terbebani sehingga akan menimbulkan keinginan lari dari peribadatan dan tetap dalam kesenangannya. Maka apabila seorang hamba mampu menundukan dirinya dengan melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya, sungguh ia telah tawadhu’ dalam peribadatan.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: maroon;"><b>Kedua</b>: Tawadhu’ yang tercela</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Yaitu tawadhu’nya seseorang kepada orang yang mempunyai pangkat dunia karena berharap mendapat bagian dunia darinya.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Orang yang memiliki akal sehat dan selamat tentunya ia akan berusaha meninggalkan tawadhu’ tercela ini dan akan berusaha berhias dengan sifat tawadhu’ yang terpuji.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"><b>Tingkatan Tawadhu’</b></span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: maroon;"><b>Pertama</b>: Tawadhu’ di dalam agama</span></div><div style="margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #666666;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 24px;"> </span></span><span style="color: black; line-height: normal;">Yaitu patuh dan mengerjakan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad <span class="apple-converted-space"> </span>shollallohu alaihi wassalam</span><span class="apple-converted-space" style="color: maroon; line-height: normal;"><span style="color: #666666;"> </span></span><span style="color: black; line-height: normal;">secara pasrah, tunduk dan taat. Hal itu tidak bisa terwujud kecuali dengan tiga perkara;</span></div><div style="text-align: justify;">a. Tidak mempertentangkan ajaran yang dibawa oleh Nabi<span class="apple-converted-space" style="color: black;"> </span>shollallohu alaihi wassalam<span class="apple-converted-space" style="color: black;"> </span>dengan akal, analogi, perasaan, atau siasat.<span class="apple-converted-space" style="color: black;"> </span></div><div style="text-align: justify;">b. Tidak menuduh bahwa dalil-dalil dalam agama ini adalah cacat dan jelek serta berprasangka bahwa dalil-dalil agama ada yang kurang, atau yang lainnya lebih utama. Barangsiapa yang terlintas dalam pikirannya hal seperti ini, maka salahkanlah pemahamannya.</div><div style="text-align: justify;">c. Tidak menyelisihi nash dan dalil yang telah tetap.</div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: maroon; line-height: 24px;"><b>Kedua</b>: Menerima kebenaran dari orang yang dicintai atau yang dibenci</span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Tidak termasuk sikap tawadhu’ adalah menolak kebenaran dikarenakan ia berasal dari musuh.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: maroon;"><b>Ketiga</b>: Menjunjung al-haq</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Yaitu menjadikan al-haq dan perintah sebagai dasar perbuatan dan menjalankan ibadah kepada Allah semata-mata karena perintah dari Allah dan bukan karena kebiasaan atau hawa nafsu.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"><b>Tawadhu’ Dan Menghinakan Diri</b></span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Kita sering mendengar istilah tawadhu’ dan menghinakan diri. Keduanya sangat berbeda. Sifat tawadhu’ muncul karena atas dasar ilmu dan pengetahuannya kepada Allah dan karena pengagungan dan kecintaan kepadaNya serta kesadaran mengintropeksi terhadap aib pribadi.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Semua hal tersebut melahirkan sifat tawadhu’ dalam dirinya. Hatinya tunduk kepada Allah, patuh dan berserah diri serta mempunyai sifat kasih sayang kepada manusia. Ia melihat tidak mempunyai keutamaan atas orang lain dan tidak merasa benar sendiri atas orang lain. Akhlak semacam ini hanyalah pemberian Allah kepada hamba-Nya yang dicintai dan yang dimuliakan serta dekat kepadaNya.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Adapun menghinakan diri adalah merendahkan dan menghinakan dirinya kepada orang lain untuk meraih bagian dan kelezatan syahwatnya. Seperti perendahan diri karyawan karena ingin mendapat sesuatu yang diinginkan dari atasannya, kepatuhan orang yang diajak maksiat kepada orang yang mengajaknya, atau kepatuhan orang yang ingin meraih bagian dunia kepada orang yang ia harapkan.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Semua ini adalah bentuk penghinaan diri dan bukan tawadhu’. Allah hanya mencintai orang-orang yang tawadhu’ dan membenci perendahan dan penghinaan diri.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Imam Ahmad bin Abdurrohman al-Maqdisi rohimahulloh mengatakan: “Sikap pertengahan adalah dengan tawadhu’ tanpa merendahkan diri, dan ini adalah terpuji. Sikap tawadhu’ yang terpuji adalah dengan berbuat adil, yaitu memberikan kepada setiap orang yang mempunyai kedudukan haknya.”</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><br />
</div><div style="line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt;"></div><div style="text-align: justify;"><b>Kiat Menggapai Tawadhu’</b></div><span style="color: maroon;"><div style="text-align: justify;">1. Berfikirlah dari apa kita diciptakan</div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: black; line-height: 24px;"> Jika seorang muslim bisa mengukur diri, dan menyadari siapa dirinya, dia akan menilai bahwa dirinya adalah insan yang rendah dan hina. Karena manusia bila dilihat dari asal penciptaan berasal dari setetes mani yang keluar dari saluran air kencing, kemudian menjadi segumpal darah, segumpal daging dan akhirnya menjadi seorang insan.</span></div></span> <div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Berawal dari tidak bisa mendengar, tidak melihat dan lemah kemudian menjadi insan yang sempurna penciptaannya.</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Allah berfirman: “Dari apakah Allah menciptakannya? dari setetes mani, Allah menciptakannya lalu menentukannya. kemudian Dia memudahkan jalannya.” (QS. ’Abasa [80]: 18-20)</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> </span><span class="Apple-style-span" style="color: black;"> Allah juga berfirman: “Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur yang Kami hendak mengujinya (dengan perintah dan larangan), karena itu Kami jadikan ia mendengar dan melihat.” (QS. al-Insan [76]: 2)</span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt;"></div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: black;"> Apabila kondisi manusia seperti ini, mengapa ia sombong dan tidak tawadhu’?! </span>Imam Ibnu Hibban mengatakan: “Bagaimana mungkin seseorang tidak tawadhu’ padahal ia diciptakan dari setetes mani yang hina dan akhir hidupnya ia akan kembali menjadi bangkai yang menjijikkan serta kehidupannya di dunia ia membawa kotoran?”</div><div style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: maroon; line-height: 24px;">2. Kenalilah diri Anda</span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Allah berfirman: “Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi inidengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung.” (QS. al-Isro’ [17]: 37)</span><span style="color: #666666;"><o:p></o:p></span></div><div style="color: maroon; line-height: 150%; margin-bottom: 4.2pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 4.2pt; text-align: justify;"><span style="color: black;"> Syaikh Muhammad Amin as-Syinqithi berkata: “Wahai orang yang sombong, engkau adalah orang yang lemah, hina dan terbatas di dunia ini. Bumi yang engkau berpijak di atasnya, engkau tidak bisa berbuat apapun walaupun engkau injak dengan sekuat tenaga. Jangan angkuh, jangan berjalan di muka bumi ini dengan sombong.”</span><span style="color: #666666; font-weight: bold;"><o:p></o:p></span></div></span>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-33725318428006538412011-01-29T02:41:00.000+07:002012-03-11T18:06:37.399+07:00Masa Muda, Waktu Utama Beramal Sholeh<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Alhamdulillah was shalaatu was salaamu ‘ala Rasulillah wa ‘ala alihi wa shahbihi wa sallam.</span></em></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Waktu muda, kata sebagian orang adalah waktu untuk hidup foya-foya, masa untuk bersenang-senang. Sebagian mereka mengatakan, “Kecil dimanja, muda foya-foya, tua kaya raya, dan mati masuk surga.” Inilah guyonan sebagian pemuda. Bagaimana mungkin waktu muda foya-foya, tanpa amalan sholeh, lalu mati bisa masuk surga[?] Sungguh hal ini dapat kita katakan sangatlah mustahil. Untuk masuk surga pastilah ada sebab dan tidak mungkin hanya dengan foya-foya seperti itu. Semoga melalui risalah ini dapat membuat para pemuda sadar, sehingga mereka dapat memanfaatkan waktu mudanya dengan sebaik-baiknya. Hanya pada Allah-lah tempat kami bersandar dan berserah diri.</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<strong style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Wahai Pemuda, Hidup di Dunia Hanyalah Sementara</span></strong></div>
<br />
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Rasulullah <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">shallallahu ‘alaihi wa sallam</em> pernah menasehati seorang sahabat yang tatkala itu berusia muda (berumur sekitar 12 tahun) yaitu Ibnu Umar <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">radhiyallahu ‘anhuma</em>. (<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Syarh Al Arba’in An Nawawiyah</em> Syaikh Sholeh Alu Syaikh, 294). Beliau <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">shallallahu ‘alaihi wa sallam</em> memegang pundaknya lalu bersabda,</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;">كُنْ فِي الدُّنْيَا كَأَنَّكَ غَرِيْبٌ , أَوْ عَابِرُ سَبِيْلٍ</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">“Hiduplah engkau di dunia ini seakan-akan sebagai orang asing atau pengembara.”</em> (HR. Bukhari no. 6416)</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Lihatlah nasehat yang sangat bagus sekali dari Nabi <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">shallallahu ‘alaihi wa sallam</em> kepada sahabat yang masih berusia belia.</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ath Thibiy mengatakan, “Rasulullah <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">shallallahu ‘alaihi wa sallam</em> memisalkan orang yang hidup di dunia ini dengan orang asing (al ghorib) yang tidak memiliki tempat berbaring dan tempat tinggal. Kemudian beliau <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">shallallahu ‘alaihi wa sallam</em> mengatakan lebih lagi yaitu memisalkan dengan pengembara. Orang asing dapat tinggal di negeri asing. Hal ini berbeda dengan seorang pengembara yang bermaksud menuju negeri yang jauh, di kanan kirinya terdapat lembah-lembah, akan ditemui tempat yang membinasakan, dia akan melewati padang pasir yang menyengsarakan dan juga terdapat perampok. Orang seperti ini tidaklah tinggal kecuali hanya sebentar sekali, sekejap mata.” (Dinukil dari <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Fathul Bariy</em>, 18/224)</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Negeri asing dan tempat pengembaraan yang dimaksudkan dalam hadits ini adalah dunia dan negeri tujuannya adalah akhirat. Jadi, hadits ini mengingatkan kita dengan kematian sehingga kita jangan berpanjang angan-angan. Hadits ini juga mengingatkan kita supaya mempersiapkan diri untuk negeri akhirat dengan amal sholeh. (Lihat <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Fathul Qowil Matin</em>)</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dalam hadits lainnya, Rasulullah <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">shallallahu ‘alaihi wa sallam</em> bersabda,</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;">مَا لِى وَمَا لِلدُّنْيَا مَا أَنَا فِى الدُّنْيَا إِلاَّ كَرَاكِبٍ اسْتَظَلَّ تَحْتَ شَجَرَةٍ ثُمَّ رَاحَ وَتَرَكَهَا</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">“Apa peduliku dengan dunia?! Tidaklah aku tinggal di dunia melainkan seperti musafir yang berteduh di bawah pohon dan beristirahat, lalu musafir tersebut meninggalkannya.”</em> (HR. Tirmidzi no. 2551. Dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani dalam <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Shohih wa Dho’if Sunan At Tirmidzi</em>)</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">‘Ali bin Abi Tholib <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">radhiyallahu ‘anhu</em> juga memberi petuah kepada kita,</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;">ارْتَحَلَتِ الدُّنْيَا مُدْبِرَةً ، وَارْتَحَلَتِ الآخِرَةُ مُقْبِلَةً ، وَلِكُلِّ وَاحِدَةٍ مِنْهُمَا بَنُونَ ، فَكُونُوا مِنْ أَبْنَاءِ الآخِرَةِ ، وَلاَ تَكُونُوا مِنْ أَبْنَاءِ الدُّنْيَا ، فَإِنَّ الْيَوْمَ عَمَلٌ وَلاَ حِسَابَ ، وَغَدًا حِسَابٌ وَلاَ عَمَلَ</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">“Dunia itu akan pergi menjauh. Sedangkan akhirat akan mendekat. Dunia dan akhirat tesebut memiliki anak. Jadilah anak-anak akhirat dan janganlah kalian menjadi anak dunia. Hari ini (di dunia) adalah hari beramal dan bukanlah hari perhitungan (hisab), sedangkan besok (di akhirat) adalah hari perhitungan (hisab) dan bukanlah hari beramal.”</em>(HR. Bukhari secara mu’allaq –tanpa sanad-)</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Manfaatkanlah Waktu Muda, Sebelum Datang Waktu Tuamu</span></strong></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Lakukanlah lima hal sebelum terwujud lima hal yang lain. Dari Ibnu ‘Abbas, Rasulullah <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">shallallahu ‘alaihi wa sallam</em>bersabda,</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;">اِغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ : شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ وَ صِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ وَ غِنَاكَ قَبْلَ فَقْرِكَ وَ فَرَاغَكَ قَبْلَ شَغْلِكَ وَ حَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">“Manfaatkan lima perkara sebelum lima perkara: [1] Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu, [2] Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, [3] Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, [4] Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, [5] Hidupmu sebelum datang kematianmu.”</em> (HR. Al Hakim dalam Al Mustadroknya, dikatakan oleh Adz Dzahabiy dalam <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">At Talkhish</em> berdasarkan syarat Bukhari-Muslim. Hadits ini dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani dalam <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Al Jami’ Ash Shogir</em>)</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu, maksudnya: “Lakukanlah ketaatan ketika dalam kondisi kuat untuk beramal (yaitu di waktu <a href="http://muslim.or.id/akhlaq-dan-nasehat/masa-muda-waktu-utama-beramal-sholeh.html" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title="Masa muda, waktu utama beramal sholeh">muda</a>), sebelum datang masa tua renta.”</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, maksudnya: “Beramallah di waktu sehat, sebelum datang waktu yang menghalangi untuk beramal seperti di waktu sakit.”</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, maksudnya: “Manfaatklah kesempatan (waktu luangmu) di dunia ini sebelum datang waktu sibukmu di akhirat nanti. Dan awal kehidupan akhirat adalah di alam kubur.”</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, maksudnya: “Bersedekahlah dengan kelebihan hartamu sebelum datang bencana yang dapat merusak harta tersebut, sehingga akhirnya engkau menjadi fakir di dunia maupun akhirat.”</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hidupmu sebelum datang kematianmu, maksudnya: “Lakukanlah sesuatu yang manfaat untuk kehidupan sesudah matimu, karena siapa pun yang mati, maka akan terputus amalannya.”</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Al Munawi mengatakan,</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;">فَهِذِهِ الخَمْسَةُ لَا يَعْرِفُ قَدْرَهَا إِلاَّ بَعْدَ زَوَالِهَا</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">“Lima hal ini (waktu muda, masa sehat masa luang, masa kaya dan waktu ketika hidup) barulah seseorang betul-betul mengetahui nilainya setelah kelima hal tersebut hilang.”</em> (<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">At Taisir Bi Syarh Al Jami’ Ash Shogir</em>, 1/356)</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Benarlah kata Al Munawi. Seseorang baru ingat kalau dia diberi nikmat sehat, ketika dia merasakan sakit. Dia baru ingat diberi kekayaan, setelah jatuh miskin. Dan dia baru ingat memiliki waktu semangat untuk beramal di masa muda, setelah dia nanti berada di usia senja yang sulit beramal. Penyesalan tidak ada gunanya jika seseorang hanya melewati masa tersebut dengan sia-sia.</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Orang yang Beramal di Waktu Muda Akan Bermanfaat untuk Waktu Tuanya</span></strong></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dalam surat At Tiin, Allah telah bersumpah dengan tiga tempat diutusnya para Nabi ‘Ulul Azmi yaitu [1] Baitul Maqdis yang terdapat buah tin dan zaitun –tempat diutusnya Nabi ‘Isa <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">‘alaihis salam</em>-, [2] Bukit Sinai yaitu tempat Allah berbicara langsung dengan Nabi Musa <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">‘alaihis salam</em>, [3] Negeri Mekah yang aman, tempat diutus Nabi kita Muhammad <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">shallallahu ‘alaihi wa sallam</em>.</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Setelah bersumpah dengan tiga tempat tersebut, Allah Ta’ala pun berfirman,</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;">لَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ فِي أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ (4) ثُمَّ رَدَدْنَاهُ أَسْفَلَ سَافِلِينَ (5) إِلَّا الَّذِينَ آَمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ فَلَهُمْ أَجْرٌ غَيْرُ مَمْنُونٍ</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh; maka bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya.”</em> (QS. At Tiin [95]: 4-6)</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Maksud ayat <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya,”</em> ada empat pendapat. Di antara pendapat tersebut adalah “Kami telah menciptakan manusia dengan sebaik-baiknya sebagaimana di waktu muda yaitu masa kuat dan semangat untuk beramal.” Pendapat ini dipilh oleh ‘Ikrimah.</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">“Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya.” Menurut Ibnu ‘Abbas, ‘Ikrimah, Ibrahim dan Qotadah, juga Adh Dhohak, yang dimaksudkan dengan bagian ayat ini adalah “dikembalikan ke masa tua renta setelah berada di usia muda, atau dikembalikan di masa-masa tidak semangat untuk beramal setelah sebelumnya berada di masa semangat untuk beramal.” Masa tua adalah masa tidak semangat untuk beramal. Seseorang akan melewati masa kecil, masa muda, dan masa tua. Masa kecil dan masa tua adalah masa sulit untuk beramal, berbeda dengan masa muda.</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">An Nakho’i mengatakan, “Jika seorang mukmin berada di usia senja dan pada saat itu sangat sulit untuk beramal, maka akan dicatat untuknya pahala sebagaimana amal yang dulu dilakukan pada saat muda. Inilah yang dimaksudkan dengan firman Allah (yang artinya): bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya.”</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ibnu Qutaibah mengatakan, “Makna firman Allah (yang artinya), “Kecuali orang-orang yang beriman” adalah kecuali orang-orang yang beriman di waktu mudanya, di saat kondisi fit (semangat) untuk beramal, maka mereka di waktu tuanya nanti tidaklah berkurang amalan mereka, walaupun mereka tidak mampu melakukan amalan ketaatan di saat usia senja. Karena Allah Ta’ala Maha Mengetahui, seandainya mereka masih diberi kekuatan beramal sebagaimana waktu mudanya, mereka tidak akan berhenti untuk beramal kebaikan. Maka orang yang gemar beramal di waktu mudanya, (di saat tua renta), dia akan diberi ganjaran sebagaimana di waktu mudanya.” (Lihat <em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Zaadul Maysir</em>, 9/172-174)</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Begitu juga kita dapat melihat pada surat Ar Ruum ayat 54.</span></div>
<br />
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;">اللَّهُ الَّذِي خَلَقَكُم مِّن ضَعْفٍ ثُمَّ جَعَلَ مِن بَعْدِ ضَعْفٍ قُوَّةً ثُمَّ جَعَلَ مِن بَعْدِ قُوَّةٍ ضَعْفاً وَشَيْبَةً يَخْلُقُ مَا يَشَاءُ وَهُوَ الْعَلِيمُ الْقَدِيرُ</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">“Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah keadaan lemah itu menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu lemah (kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa.”</em> (QS. Ar Ruum: 54)</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ibnu Katsir mengatakan, “(Dalam ayat ini), Allah Ta’ala menceritakan mengenai fase kehidupan, tahap demi tahap. Awalnya adalah dari tanah, lalu berpindah ke fase nutfah, beralih ke fase ‘alaqoh (segumpal darah), lalu ke fase mudh-goh (segumpal daging), lalu berubah menjadi tulang yang dibalut daging. Setelah itu ditiupkanlah ruh, kemudian dia keluar dari perut ibunya dalam keadaan lemah, kecil dan tidak begitu kuat. Kemudian si mungil tadi berkembang perlahan-lahan hingga menjadi seorang bocah kecil. Lalu berkembang lagi menjadi seorang pemuda, remaja. Inilah fase kekuatan setelah sebelumnya berada dalam keadaan lemah. Lalu setelah itu, dia menginjak fase dewasa (usia 30-50 tahun). Setelah itu dia akan melewati fase usia senja, dalam keadaan penuh uban. Inilah fase lemah setelah sebelumnya berada pada fase kuat. Pada fase inilah berkurangnya semangat dan kekuatan. Juga pada fase ini berkurang sifat lahiriyah maupun batin. Oleh karena itu, Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu lemah (kembali) dan beruban”.” (<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Tafsir Al Qur’an Al Azhim</em> pada surat Ar Ruum ayat 54)</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Jadi, usia muda adalah masa fit (semangat) untuk beramal. Oleh karena itu, manfaatkanlah dengan sebaik-baiknya. Janganlah disia-siakan.</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Jika engkau masih berada di usia muda, maka janganlah katakan: jika berusia tua, baru aku akan beramal.</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Daud Ath Tho’i mengatakan,</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;">إنما الليل والنهار مراحل ينزلها الناس مرحلة مرحلة حتى ينتهي ذلك بهم إلى آخر سفرهم ، فإن استطعت أن تـُـقدِّم في كل مرحلة زاداً لما بين يديها فافعل ، فإن انقطاع السفر عن قريب ما هو ، والأمر أعجل من ذلك ، فتزوّد لسفرك ، واقض ما أنت قاض من أمرك ، فكأنك بالأمر قد بَغَـتـَـك</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sesungguhnya malam dan siang adalah tempat persinggahan manusia sampai dia berada pada akhir perjalanannya. Jika engkau mampu menyediakan bekal di setiap tempat persinggahanmu, maka lakukanlah. Berakhirnya safar boleh jadi dalam waktu dekat. Namun, perkara akhirat lebih segera daripada itu. Persiapkanlah perjalananmu (menuju negeri akhirat). Lakukanlah apa yang ingin kau lakukan. Tetapi ingat, kematian itu datangnya tiba-tiba. (<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">Kam Madho Min ‘Umrika</em>?, Syaikh Abdurrahman As Suhaim)</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Semoga maksud kami dalam tulisan ini sama dengan perkataan Nabi Syu’aib,</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: large;">إِنْ أُرِيدُ إِلَّا الْإِصْلَاحَ مَا اسْتَطَعْتُ وَمَا تَوْفِيقِي إِلَّا بِاللَّهِ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَإِلَيْهِ أُنِيبُ</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;">“Aku tidak bermaksud kecuali (mendatangkan) perbaikan selama aku masih berkesanggupan. Dan tidak ada taufik bagiku melainkan dengan (pertolongan) Allah. Hanya kepada Allah aku bertawakkal dan hanya kepada-Nya-lah aku kembali.”</em> (QS. Hud [11]: 88)</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Semoga Allah memperbaiki keadaan segenap pemuda yang membaca risalah ini. Semoga Allah memberi taufik dan hidayah kepada mereka ke jalan yang lurus.</span></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat. Wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala wa alihi wa shohbihi wa sallam.</span></em></div>
<div style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; line-height: 18px; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<em style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; vertical-align: baseline;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 12px; font-style: normal;">Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal<br />
Artikel <a href="http://muslim.or.id/akhlaq-dan-nasehat/masa-muda-waktu-utama-beramal-sholeh.html" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: transparent; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial initial; background-repeat: initial initial; border-bottom-width: 0px; border-color: initial; border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; border-style: initial; border-top-width: 0px; color: #005689; font-size: 12px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; outline-color: initial; outline-style: initial; outline-width: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title="Masa muda, waktu utama beramal sholeh">www.muslim.or.id</a></span></span></em></div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-22138416432652197182011-01-28T10:03:00.000+07:002012-03-11T18:04:30.269+07:00Makna Sila-Sila pada Pancasila<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 18pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEizT_G_KsxwndhkG-oByy8C0Zvnih7qJctW-XQA_I5c0TbYq1uE3aBDv6_YkmoIQvCWE8Lns9aoHwQdbo6Y4iOGyQvLtHzurrD73sqXX-tYI9XxIuLrJXNf1urc4lGRyEVcLamRmCiwcmk7/s1600/pancasila1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="221" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEizT_G_KsxwndhkG-oByy8C0Zvnih7qJctW-XQA_I5c0TbYq1uE3aBDv6_YkmoIQvCWE8Lns9aoHwQdbo6Y4iOGyQvLtHzurrD73sqXX-tYI9XxIuLrJXNf1urc4lGRyEVcLamRmCiwcmk7/s320/pancasila1.jpg" width="320" /></a></div>
<b><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Arti dan Makna Sila Ketuhanan yang Maha Esa</span></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Mengandung arti pengakuan adanya kuasa prima (sebab pertama) yaitu Tuhan yang Maha Esa.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Menjamin penduduk untuk memeluk agama masing-masing dan beribadah menurut agamanya.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Tidak memaksa warga negara untuk beragama.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">4.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Menjamin berkembang dan tumbuh suburnya kehidupan beragama.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">5.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Bertoleransi dalam beragama, dalam hal ini toleransi ditekankan dalam beribadah menurut agamanya masing-masing.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">6.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Negara memberi fasilitator bagi tumbuh kembangnya agama dan iman warga negara dan mediator ketika terjadi konflik agama.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;"><br />
</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 18pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Arti dan Makna Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab</span></span></b><span style="color: black; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Menempatkan manusia sesuai dengan hakikatnya sebagai makhluk Tuhan.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Menjunjung tinggi kemerdekaan sebagai hak segala bangsa.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Mewujudkan keadilan dan peradaban yang tidak lemah.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;"><br />
</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 18pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span></span><b><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Arti dan Makna Sila Persatuan Indonesia</span></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Nasionalisme.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Cinta bangsa dan tanah air.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Menggalang persatuan dan kesatuan Indonesia.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">4.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Menghilangkan penonjolan kekuatan atau kekuasaan, keturunan dan perbedaan warna kulit.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">5.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Menumbuhkan rasa senasib dan</span><span style="color: black;"> </span><span style="color: black;">sepenanggungan.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;"><br />
</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 18pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Arti dan Makna Sila Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan</span></span></b><span style="color: black; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Hakikat sila ini adalah demokrasi.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Permusyawaratan, artinya mengusahakan putusan bersama secara bulat, baru sesudah itu diadakan tindakan bersama.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Dalam melaksanakan keputusan diperlukan kejujuran bersama.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;"><br />
</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 18pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Arti dan Makna Sila Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia</span></span></b><span style="color: black; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Kemakmuran yang merata bagi seluruh rakyat dalam arti dinamis dan meningkat.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Seluruh kekayaan alam dan sebagainya dipergunakan bagi kebahagiaan bersama menurut potensi masing-masing.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Melindungi yang lemah agar kelompok warga masyarakat dapat bekerja sesuai dengan bidangnya.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;"><br />
</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 18pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sikap positif terhadap nilai-nilai pancasila</span></span></b><span style="color: black; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 18pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Nilai-nilai Pancasila telah diyakini kebenarannya oleh bangsa Indonesia. Oleh karena itu, mengamalkan Pancasila merupakan suatu keharusan bagi bangsa Indonesia.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 18pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sikap positif dalam mengamalkan nilai-nilai pancasila.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Menghormati anggota keluarga.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Menghormati orang yang lebih tua.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Membiasakan hidup hemat.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">4.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Tidak membeda-bedakan teman.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">5.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Membiasakan musyawarah untuk mufakat.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">6.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="color: black;">Menjalankan ibadah sesuai dengan agama masing-masing.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 19.35pt; margin-bottom: 0.0001pt; margin-left: 36pt; margin-right: 18pt; margin-top: 0cm; text-align: justify; text-indent: -18pt; vertical-align: baseline;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: black;">7.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span></span></span><span style="color: black;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Membantu orang lain yang kesusahan sesuai dengan kemampuan sendiri.</span><span class="Apple-style-span" style="font-size: 13pt;"><o:p></o:p></span></span></div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-17384700585497696922011-01-27T08:42:00.004+07:002012-03-11T18:02:41.006+07:00Pengertian dan Makna Ideologi Pancasila<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIRqtsuSeidXj_M9vVdTC4kjdw7BhP2rjccvLOlQ5kDrjVqGFf-XBT-tllgGBv6TGi6b0Iz5rjqSzxGmdL9tksxpb6DIkLvowboqd5NW-KhFl71IdB3pz1xlcgXnSF73ShF6j-kksfJTZR/s1600/Garuda.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIRqtsuSeidXj_M9vVdTC4kjdw7BhP2rjccvLOlQ5kDrjVqGFf-XBT-tllgGBv6TGi6b0Iz5rjqSzxGmdL9tksxpb6DIkLvowboqd5NW-KhFl71IdB3pz1xlcgXnSF73ShF6j-kksfJTZR/s200/Garuda.png" width="183" /></a></div>
<span style="line-height: 150%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Secara etimologis, ideologi berasal dari bahasa<span class="apple-converted-space"> </span>Yunani<span class="apple-converted-space"> </span>yaitu idea dan logia. Idea berasal dari idein yang berarti melihat. Idea juga diartikan sesuatu yang ada di dalam pikiransebagai hasil<span class="apple-converted-space"> </span>perumusan sesuatu pemikiran atau rencana. Kata logika mengandung makna ilmu<span class="apple-converted-space"> </span>pengetahuan atau teori, sedang kata logis berasal dari kata logos dari kata legein yaitu berbicara. Istilah ideologi sendiri pertama kali dilontarkan oleh<span class="apple-converted-space"> </span>Antoine Destutt de Tracy<span class="apple-converted-space"> </span>(1754–1836), ketika<span class="apple-converted-space"> </span>bergejolaknya<span class="apple-converted-space"> </span>Revolusi Prancis untuk mendefinisikan sains tentang ide.</span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Jadi dapat disimpulkan secara bahasa, ideologi adalah pengucapan atau<span class="apple-converted-space"> </span>pengutaraan<span class="apple-converted-space"> </span>terhadap sesuatu yang terumus di dalam pikiran. <span id="more-3465"></span>Dalam tinjauan terminologis,<span class="apple-converted-space"> </span><span class="ilad"><span id="IL_AD9" style="background-attachment: scroll; background-clip: initial !important; background-origin: initial !important; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat repeat !important; cursor: pointer !important; float: none;">ideology</span></span><span class="apple-converted-space"> </span>is Manner or content of thinking characteristic of an individual or class (cara hidup/tingkah<span class="apple-converted-space"> </span>laku atau hasil pemikiran yang menunjukan sifat-sifat tertentu dari seorang individu atau suatu kelas). Ideologi adalah ideas characteristic of<span class="apple-converted-space"> </span><span class="ilad"><span id="IL_AD1" style="background-attachment: scroll; background-clip: initial !important; background-origin: initial !important; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat repeat !important; cursor: pointer !important; float: none;">a school</span></span><span class="apple-converted-space"> </span>of<span class="apple-converted-space"> </span><span class="ilad"><span id="IL_AD8" style="background-attachment: scroll; background-clip: initial !important; background-origin: initial !important; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat repeat !important; cursor: pointer !important; float: none;">thinkers</span></span><span class="apple-converted-space"> </span>a<span class="apple-converted-space"> </span><span class="ilad"><span id="IL_AD7" style="background-attachment: scroll; background-clip: initial !important; background-origin: initial !important; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat repeat !important; cursor: pointer !important; float: none;">class of</span></span><span class="apple-converted-space"> </span>society, a plotitical party or the like (watak/ ciri-ciri hasil pemikiran dari pemikiran suatu kelas di dalam masyarakat atau partai politik atau pun lainnya). Ideologi ternyata memiliki beberapa sifat, yaitu dia harus merupakan pemikiran mendasar dan rasional. Kedua, dari pemikiran mendasar ini dia harus bisa<span class="apple-converted-space"> </span>memancarkan<span class="apple-converted-space"> </span>sistem untuk mengatur<span class="apple-converted-space"> </span>kehidupan. Ketiga, selain kedua hal tadi, dia juga harus<span class="apple-converted-space"> </span>memiliki<span class="apple-converted-space"> </span>metode praktis<span class="apple-converted-space"> </span><span class="ilad"><span id="IL_AD11" style="background-attachment: scroll; background-clip: initial !important; background-origin: initial !important; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat repeat !important; cursor: pointer !important; float: none;">bagaimana</span></span>ideologi tersebut bisa diterapkan, dijaga eksistesinya dan disebarkan.</span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
Pancasila<span class="apple-converted-space"> </span>dijadikan ideologi dikerenakan,<span class="apple-converted-space"> </span>Pancasila memiliki nilai-nilai falsafah mendasar dan rasional. Pancasila telah teruji kokoh dan kuat sebagai dasar dalam mengatur kehidupan bernegara. Selain itu, Pancasila juga merupakan wujud dari konsensus nasional karena negara bangsa<span class="apple-converted-space"> </span><span class="ilad"><span id="IL_AD6" style="background-attachment: scroll; background-clip: initial !important; background-origin: initial !important; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat repeat !important; cursor: pointer !important; float: none;">Indonesia</span></span><span class="apple-converted-space"> </span>ini adalah sebuah desain negara<span class="apple-converted-space"> </span>modern yang disepakati<span class="apple-converted-space"> </span>oleh para pendiri negara Republik<span class="apple-converted-space"> </span>Indonesia<span class="apple-converted-space"> </span>kemudian nilai kandungan Pancasila dilestarikan dari generasi ke generasi. Pancasila pertama kali dikumandangkan oleh Soekarno pada saat berlangsungnya sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Republik<span class="apple-converted-space"> </span>Indonesia<span class="apple-converted-space"> </span>(BPUPKI).<o:p></o:p></span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Pada pidato tersebut,<span class="apple-converted-space"> </span>Soekarno menekankan<span class="apple-converted-space"> </span>pentingnya sebuah dasar negara. Istilah dasar negara ini kemudian disamakan dengan fundamen, filsafat, pemikiran yang mendalam, serta jiwa dan hasrat yang mendalam, serta perjuangan suatu bangsa senantiasa<span class="apple-converted-space"> </span>memiliki karakter<span class="apple-converted-space"> </span>sendiri yang berasal dari kepribadian bangsa. Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa Pancasila secara formal yudiris terdapat dalam alinea IV pembukaan UUD 1945. Di samping pengertian formal menurut<span class="apple-converted-space"> </span>hukum atau formal<span class="apple-converted-space"> </span>yudiris maka Pancasila juga mempunyai bentuk dan juga mempunyai isi dan arti (unsur-unsur yang menyusun Pancasila tersebut). Tepat 64 tahun usia Pancasila, sepatutnya sebagai warga negara<span class="apple-converted-space"> </span>Indonesia<span class="apple-converted-space"> </span>kembali menyelami kandungan nilai-nilai luhur tersebut.</span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
<strong>Ketuhanan (Religiusitas)</strong><br />
Nilai religius adalah nilai yang berkaitan dengan keterkaitan individu dengan sesuatu yang dianggapnya memiliki kekuatan sakral, suci,<span class="apple-converted-space"> </span>agung dan mulia.<span class="apple-converted-space"> </span>Memahami<span class="apple-converted-space"> </span>Ketuhanan sebagai<span class="apple-converted-space"> </span>pandangan hidup adalah mewujudkan masyarakat yang beketuhanan, yakni membangun masyarakat<span class="apple-converted-space"> </span>Indonesia<span class="apple-converted-space"> </span>yang memiliki jiwa maupun semangat untuk mencapai ridlo Tuhan dalam setiap perbuatan baik yang dilakukannya. Dari<span class="apple-converted-space"> </span>sudut pandang etis keagamaan, negara berdasar Ketuhanan Yang Maha Esa itu adalah negara yang menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduknya untuk memeluk agama dan beribadat menurut agama dan<span class="apple-converted-space"> </span>kepercayaan masing-masing. Dari dasar ini pula, bahwa suatu keharusan bagi masyarakat warga<span class="apple-converted-space"> </span>Indonesia<span class="apple-converted-space"> </span>menjadi masyarakat yang<span class="apple-converted-space"> </span>beriman kepada Tuhan, dan masyarakat yang beragama, apapun agama dan keyakinan mereka.<o:p></o:p></span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="line-height: 150%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><span style="line-height: 150%;">Kemanusiaan (Moralitas)</span></strong><span style="line-height: 150%;"><br />
Kemanusiaan yang adil<span class="apple-converted-space"> </span>dan<span class="apple-converted-space"> </span>beradab, adalah pembentukan suatu kesadaran tentang keteraturan, sebagai asas kehidupan,<span class="apple-converted-space"> </span>sebab setiap<span class="apple-converted-space"> </span>manusia mempunyai potensi untuk menjadi manusia sempurna, yaitu manusia yang beradab.<span class="apple-converted-space"> </span>Manusia yang maju peradabannya<span class="apple-converted-space"> </span>tentu lebih mudah menerima kebenaran dengan tulus, lebih mungkin untuk mengikuti tata<span class="apple-converted-space"> </span><span class="ilad"><span id="IL_AD10" style="background-attachment: scroll; background-clip: initial !important; background-origin: initial !important; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat repeat !important; cursor: pointer !important; float: none;">cara</span></span><span class="apple-converted-space"> </span>dan pola kehidupan masyarakat yang teratur,<span class="apple-converted-space"> </span>dan mengenal hukum<span class="apple-converted-space"> </span>universal. Kesadaran inilah yang menjadi semangat membangun kehidupan masyarakat dan alam semesta untuk mencapai kebahagiaan dengan usaha gigih, serta dapat diimplementasikan<span class="apple-converted-space"> </span>dalam bentuk sikap<span class="apple-converted-space"> </span>hidup yang harmoni penuh toleransi dan damai.<o:p></o:p></span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;"><br />
</span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><span style="line-height: 150%;">Persatuan (Kebangsaan)</span></strong><span class="apple-converted-space"><b><span style="line-height: 150%;"> </span></b></span><strong><span style="line-height: 150%;">Indonesia</span></strong><span style="line-height: 150%;"><br />
Persatuan adalah gabungan yang terdiri atas beberapa bagian, kehadiran Indonesia dan bangsanya<span class="apple-converted-space"> </span>di muka bumi ini bukan<span class="apple-converted-space"> </span>untuk bersengketa. Bangsa<span class="apple-converted-space"> </span>Indonesia<span class="apple-converted-space"> </span>hadir untuk mewujudkan kasih sayang kepada segenap suku bangsa dari Sabang sampai<span class="apple-converted-space"> </span>Marauke. Persatuan Indonesia, bukan sebuah sikap maupun pandangan dogmatik dan sempit, namun harus menjadi upaya untuk melihat diri sendiri secara lebih<span class="apple-converted-space"> </span>objektif dari dunia luar. Negara Kesatuan Republik<span class="apple-converted-space"> </span>Indonesia<span class="apple-converted-space"> </span>terbentuk dalam proses sejarah perjuangan<span class="apple-converted-space"> </span><span class="ilad"><span id="IL_AD2" style="background-attachment: scroll; background-clip: initial !important; background-origin: initial !important; background-position: 0% 50%; background-repeat: repeat repeat !important; cursor: pointer !important; float: none;">panjang</span></span><span class="apple-converted-space"> </span>dan terdiri dari<span class="apple-converted-space"> </span>bermacam-macam kelompok<span class="apple-converted-space"> </span>suku bangsa, namun perbedaan tersebut tidak untuk dipertentangkan tetapi justru dijadikan persatuan<span class="apple-converted-space"> </span>Indonesia.<o:p></o:p></span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;"><br />
</span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><span style="line-height: 150%;">Permusyawaratan dan Perwakilan</span></strong></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;"> Sebagai makhluk sosial,<span class="apple-converted-space"> </span>manusia membutuhkan<span class="apple-converted-space"> </span>hidup berdampingan dengan orang lain, dalam interaksi itu biasanya terjadi kesepakatan, dan saling menghargai satu sama lain atas dasar tujuan<span class="apple-converted-space"> </span>dan kepentingan bersama. Prinsip-prinsip kerakyatan yang menjadi cita-cita utama untuk membangkitkan bangsa Indonesia, mengerahkan potensi mereka dalam dunia modern, yakni kerakyatan yang mampu mengendalikan diri, tabah menguasai diri, walau berada dalam kancah pergolakan hebat untuk menciptakan perubahan dan pembaharuan.<span class="apple-converted-space"> </span>Hikmah kebijaksanaan<span class="apple-converted-space"> </span>adalah kondisi sosial yang menampilkan rakyat berpikir dalam tahap yang lebih tinggi sebagai bangsa, dan membebaskan diri dari belenggu pemikiran berazaskan<span class="apple-converted-space"> </span>kelompok dan aliran tertentu yang sempit.<o:p></o:p></span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 150%;"><br />
</span></span></div>
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><span style="line-height: 150%;">Keadilan Sosial</span></strong></span></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Nilai keadilan<span class="apple-converted-space"> </span>adalah nilai yang<span class="apple-converted-space"> </span>menjunjung norma berdasarkan ketidak berpihakkan, keseimbangan, serta pemerataan terhadap suatu hal. Mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh<span class="apple-converted-space"> </span>rakyat<span class="apple-converted-space"> </span>Indonesiamerupakan cita-cita bernegara dan berbangsa. Itu semua bermakna mewujudkan keadaan masyarakat yang<span class="apple-converted-space"> </span>bersatu secara<span class="apple-converted-space"> </span>organik, dimana setiap anggotanya mempunyai kesempatan yang sama untuk tumbuh dan berkembang serta belajar hidup pada<span class="apple-converted-space"> </span>kemampuan<span class="apple-converted-space"> </span>aslinya. Segala usaha diarahkan kepada potensi rakyat, memupuk perwatakan dan<span class="apple-converted-space"> </span>peningkatan<span class="apple-converted-space"> </span>kualitas rakyat, sehingga<span class="apple-converted-space"> </span>kesejahteraan<span class="apple-converted-space"> </span>tercapai secara<span class="apple-converted-space"> </span>merata.</span></div>
<br />
<div style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 18px;">Source:<span class="apple-converted-space"> </span><em>Google Search</em></span></div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-59940444214269641012011-01-26T11:03:00.000+07:002012-03-11T18:00:25.785+07:00Keutamaan Sabar<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #333333;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> Sabar itu mudah diucapkan, tetapi sulit diterapkan. Ketika ditanya tentang defenisi sabar, sufi terkemuka Dzun-nun Al-Mishri berkata “Sabar ialah menjauhi perselisihan, bersikap tenang dalam menghadapi cobaan yang menyesakkan hati, dan menampakkan rasa kecukupan ketika ditimpa kesusahan dalam kehidupan”.<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: #333333;">Sementara itu, Ar-Raghib Al-Ashfihani mengatakan bahwa sabar memiliki makna yang berbeda sesuai dengan konteks kejadiannya. Menahan diri saat ditimpa musibah dinamakan <i>shabr</i> (sabar), sedangkan lawan katanya <i>jaza’</i> (gelisah, cemas, risau), menahan diri dalam peperangan dinamakan <i>syaja’ah</i> (keberanian) dan lawan katanya <i>jubn</i> (pengecut, lari dari peperangan) menahan diri dari kata-kata kasar disebut <i>kitman</i> (diam) dan lawan katanya <i>ihdzar</i> atau <i>hadzar</i> (mengecam, marah). Namun makna umum menahan diri dalam berbagai keadaan tersebut adalah sabar.</span><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: #333333;">Al-Imam An-Nawawi menengahkan beberapa ayat yang berkenaan dengan sabar seperti berikut ini<b><i>: “wahai sekalian orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu sekalian dan teguhkanlah kesabaranmu itu dan tetaplah bersiap siaga” (Q.S. Ali Imran: 200).</i></b></span><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: #333333;">Ayat ini memerintahkan kaum muslimin untuk bersabar dalam menjalani ketaatan saat mengalami musibah, menahan diri dari keinginan berbuat maksiat dengan jalan beribadah dan berjuang melawan kekufuran, serta bersiap siaga penuh untuk berjihad di jalan Allah SWT. Tentang bersiaga berjihad ini, Sahl bin Sa’ad meriwayatkan bahwa Rasul SAW bersabda,<b><i> “Satu hari berjihad di jalan Allah itu lebih baik ketimbang dunia dengan segala isinya” (HR. Al-Bukhari dan At-Tirmidzi).</i></b></span><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: #333333;">Di dalam Al-qur’an Allah SWT berfirman : <b><i>“Sesungguhnya akan kami berikan cobaan kepada kamu sekalian dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikan kabar gembira kepada orang-orang yang sabar” (Q.S. Al-Baqarah: 155).</i></b></span><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: #333333;">Pada ayat ini Allah SWT menegaskan bahwa ia akan menguji hambaNya sepanjang hidup mereka, dengan rasa takut, kemiskinan dan sebagainya. Dengan demikian akan tampak mana hamba Allah yang taat dan manapula yang kufur. Tentu hamba Allah yang teguh dalam ketaatan kepadaNya mendapat kabar gembira bagi mereka. Apakah kabar gembira tersebut? Allah berfirman: <b><i>“Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahalanya tanpa batas” (Q.S. Az-Zumar).</i></b></span><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: #333333;">Tentang ayat ini, Sayyidina Ali r.a. menerangkan bahwa setiap orang yang mencapai derajat <i>muthi’ </i>(orang yang taat), kelak akan ditimbang amalnya dengan timbangan atau takaran. Berbeda dengan orang yang berderajat <i>Shabir</i> (orang yang sabar), mereka ini mengeruk pahala laksana mengeruk debu yang tidak terhitung jumlahnya.</span><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><i><span style="color: #333333;">Dari Abu Malik Al-Harits bin ‘Ashim Al-Asy’ari r.a., ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Bersuci adalah bagian dari iman, kalimat Alhamdulillah dapat memenuhi timbangan, kalimat Subhanallah dan Alhamdulillah itu dapat memenuhi apa yang ada diantara langit dan bumi, sholat adalah cahaya, shadaqah adalah bukti iman, sabar adalah pelita dan Al-Qur’an adalah hujjah (argumentasi) terhadap apa yang kamu sukai maupun yang tidak kamu sukai. Semua orang pada waktu pagi menjual dirinya, ada yang membebaskan dirinya, dan ada pula yang membinasakan dirinya</span></i></b><i><span style="color: #333333;">”</span></i><span style="color: #333333;"> <i>(<b>H.R. Imam Muslim).</b></i></span><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span style="color: #333333;">Syarah Hadits</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: #333333;">Sanad dalam hadits di atas menyebutkan nama Abu Malik yang memiliki banyak nama. Menurut pengarang Dalil <i>Al-Falihin</i>, ada yang menyebutkan namanya Ka’ab, Ubaid, Ubaidillah dan ‘Amr. Sementara itu, menurut Ibnu Hajar Al-Asqalani, ada dua nama yang paling masyhur, Al-Harits bin Al-Harits dan Ka’ab bin ‘Ashim. Sebutan Al-Asy’ari merujuk kepada kabilah moyangnya, yang ada di Yaman, yaitu Al-Asy’ar. Abu Malik ini meriwayatkan 27 hadits dari Nabi SAW. Salah satunya hadits diatas diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam Shahihnya pada bab keutamaan Thaharah (bersuci).</span><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: #333333;">Hadits diatas mengetengahkan sejumlah nasehat, yakni keutamaan bersuci/wudhu, dan keutamaan berdzikir, seperti ucapan Alhamdulillah yang dapat memenuhi timbangan amal, kemudian Subhanallah wal hamdulillah yang pahalanya memenuhi seisi langit dan bumi jika ditimbang. Hadits ini juga menganjurkan muslimin untuk memperbanyak sholat karena sholat dapat menjadi penerang untuk menunjukan jalan keselamatan dalam hidup dan dapat mencegah perbuatan munkar.</span><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: #333333;">Dalam Musnad Imam Ahmad diriwayatkan dari Abdullah bin Umar r.a., bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang menjaga sholatnya secara rutin, ia memiliki cahaya, bukti keimanan, dan keselamatan pada hari kiamat”. Dalam teks hadits diatas juga disebutkan pula bahwa shodaqoh merupakan bukti nyata seorang mu’min yang jujur dan ikhlas.</span><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="color: #333333;">Berikutnya disebutkan keutamaan sabar laksana cahaya yang bersinar yang dapat menghilangkan kegelapan dan kesukaran hidup. Al-Qur’an menjadi hujjah pembenaran bagi yang taat menjalani amar ma’ruf nahi munkar dan dapat pula menjadi pengadil atas kejahatan yang dilakukan seseorang. Seorang muslim harus senantiasa berusaha menggunakan umurnya dalam ketaatan kepada Allah SWT. Yang ditemui hamba Allah seorang hamba Allah dalam kehidupan hanyalah dua hal apa yang disukai oleh keinginannya dan apa yang tidak disukai oleh keinginannya, dan bahkan harus dibencinya. Oleh karena itu obatnya adalah bersabar menghadapi hal itu.</span><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><i><span style="color: #333333;">Dari Abu Sa’id Sa’d bin Malik bin Sinan Al-Khudry r.a. disebutkan bahwa ada beberapa orang sahabat Anshar meminta kepada Rasulullah SAW, maka beliau memberinya. Kemudian mereka meminta lagi dan beliau pun memberinya. Maka habislah apa yang ada pada beliau. Setelah beliau memberikan semua apa yang ada ditangannya, beliau bersabda kepada mereka “Apapun kebaikan yang ada padaku tidak akan aku sembunyikan kepada kamu sekalian. Barang siapa menjaga kehormatan dirinya, Allah pun akan memberikan kesabaran kepadanya dan seseorang itu tidak akan mendapatkan anugerah yang lebih baik dan lebih lapang dibandingkan kesabaran” (Muttafaq ‘alaih).</span></i></b><span style="color: #333333;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span style="color: #333333;">Syarah Hadits</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-line-height-alt: 12.25pt; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><span style="color: #333333;"></span></b></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: Calibri, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 19px;"> </span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; line-height: 19px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hadits diatas diriwayatkan oleh Imam Bukhari dalam bab menjaga kehormatan diri dari meminta-minta. Sedangkan Imam Muslim meriwayatkannya pada bab keutamaan menjaga kehormatan diri dan bersabar. Hadits ini mengandung beberapa pelajaran. Yang pertama kemulian hati Nabi Muhammad SAW yang tak pernah menolak jika orang meminta sesuatu yang dimilikinya. Yang kedua adalah orang yang kaya adalah orang yang kaya hati dan jiwa, bukan harta yang berlimpah, sehingga orang tersebut dikenal menjaga <i>‘Iffah</i> (kehormatan diri) dan qana’ah (merasa cukup). Yang ketiga kemuliaan akhlaq dan keluhuran sifat dapat diperoleh bila seseorang memiliki sifat sabar, yakni sabar dari segala hal yang memberatkan hidup semata-mata taat kepada Allah. Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Imam Ad-Dailami dari Anas bin Malik r.a di sebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Kesabaran adalah setengah dari Iman”. Menurut pengarang <i>Faidh Al-Qadir,</i> iman seseorang boleh jadi hanya pada dua hal, keridhaan dan kesabaran, ia ridha untuk menjalani perintah Allah yang memberatkan dirinya dan sabar untuk menjauhkan larangan Allah yang merongrong keinginan hawa nafsunya.</span></span></div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-35747101989155027242011-01-25T07:16:00.001+07:002012-03-11T17:58:41.166+07:00indONEsia<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIRqtsuSeidXj_M9vVdTC4kjdw7BhP2rjccvLOlQ5kDrjVqGFf-XBT-tllgGBv6TGi6b0Iz5rjqSzxGmdL9tksxpb6DIkLvowboqd5NW-KhFl71IdB3pz1xlcgXnSF73ShF6j-kksfJTZR/s1600/Garuda.png" imageanchor="1"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIRqtsuSeidXj_M9vVdTC4kjdw7BhP2rjccvLOlQ5kDrjVqGFf-XBT-tllgGBv6TGi6b0Iz5rjqSzxGmdL9tksxpb6DIkLvowboqd5NW-KhFl71IdB3pz1xlcgXnSF73ShF6j-kksfJTZR/s400/Garuda.png" width="367" /></a></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="apple-style-span"><span style="color: #191919; line-height: 115%;"></span></span></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="apple-style-span"><span style="color: #191919; line-height: 115%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="apple-style-span"><span style="color: #191919; line-height: 115%;"><br />
</span></span></span></span></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="apple-style-span"><span style="color: #191919; line-height: 115%;">Kita sebagai bangsa Indonesia tentu sering melihat dan sangat mengenal gambar di atas ini. Namun apakah kita benar-benar mengenal gambar tersebut? Jika ditanya itu gambar apa, tentu kita bisa menjawabnya. Namun apakah kita bisa menjawab dengan benar apa nama gambar itu? Siapa perancang gambar itu? Bisakah anda menjelaskan secara detail lambang-lambang yang terkandung di dalamnya? Marilah kita mulai satu per satu.</span></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 18px;"><br />
</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;"></strong></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;"><span class="Apple-style-span" style="color: black; font-weight: normal; line-height: normal;"><strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;">Sekilas</strong></span></strong></span></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> </span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; line-height: normal;"><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">Gambar di atas itu merupakan lambang negara Indonesia. Lambang negara berupa seekor Burung Garuda berwarna emas yang berkalungkan perisai yang di dalamnya bergambar simbol-simbol Pancasila, dan mencengkeram seutas pita putih yang bertuliskan "BHINNEKA TUNGGAL IKA". Sesuai dengan desainnya, lambang tersebut bernama resmi</span><span class="apple-converted-space" style="color: #191919; line-height: 115%;"> </span><strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;">Garuda Pancasila</strong><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">. Garuda merupakan nama burung itu sendiri, sedangkan Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang disimbolkan dalam gambar-gambar di dalam perisai yang dikalungkan itu. Nama resmi Garuda Pancasila yang tercantum dalam Pasal 36A, UUD 1945.</span></span></div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; font-weight: normal; line-height: normal;"><strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;">Sejarah</strong></span></div>
</strong> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="Apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: right; margin-left: 1em; text-align: right;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjPdjtoOzCVqTs5dcPIetRCsUT50Jy55g-4xcN9QbPO9R4h0bZHIPfoqRtJdDfhJ1P0o8h8FCFzeuHSax7MjXbLBaQZdQVaxwyfVP0fZdI2Fz3ZvpJx9-f8W0U-ZhkGoZb1Zf8IaqjhgAfM/s1600/sultan+hamid+II.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjPdjtoOzCVqTs5dcPIetRCsUT50Jy55g-4xcN9QbPO9R4h0bZHIPfoqRtJdDfhJ1P0o8h8FCFzeuHSax7MjXbLBaQZdQVaxwyfVP0fZdI2Fz3ZvpJx9-f8W0U-ZhkGoZb1Zf8IaqjhgAfM/s200/sultan+hamid+II.jpg" width="150" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Sultan Hamid II</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
</span> <span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; line-height: normal;"><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">Perancangan lambang negara dimulai pada Desember 1949, beberapa hari setelah pengakuan kedaulatan Republik Indonesia Serikat oleh Belanda. Kemudian pada tanggal 10 Januari 1950, dibentuklah Panitia Lencana Negara yang bertugas menyeleksi usulan lambang negara. Dari berbagai usul lambang negara yang diajukan ke panitia tersebut, rancangan karya Sultan Hamid II lah yang diterima. Sultan Hamid II (1913–197*</span><span class="apple-converted-space" style="color: #191919; line-height: 115%;"> </span><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">yang bernama lengkap Syarif Abdul Hamid Alkadrie merupakan sultan dari Kesultanan Pontianak, yang pernah menjabat sebagai Gubernur Daerah Istimewa Kalimantan Barat dan juga Menteri Negara Zonder Portofolio pada era Republik Indonesia Serikat.</span><span class="apple-converted-space" style="color: #191919; line-height: 115%;"> </span></span></div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Setelah disetujui, rancangan itupun disempurnakan sedikit demi sedikit atas usul Presiden Soekarno dan masukan berbagai organisasi lainnya, dan akhirnya pada bulan Maret 1950, jadilah lambang negara seperti yang kita kenal sekarang. Rancangan final lambang negara itupun akhirnya secara resmi diperkenalkan ke masyarakat dan mulai digunakan pada tanggal 17 Agustus 1950 dan disahkan penggunaannya pada 17 Oktober 1951 oleh Presiden Soekarno dan Perdana Menteri Sukiman Wirjosandjojo melalui PP 66/1951, dan kemudian tata cara penggunaannya diatur melalui PP 43/1958.</div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Meskipun telah disahkan penggunaannya sejak tahun 1951, tidak ada nama resmi untuk lambang negara itu, sehingga muncul berbagai sebutan untuk lambang negara itu, seperti Garuda Pancasila, Burung Garuda, Lambang Garuda, Lambang Negara, atau hanya sekedar Garuda. Nama Garuda Pancasila baru disahkan secara resmi sebagai nama resmi lambang negara pada tanggal 18 Agustus 2000 oleh MPR melalui amandemen kedua UUD 1945.</div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; font-weight: normal; line-height: normal;"><strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;">Makna dan Arti Lambang</strong></span></div>
</strong> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Garuda Pancasila terdiri atas tiga komponen utama, yakni Burung Garuda, perisai, dan pita putih.</div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; font-weight: normal; line-height: normal;"><strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;">Burung Garuda</strong></span></div>
</strong> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Burung Garuda merupakan burung mistis yang berasal dari Mitologi Hindu yang berasal dari India dan berkembang di wilayah Indonesia sejak abad ke-6. Burung Garuda itu sendiri melambangkan kekuatan, sementara warna emas pada burung garuda itu melambangkan kemegahan atau kejayaan.</div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Pada burung garuda itu, jumlah bulu pada setiap sayap berjumlah 17, kemudian bulu ekor berjumlah 8, bulu pada pangkal ekor atau di bawah perisai 19, dan bulu leher berjumlah 45. Jumlah-jumlah bulu tersebut jika digabungkan menjadi 17-8-1945, merupakan tanggal di mana kemerdekaan Indonesia diproklamasikan.</div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; font-weight: normal; line-height: normal;"><strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;">Perisai</strong></span></div>
</strong> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="Apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIEsTVNY09678jyhb0IBYoKHHU5egSJaB63q4KxaJtpaLx6_OoU1_lZ4TsCL6_RUxlP0yEHJsjy-tFqWXjigi_Ghob0HbWwgSQ2RCje-rchBh1AGgXpSu5RqcakuyUkGD1ghnnNnhMwKmA/s1600/perisai-pancasila.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIEsTVNY09678jyhb0IBYoKHHU5egSJaB63q4KxaJtpaLx6_OoU1_lZ4TsCL6_RUxlP0yEHJsjy-tFqWXjigi_Ghob0HbWwgSQ2RCje-rchBh1AGgXpSu5RqcakuyUkGD1ghnnNnhMwKmA/s200/perisai-pancasila.jpg" width="166" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
Perisai yang dikalungkan melambangkan pertahanan Indonesia. Pada perisai itu mengandung lima buah simbol yang masing-masing simbol melambangkan sila-sila dari dasar negara Pancasila.</div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; line-height: normal;"><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">Pada bagian tengah terdapat simbol bintang bersudut lima yang melambangkan sila pertama Pancasila,</span><span class="apple-converted-space" style="color: #191919; line-height: 115%;"> </span><em style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;">Ketuhanan yang Maha Esa</em><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">. Lambang bintang dimaksudkan sebagai sebuah cahaya, seperti layaknya Tuhan yang menjadi cahaya kerohanian bagi setiap manusia. Sedangkan latar berwarna hitam melambangkan warna alam atau warna asli, yang menunjukkan bahwa Tuhan bukanlah sekedar rekaan manusia, tetapi sumber dari segalanya dan telah ada sebelum segala sesuatu di dunia ini ada.</span></span></div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; line-height: normal;"><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">Di bagian kanan bawah terdapat rantai yang melambangkan sila kedua Pancasila,</span><span class="apple-converted-space" style="color: #191919; line-height: 115%;"> </span><em style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;">Kemanusiaan yang Adil dan Beradab</em><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">. Rantai tersebut terdiri atas mata rantai berbentuk segi empat dan lingkaran yang saling berkait membentuk lingkaran. Mata rantai segi empat melambangkan laki-laki, sedangkan yang lingkaran melambangkan perempuan. Mata rantai yang saling berkait pun melambangkan bahwa setiap manusia, laki-laki dan perempuan, membutuhkan satu sama lain dan perlu bersatu sehingga menjadi kuat seperti sebuah rantai.</span><span class="apple-converted-space" style="color: #191919; line-height: 115%;"> </span></span></div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; line-height: normal;"><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">Di bagian kanan atas terdapat gambar pohon beringin yang melambangkan sila ketiga,</span><span class="apple-converted-space" style="color: #191919; line-height: 115%;"> </span><em style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;">Persatuan Indonesia</em><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">. Pohon beringin digunakan karena pohon beringin merupakan pohon yang besar di mana banyak orang bisa berteduh di bawahnya, seperti halnya semua rakyat Indonesia bisa "berteduh" di bawah naungan negara Indonesia. Selain itu, pohon beringin memiliki sulur dan akar yang menjalar ke mana-mana, namun tetap berasal dari satu pohon yang sama, seperti halnya keragaman suku bangsa yang menyatu di bawah nama Indonesia.</span></span></div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; line-height: normal;"><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">Kemudian, di sebelah kiri atas terdapat gambar kepala banteng yang melambangkan sila keempat,</span><span class="apple-converted-space" style="color: #191919; line-height: 115%;"> </span><em style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;">Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan</em><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">. Lambang banteng digunakan karena banteng merupakan hewan sosial yang suka berkumpul, seperti halnya musyawarah di mana orang-orang harus berkumpul untuk mendiskusikan sesuatu.</span></span></div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; line-height: normal;"><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">Dan di sebelah kiri bawah terdapat padi dan kapas yang melambangkan sila kelima,</span><span class="apple-converted-space" style="color: #191919; line-height: 115%;"> </span><em style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;">Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia</em><span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;">. Padi dan kapas digunakan karena merupakan kebutuhan dasar setiap manusia, yakni pangan dan sandang sebagai syarat utama untuk mencapai kemakmuran yang merupakan tujuan utama bagi sila kelima ini.</span></span></div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Pada perisai itu terdapat garis hitam tebal yang melintang di tengah-tengah perisai. Garis itu melambangkan garis khatulistiwa yang melintang melewati wilayah Indonesia.</div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: #191919; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Warna merah dan putih yang menjadi latar pada perisai itu merupakan warna nasional Indonesia, yang juga merupakan warna pada bendera negara Indonesia. Warna merah melambangkan keberanian, sedangkan putih melambangkan kesucian.</div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; font-weight: normal; line-height: normal;"><strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;">Pita dan Semboyan Negara</strong></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: black; font-weight: normal; line-height: normal;"><strong style="color: #191919; line-height: 115%; outline-color: initial; outline-style: none; outline-width: initial;"><br />
</strong></span></div>
</strong> <div style="text-align: justify;">
<span class="apple-style-span"><span style="color: #191919; line-height: 115%;">Pada bagian bawah Garuda Pancasila, terdapat pita putih yang dicengkeram, yang bertuliskan "BHINNEKA TUNGGAL IKA" yang ditulis dengan huruf latin, yang merupakan semboyan negara Indonesia. Perkataan bhinneka tunggal ika merupakan kata dalam Bahasa Jawa Kuno yang berarti "berbeda-beda tetapi tetap satu jua". Perkataan itu diambil dari Kakawin Sutasoma karangan Mpu Tantular, seorang pujangga dari Kerajaan Majapahit pada abad ke-14. Perkataan itu menggambarkan persatuan dan kesatuan Nusa dan Bangsa Indonesia yang terdiri atas berbagai pulau, ras, suku, bangsa, adat, kebudayaan, bahasa, serta agama.</span></span></div>
</span>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-90680467544136739692011-01-24T09:44:00.045+07:002012-03-11T17:56:17.225+07:00Tips Meredam Marah<div style="line-height: 11.25pt; margin-bottom: 3.75pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span></div>
<div style="margin-bottom: 3.75pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm;">
<span class="Apple-style-span" style="color: #333333;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;"></span></span></div>
<div style="line-height: 150%; margin-bottom: 3.75pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: #333333;"><span style="color: #333333;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Marah dan emosi adalah tabiat manusia. Kita tidak dilarang marah, namun diperintahkan untuk mengendalikannya agar tidak sampai menimbulkan efek negatif. Dalam riwayat Abu Said al-Khudri Rasulullah SAW bersabda "Sebaik-baik orang adalah yang tidak mudah marah dan cepat meridhai (memaafkan), sedangkan seburuk-buruk orang adalah yang cepat marah dan lambat meridhai (memaafkan)". <b>(H.R. Ahmad)</b></span></span></span></div>
<div style="line-height: 150%; margin-bottom: 3.75pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: #333333;"><span style="color: #333333;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b></b></span></span></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: normal;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 150%;"><b><br />
</b>Dalam riwayat Abu Hurairah dikatakan "Orang yang kuat tidaklah yang kuat dalam bergulat, namun mereka yang bisa mengendalikan dirinya ketika marah". </span><b><span class="Apple-style-span" style="line-height: 150%;">(H.R. Malik)</span></b></span></div>
<div style="margin-bottom: 3.75pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 24px;"><b><br />
</b></span><span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;">Menahan marah bukan pekerjaan gampang, sangat sulit untuk melakukannya. Ketika ada orang bikin gara-gara yang memancing emosi kita, barangkali darah kita langsung naik ke ubun-ubun, tangan sudah gemetar mau memukul, sumpah serapah sudah berada di ujung lidah tinggal menumpahkan saja, tapi jika saat itu kita mampu menahannya, maka bersyukurlah, karena kita termasuk orang yang kuat.</span></span></div>
<span class="Apple-style-span" style="color: #333333;"><span style="color: #333333; line-height: 115%;"> <br style="mso-special-character: line-break;" /> </span></span><br />
<div style="line-height: 150%; margin-bottom: 3.75pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 18px;">Cara-cara meredam atau mengendalikan kemarahan :</span></div>
<br />
<ol>
<li style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Membaca Ta'awwudz</b></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
Rasulullah bersabda "Ada kalimat kalau diucapkan niscaya akan hilang kemarahan seseorang, yaitu "A'uudzu billah mina-syaithaani-r-rajiim" "Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk". (<b>H.R. Bukhari Muslim)</b></span></li>
<li style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Berwudlu</b><br />
Rasulullah bersabda "Kemarahan itu itu dari syetan, sedangkan syetan tercipta dari api, api hanya bisa padam dengan air, maka kalau kalian marah berwudlulah". <b>(H.R. Abud Dawud)</b><br />
</span></li>
<li style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Duduk</b></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
Dalam sebuah hadist dikatakan, "Kalau kalian marah maka duduklah, kalau tidak hilang juga maka bertiduranlah". <b>(H.R. Abu Dawud)</b><br />
</span></li>
<li style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Diam</b><br />
Dalam sebuah hadist dikatakan "Ajarilah (orang lain), mudahkanlah, jangan mempersulit masalah, kalau kalian marah maka diamlah". <b>(H.R. Ahmad)</b><br />
</span></li>
<li style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span" style="color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Bersujud<br />
</b>Artinya shalat sunnah mininal dua rakaat. Dalam sebuahhadist dikatakan "Ketahuilah, sesungguhnya marah itu bara api dalam hati manusia. Tidaklah engkau melihat merahnya kedua matanya dan tegangnya urat darah dilehernya? Maka barangsiapa yang mendapatkan hal itu, maka hendaklah ia menempelkan pipinya dengan tanah (sujud)". <b>(H.R. Tirmidzi)</b></span></li>
</ol>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-67993945391396903692011-01-23T13:47:00.000+07:002012-03-11T17:55:07.620+07:00Waktu dan Tempat yang Baik untuk Bershalawat<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Shalawat atas Nabi SAW disyariatkan pada waktu-waktu, tempat-tempat, dan keadaan-keadaan tertentu. Hal ini telah dibicarakan panjang lebar oleh Ibn Al-Qayyim di dalam kitab<span class="apple-converted-space"> </span><em>Jalâ 'u al-Afhâm fî Fadhli al-Shalâti wa al-Salâmi 'alâ Muhammad Khayr al-Anâm,</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>Syaikh Islam Quthbuddin al-Haydhari al-Syâfi'i<span class="apple-converted-space"><i> </i></span>di dalam kitab<span class="apple-converted-space"> </span><em>Al-Liwâ al-Muallim bi Mawâthin al-Shalâh 'alâ al-Nabî Saw.,</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>Al-Hâfizh Al-Sakhâwi di dalam kitab<em>Al-Qawl al-Badî'</em>, dan Al-Qasthallânî di dalam kitab<em>Masâlik al-Hunafâ'</em>.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Al-Khâtib di dalam kitab<span class="apple-converted-space"> </span><em>Syarh al-Minhâj</em>, dan yang lainnya, berkata:<span class="apple-converted-space"> </span><br />
"Disunnahkan memperbanyak membaca Surah Al-Kahfi dan shalawat atas Nabi SAW pada hari Jumat dan malam Jumat; paling sedikit, untuk yang pertama tiga kali dan untuk yang kedua tiga ratus kali."<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sementaraa itu, telah sah riwayat yang bersumber dari Imam Al-Syâfi'i r.a., yang mengatakan bahwa, barang-siapa yang membaca Surah Al-Kahfi pada hari Jumat, ia akan diterangi oleh cahaya yang ada di antara dua Jumat.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Diriwayatkan pula bahwa barangsiapa yang membaca Surah Al-Kahfi pada malam Jumat, ia akan diterangi oleh suatu cahaya antara dirinya dan Kabah. Membaca Surah Al-Kahfi di waktu siang lebih di-utamakan, dan lebih utama lagi bila ia dibaca sesudah selesai mengerjakan salat subuh, guna menyegerakan berbuat baik sebisa-bisanya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Hikmah diperintahkannya membaca Surah Al-Kahfi pada hari Jum'at adalah karena didalam Surah itu Allah menggambarkan suasana Hari Kiamat, sementara hari Jum'at mirip dengan Hari Kiamat, karena orang banyak berkumpul untuk melaksanakan salat bersama-sama; juga karena Hari Kiamat itu terjadi pada hari Jum'at, seperti yang diriwayatkan oleh Imam Muslim di dalam kitab Shahih-nya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Ramli mengatakan bahwa anjuran supaya memperbanyak pembacaan shalawat pada malam dan hari Jum'at itu didasarkan pada hadis yang berbunyi,<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Sesungguhnya hari kalian yang paling utama adalah hari Jumat. Oleh karena itu, perbanyaklah kalian membaca shalawat atasku, sebab shalawat yang kalian baca itu diperlihatkan kepadaku.</em><em>"</em><br />
<br />
Nabi Saw. bersabda,<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Sesungguhnya semua amal itu diangkat pada hari Senin dan hari Kamis. Oleh karena itu, aku berhasrat agar amalku diangkat sementara aku dalam keadaan berpuasa.</em><em>"</em><br />
<br />
Tentang hadis di atas, Al-Manawi, di dalam kitab Syarh Al-Jamî al-Shghîr; permulaan jilid III, berkata, "Disyariatkan berkumpul untuk membaca shalawat atas Nabi SAW pada malam Jumat dan malam Senin, sebagaimana yang dikerjakan di masjid Jami' Al-Azhar dan disuarakan dengan suara yang keras."<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dikatakan bahwa shalawat atas Nabi SAW itu sudah mencakup doa di dalamnya.<span class="apple-converted-space"> </span><br />
Ibn Marzûq berkata, "Malam Jumat lebih utama dan malam Qadar."<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
Jamâl kembali menyatakan bahwa disunnahkan membaca Surah Ali 'Imrân atas dasar hadis, "Barangsiapa yang membaca Surah Ali 'Imrân pada hari Jumat, niscaya dosa-dosanya ikut terbenam dengan tenggelamnya matahari pada hari itu."<br />
<br />
Hikmahnya, kata Jamâl, adalah karena Allah menyebutkan di dalam surah itu penciptaan Nabi Adam a.s., sedangkan Adam a.s. diciptakan pada hari Jumat.<br />
<br />
Disunnahkan juga membaca Surah Hûd dan Hâ Mîm Dukhân. Namun, bagi mereka yang hanya ingin memilih salah satu dari surah-surah yang disebutkan di atas, hendaklah ia memilih Surah Al-Kahfi karena banyaknya hadis yang meriwayatkannya. </span><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Adapun hadis-hadis lain yang menjelaskan waktu-waktu tertentu untuk membaca shalawat sebagai berikut:</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><i><u>Pertama, sesudah adzan.</u></i></strong><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bersabda Rasulullâh <o:p></o:p></span><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">SAW</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"><i> </i></span><em>"</em><em>Apabila kamu mendengar muadzin membacakan adzan, sambutlah ucapannya. Sesudah selesai menyambut adzan, maka bershalawatlah kamu untukku.</em><em>"</em>(HR. Muslim)<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Nabi SAW bersabda:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Apabila kamu mendengar seorang muadzin (tukang membaca adzan itu) bacalah (sambutlah bacaan adzan itu) seperti yang dibacakan olehnya. Kemudian (sesudah selesai adzan dibacakan), bershalawatlah kamu kepadaku. Sebenarnya barangsiapa bershalawat kepadaku dengan suatu shalawal, niscaya Allah bershalawat ke-padanya dengan sepuluh shalawat. Sesudah itu mohonlah kepada Allah wasilah untukku. Wasilah itu suatu ke-dudukan yang paling tinggi dalam syurga. Tidak dapat diperoleh, melainkan oleh seorang saja dari hamba-hamba Allah. Aku berharap semoga akulah yang mendapat ke-dudukan itu. Karena itu barang siapa memohonkan wasilah untukku, wajiblah baginya syafaatku.</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span><em>"</em>(HR. Muslim).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><i><u>Kedua, ketika hendak masuk ke dalam mesjid dan ketika hendak keluar daripadanya.</u></i></strong><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Rersahda Rasulullah SAW.:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Apabila seseorang kamu masuk ke dalam mesjid, maka hendaklah ia membaca "salam" kepadaku (membaca selwat dan salam). Sesudah itu hendaklah ia membaca: Allâhummaftah lî Abwâba Rahmatika (Wahai Tuhanku, bukakanlah untukku segala pintu rahmatmu). Dan apabila ia hendak keluar, hendaklah ia membaca (sesudah bershalawat): Allâhumma Innî As aluka min Fadhlika. (Wahai Tuhanku, aku memohon kepada-Mu limpahan rahmat-Mu).</em><em>"</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>(HR. Abû Dâud).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Diberitakan oleh Ibn Al-Sunnî, bahwa Rasulullah apabila masuk ke dalam mesiid. maka beliau membaca:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Dengan nama Allah wahai tuhanku, berilah kebesaran kepada Muhammad.</em><em>"</em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dan apabila beliau hendak keluar dari mesiid, maka beliau membaca<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><i><u>Ketiga, sudah membaca tasyahhud di dalam tasyahhud akhir.</u></i></strong><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Telah ditahqikkan oleh Al-Imâm Ibn Al-Qayyim dalam Jalâ'u al-Afhâm, bahwa madzhab yang haq dalam soal bershalawat dalam tasyahhud yang akhir, ialah madzhab Al-Syâfi'i. Yaitu mewajibkan shalawat kepada Nabi di dalamnya. Al-Imam Ibn Al-Qayyim berpendapat, bahwa shalawat itu dituntut juga di dalam tasyahhud yang pertama, walaupun tidak sekeras tuntutan seperti di dalam tasyahhud yang akhir.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bersabda Rasulullah SAW.:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Apabila salah seorang kamu bertasayahhud di dalam sembahyang, maka hendaklah ia mengucapkan: Allâhumma Shalli 'alâ Muhammadin wa 'alâ Âli Muham-madin, Kamâ Shallayta wa Bârakta wa Tarahamta 'alâ Ibrâhîm wa Âli Ibrâhîm, Innaka Hamîdun Majîd</em><em>."</em><span class="apple-converted-space"> </span>(HR. Al-Baihaqî ).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><i><u>Keempat, di dalam sembahyang jenazah.</u></i></strong><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Berkata Al-Syâfi'i di dalam Al-Musnad: "Sunnah Nabi SAW di dalam melaksanakan sembahyang jenazah ialah, bertakbir pada permulaannya, sesudah itu membaca Al-Fâtihah dengan tidak mengeraskan suara, kemudian sesudah takbir kedua membaca shalawat, sesudah bershalawat bertakbir lagi, takbir yang ketiga. Sesudah takbir yang ketiga ini membaca doa dengan sepenuh keikhlasan untuk jenazah itu. Dalam sembahyang jenazah tidak dibacakan surah (ayat-ayat Al-Quran). Sesudah itu bertakbir dan lalu memberi salam dengan suara yang tidak dikeraskan."<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Kelima, diantara takbir-takbir sembahyang hari-raya.</u></b></em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Berkata para ulama: "Disukai kita membaca di antara takbir-takbir sembahyang hari-raya:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Saya akui kesucian Allah, segala puji dan sanjung kepunyaan Allah juga. Tak ada Tuhan yang seebenarnya berhak disembah, melainkan Allah senndiri-Nya dan Allah itu Maha Besar. Ya Allah, wahai Tuhanku, muliakan oleh-Mu akan Muhammad dan akan keluarganya, Ya Allah, Wahai Tuhanku, ampuniah akan aku dan beri rahmatlah kepadaku.</em><em>"</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Keenam, di permulaan doa dan di akhirnya.</u></b></em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bersabda Rasulullah SAW:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<em>"</em><em>Bahwasannya doa itu berhenti antara langit dan bumi, tiada naik, barang sedikit juga daripadanya sehingga engkau bershalawat kepada Nabi engkau.</em><em>"</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>(HR. Al-Turmudzî).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Fadlalah Ibn 'Ubadi berkata: "Bahwasanya Rasulullah SAW mendengar seorang laki-laki langsung berdoa dalam sembahyang (yakni dalam duduk tahiyat sesudah membaca tasyahhud), sebelum ia bershalawat.<span class="apple-converted-space"> </span>Maka Rasulullah berkata kepada orang yang di sisinya:<span class="apple-converted-space"> </span>Orang ini telah bergegas-gegas. Sesudah orang itu selesai sembahyang, Nabipun memanggil lalu mengatakan kepada-nya: Apabila bersembahyang seseorang kamu dan hendak berdoa di dalamnya, hendaklah ia memulai doanya dengan memuji Allah dan membesarkan-Nya. Sesudah itu bershalawat kepada Nabi Sesudah bershalawat, barulah mendoa memohon sesuatu yang dihajati." (HR. Abû Dâud dan Al-Nasâ'i).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Telah mufakat semua ulama, bahwa amat disukai memulai doa dengan memuji Allah (membaca Alhamdulillah). Di dalam sembahyang, maka tasyahhud adalah menggantikan kalimah puji (hamdalah). Sesudah memuji Tuhan bershalawat. </span><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Demikian pula halnya ketika mengakhiri doa. Amat disukai kita mengakhirinya dengan shalawat dan memuji Allah.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Ketujuh, ketika hendak memulai sesuatu urusan penting dan berharga.</u></b></em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Diberitakan oleh Abû Hurairah, bahwa Nabi SAW bersabda:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Tiap-tiap urusan penting yang berarti dan berharga yang tidak dimulai dengan hamdalah dan shalawat, maka urusan itu hilang berkatnya.</em><em>"</em>(HR. Al-Rahawî).<br />
<br />
Pengarang Syarah Dalâ'il, --menukil pernyataan yang diberikan oleh Qâdhi 'Iyâdh di dalam kitabnya<span class="apple-converted-space"> </span><em>Al-Syifâ'</em>-- mengatakan bahwa maksud pembacaan shalawat dalam pembukaan segala sesuatu itu adalah untuk bertabaruk (memohon berkah), sesuai dengan sabda Nabi SAW,<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Setiap perbuatan penting yang tidak dimulai dengan menyebut nama Allah dan bershalawat kepadaku niscaya kurang sempurna.</em><em>"</em><br />
<br />
Juga didasarkan atas firman Allah SWT di dalam surah Al-Insyirah ayat 4, yang berbunyi:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"><i> </i></span><em>"</em><strong><i>Kami meninggikan bagimu sebutan (nama)-Mu</i></strong><em>."</em><span class="apple-converted-space"> </span>(OS. Al-Insyirah:4).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Tentang maksud ayat ini, sebagian ahli hadis meriwayatkan sebuah hadis dari salah seorang sahabat, yakni Abû Sad r.a., bahwa makna ayat tersebut adalah, "Tidaklah Aku (Allah) disebut, melainkan engkau (Muhammad) pun disebut pula hersama-Ku."<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Memenuhi sebagian hak Rasulullah SAW, sebab beliau adalah perantara antara Allah SAW. dan hamba-hamba-Nya. Semua nikmat yang diterima oleh mereka -termasuk nikmat terbesar berupa hidayah kepada Islam- adalah dengan perantara dan melalui Rasulullah Saw.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Di dalam salah satu hadis, Rasulullah Saw. Bersabda,<span class="apple-converted-space"><i> </i></span><em>"Belumlah bersyukur kepada Allah orang yang tidak ber-terima kasih kepada manusia."</em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><br />
</em></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Memelihara perintah Allah Swt. yang dituangkannya di dalam firman-Nya yang berbunyi:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><strong><i>Hai orang-orang yang Beriman, bershalawatlah kalian untuk Nabi, dan ucapkanlah salampenghormatan kepadanya.</i></strong><em>"</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>(QS. Al-Ahzâb: 33).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Kedelapan, di akhir qunut</u></b></em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Diriwayatkan oleh Al-Nasâ'i, bahwa disukai kita mengakhiri qunut dengan shalawat. Tegasnya, disukai supaya kita bershalawat di akhir Qunut dengan kalimah:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Dan mudah-mudahan Allah melimpahkan shalawat-Nya atas Muhammad.</em><em>"</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Kesembilan, di malam dan hari Jumat.</u></b></em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bersabda Rasulullah Saw. :<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Banyakkanlah olehmu membaca shalawat di malam hari Jumat dan siangnya karena shalawat itu dtkemukakan kepadaku.</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span><em>"</em><span class="apple-converted-space"> </span>(HR. Al-Thabrânî).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dan sabdanya pula;<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Banyakkanlah olehmu shalawat kepada-ku, karena shalawaatmu itu akan menjadi cahaya bagimu pada hari qiyamat.</em><em>"</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>(HR Al-Thrmudzî dan Abû Dâud).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Al-Ustâdz Mahmûd Sâmi dalam karyanya<span class="apple-converted-space"> </span><em>Mukhtashar fi Ma'ânî Asmâ Allah al-Husnâ, bâbu al-Shalâh 'alâ al-Nabi,</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>menceritakan 'Umar bin 'Abdul 'Azîz r.a. pernah menulis, "sebarkanlah ilmu pada hari Jumat, sebab bencana ilmu itu adalah lupa. Perbanyaklah pula kalian membaca shalawat atas Nabi Saw. pada hari jumat.<span class="apple-converted-space"> </span><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="apple-converted-space"><br />
</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sementara Imam Al-Syâfi'i r.a. Berkata, "Aku suka memperbanyak membaca shalawat dalam setiap keadaan. Namun, pada malam dan hari Jumat lebih aku sukai, karena ia merupakan hari yang paling baik.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><i><u>Kesepuluh, di dalam khutbbah.</u></i></strong><span class="apple-converted-space"><b><i><u> </u></i></b></span><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Menurut madzhab Al-Syâfi'i, para khatib wajib membaca shalawat untuk Nabi SAW pada permulaan khuthbah, sesudah membaca tahmid.<span class="apple-converted-space"> </span><br />
Ibnu Katsîr herkata: "demikianlah madzhab Al-Syâfi'i dan Ahmad."<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><i><u>Kesebelas, ketika berziarah ke kubur Nabi Saw.</u></i></strong><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bersabda Nabi Saw.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Tidak ada seorangpun di antara kamu yang memberikan salamnya kepadaku yakni di sisi kuburku, melainkan Allah mengembalikan kepadaku ruhku untuk mniawab salamnya itu.</em><em>"</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>(HR. Abû Dâud).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><i><u>Kedua belas, sesudah bertalbiyah.</u></i></strong><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Berkata Muhammad Ibn Al-Qasim:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"><i> </i></span><em>"</em><em>Memang disuruh seseorang membaca shalawat kepada nabi apabila dia telah selesai membaca talbiyahnya dalam segala keadaan.</em><em>"</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>(HR. Al-Syâfi'i dan Al-Dâruquthnî).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Ketiga belas, ketika telinga mendenging.</u></b></em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bersabda Rasulullah Saw :<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Apabila mendenging telinga salah seorang di antaramu, maka hedaklah la mengingat dan bershalawat kepadaku.</em><em>"</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>(HR. Ibn Al-Sunî)<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Keempat belas, tiap-tiap mengadakan majlis.</u></b></em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bersabda Ralulullah Saw :<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Tidak duduk sesuatu kaum di dalam sesuatu majlis, sedang mereka tidak menyebut akan Allah dan tidak betshalawat kepda Nabinya, melainkan menderita kekuranganlah maka jika Allah mmghendaki niscaya Allah akan mengazab mereka dan jika Allah menghendaki, niscaya akan mengampuni mereka.</em><em>"</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>(HR. Al-Thrmudzî Abû Dâud).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Kelima belas, di kala tertimpa kesusahan dan kegundahan.</u></b></em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Diberitakan oleh Ubay Ibn Ka'ab, bahwa seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah Saw. ujarnya: "Ya Rasulallah, bagaimana pendapat engkau sekiranya saya jadikan shalawat saya untuk engkau semua?<span class="apple-converted-space"> </span><br />
Rasulullah SAW menjawab :<span class="apple-converted-space"> </span><br />
<em>"</em><em>Kalau demikian Allah akan memelihara engkau dari segala yang membimbangkan engkau, baik mengenai dunia, maupun mengenai akhirat engkau.</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span><em>"</em>(HR. Ahmad).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Keenam belas, tiap-tiap waktu pagi dan petang.</u></b></em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bersabda Rasululullah SAW:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Barangsiapa bershalawat kepadaku waktu pagi sepuluh kali waktu petang sepuluh kali, maka ia akan mendapat syafa'atku di hari qiamat,</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span><em>"</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>(HR. Al-Thabarî).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Ketujuh belas, waktu berjumpa dengan para shahabat, handai dan tolan.</u></b></em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Besabda Rasulullah SAW :<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Tidak ada dua orang hamba yang berkasih-kasihan karena Allah, apabila berjumpa salah seorang dengan yang lainnya lalu berjabatan tangan dan bershalawat kepada Nabi SAW., melainkan Allah mengampuni dosanya sebelum mereka berpisah, baik yang telah lalu maupun yang akan datang.</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span><em>"</em><span class="apple-converted-space"> </span>(HR Ibn Al-Sunnî).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Kedelapan belas. ketika Orang menyebut nama Rasulullah Saw</u></b></em><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"><i> </i></span><em>"</em><em>Orang yang kikir ialah: Orang yang tidak mau bershalawat ketika orang menyebut namaku di sisinya.</em><em>"</em><span class="apple-converted-space"> </span>(HR. Ahmad).<br />
<br />
Inilah delapan belas tempat atau waktu yang ditentukan supaya kita bershalawat kepada Nabi, ketika kita berada pada tempat, waktu atau keadaan itu. Maka marilah kita wahai para pencinta Rasul, bershalawat kepadanya pada tempat-tempat, waktu-waktu dan keadaan-keadaan tertentu dengan sebaik-baiknya.<br />
<br />
Kemudian kita perhatikan makna hadis yang tersebut di bawah ini. Bersabdalah Rasulullah SAW:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Tidak beriman salah seorang kamu, sehingga la mencintai aku lebih daripada anaknya, ayahnya dan manusia semua.</em><em>"</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>(HR. Al-Bukhârî, Muslim, dan Ahmad)<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Diriwayatkan bahwasanya 'Umar pernah berkata kepada Rasulullah SAW.: Ya Rasulullah, sesungguhnya engkau lebih kucintai dari segala sesuatu, kecuali kecintaanku terhadap diriku. Menjawab Nabi: Ya 'Umar engkau belum lagi mencintai aku sebelum engkau melebihkan cintamu itu daripada kepada dirimu sendiri. Mendengar itu 'Umarpun berkata: Demi Allah, engkau ya Muhammd, lebih aku cintai daripada diriku sendiri! Nabi menjawab: barulah sekarang engkau mencintai aku hai 'Umar</em><em>."</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>(HR. Ahmad, Bukhârî, dan Muslim).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<span style="line-height: 115%;"></span><br />
<div style="text-align: center;">
<span style="line-height: 115%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sebagai tanda mencintai Rasulllah <span class="Apple-style-span" style="line-height: normal;">SAW</span> itu, ialah: memperbanyak shalawat kepadanya. Dan marilah kita ber-shalawat kepadanya dengan<span class="apple-converted-space"><i> </i></span><em>khusyu'</em><span class="apple-converted-space"> </span>dan<span class="apple-converted-space"> </span><em>khudlu'</em>, terlepas dari riya. Karena shalawat yang dilakukan dengan riya, tiadalah diridlai oleh Allah dan tiada pula diterimaNya.</span></span></div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-29484935288811061312011-01-22T11:44:00.001+07:002012-03-11T17:53:58.286+07:00Fadhilah dan Faedah Bershalawat<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Fadilah (keutamaan) bershalawat atas Nabi sebagaimana dinyatakan dalam Al-Quran bahwa Allah SWT dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat atas Nabi Muhammad SAW, seperti terlihat dalam firman-Nya: "<b>Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersha-lawat untuk Nabi... .</b><span class="Apple-style-span" style="font-size: small;">" (QS.33:56).</span><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Penggalan ayat ini menunjukkan bahwa Allah SWT melimpahkan rahmat bagi Nabi Muhammad SAW dan para malaikat memintakan ampunan bagi Nabi Muhammad SAW. Karena itu, pada lanjutan ayat tersebut, Allah Swt. menyuruh orang-orang mukmin supaya bershalawat dan memberi shalawat kepada Nabi Muhammad SAW.: "...Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya."<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Untuk mengetahui keutamaan apakah yang diperoleh orang-orang yang bershalawat, baiklah kita perhatikan maksud-maksud hadis yang di bawah lni.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Bersabda Nabi SAW:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya: <i>"</i><i>Barangsiapa bershalawat untukku sekali, niscaya Allah bershalawat untuknya sepuluh kali</i><i>." </i>(HR. Muslim dari Abû Hurairah).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya: <i>"</i><i>Bahwasanya bagi Allah Tuhan semesta alam ada beberapa malaikat yang diperintah berjalan di muka bumi untuk memperhatikan keadaan hamba-Nya. Mereka me-nyampaikan kepadaku (sabda Nabi) akan segala salam yang diucapkan oleh ummatku.</i><i>" </i>(HR. Ahmad. Al-Nasâ'i dan Al-Darimî).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<i> "Barangsiapa bershalawat untukku dipagi hari sepuluh kali dan di petang hari sepuluh kali, mendapatlah ia syafa'atku pada hari qiamat." </i>(HR. Al-Thabrânî)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<i> "</i><i>Manusia yang paling utama terhadap diriku pada hari qiamat, ialah manusia yang paling banyak bershalawat untukku.</i><i>" </i>(HR. Al-Turmudzî).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya: <i>"</i><i>Jibril telah datang kepadaku dan berkata: 'Tidakkah engkau ridha (merasa puas) wahai Muhammad, bahwasanya tak seorang pun dari umatmu bershalawat untukmu satu kali, kecuali aku akan bershalawat untuknya sebanyak sepuluh kali? Dan tak seorang pun dari umatmu mengucapkan salam kepadamu, kecuali aku akan meng-ucapkan salam kepadanya sebanyak sepuluh kali?!</i> (HR. Al-Nasâ'i dan Ibn Hibban, dari Abû Thalhah).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Sabda Rasulullah Saw. yang Artinya: "Barangsiapa -ketika mendengar azan dan iqamat mengucapkan:<i>"Allâhumma Rabba Hâdzih al-Da'wât al-Tâmmah, wa al-Shalât al-Qâ'imati, shalli 'alâ muhammadin 'abdika wa Rasûlika, wa A'tihi al-Washîlata wa al-Fadhîlata, wa al-Darâjata al-Râfi'ata, wa al-Syafâ'ata yawm al-Qiyâmati </i>(Artinya: <i>"Ya Allah, ya Tuhannya seruan yang sempurna ini, serta shalat yang segera didirikan ini, limpahkanlah shalawat untuk Muhammad, hamba dan rasul-Mu. Dan berilah ia wasilah dan fadilah serta derajat yang amat tinggi dan (izin untuk) bersyafaat pada hari Kiamat)..., maka (bagi siapa yang mengucapkan doa tersebut</i>) niscaya akan beroleh syafaatku kelak."<br />
<br />
Al-Ghazali didalam kitabnya Ihyâ 'Ulûm al-Dîn menceritakan seorang dari mereka (seorang dari kalangan ulama, sufi, ahli ibadah dsb.) pernah berkata: "Sementara aku menulis (catatan tentang) beberapa hadis, aku selalu mengiringinya dengan menuliskan shalawat untuk Nabi SAW., tanpa melengkapinya dengan salam untuk beliau. Malamnya aku berjumpa dengan beliau dalam mimpi, dan beliau berkata kepadaku: 'Tidakkah sebaiknya engkau melengkapi shalawatmu untukku dalam bukumu itu?' Maka sejak itu, tak pernah aku mengucapkan shalawat kecuali melengkapinya dengan ucapan salam untuk beliau."<br />
<br />
Diriwayatkan dari Abû Al-Hasan, katanya: "Aku pernah berjumpa dengan Nabi SAW dalam mimpi, lalu kukatakan kepada beliau: 'Ya Rasulullah, apa kiranya ganjaran bagi Al-Syâfi'i, ketika ia bershalawat untukmu dalam kitabnya: Al-Risâlah dengan ungkapan: 'Semoga Allah bershalawat atas Muhammad setiap kali ia disebut oleh para penyebut, dan setiap kali sebutan tentangnya dilalaikan oleh para pelalai?' Maka Nabi SAW menjawab: 'Karena ucapannya itu, ia dibebaskan dari keharusan menghadapi perhitungan (hisab pada hari Kiamat).'"<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dalam kitab yang sama (Ihya) Imam Al-Ghazali mengatakan bahwa sesungguhnya berlipatganda-nya pahala shalawat atas Nabi SAW adalah karena shalawat itu bukan hanya mengandung satu kebaikan saja, melainkan mengandung banyak kebaikan, sebab di dalamnya ter-cakup :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Pembaharuan iman kepada Allah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Pembaharuan iman kepada Rasul.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Pengagungan terhadap Rasul.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">4.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Dengan inayah Allah, memohon kemuliaan baginya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">5.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Pembaharuan iman kepada Hari Akhir dan berbagai kemuliaan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">6.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Dzikrullah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">7.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Menyebut orang-orang yang shalih.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">8.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Menampakkan kasih sayang kepada mereka.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">9.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Bersungguh-sungguh dan tadharru' dalam berdoa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">10.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Pengakuan bahwa seluruh urusan itu berada dalam kekuasaan Allah<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Masih banyak keutamaan-keutamaan bagi orang-orang yang melakukan atau membaca shalawat atas Nabi. Namun penyusun hanya menukil beberapa hadis dan qawl (perkataan) ulama.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Adapun faedah atau manfaat bershalawat atas Nabi Muhammad SAW sebagaimana dijelaskan hadis-hadis di atas terdapat sembilan belas perkara, yakni:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Memperoleh curahan rahmat dan kebajikan dari pada Allah SWT;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">2.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Menghasilkan kebaikan, meninggikan derajat dan menghapuskan kejahatan;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">3.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Memperoleh pengakuan kesempurnaan iman, apabila kita membacanya 100 Kali;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">4.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Menjauhkan kerugian, penyesalan dan digolongkan ke dalam golongan orang-orang yang shalih;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">5.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Mendekatkan diri kepada Allah;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">6.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Memperoleh pahala seperti pahala memerdekakan budak;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">7.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Menghasilkan syafa'at;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">8.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Memperoleh penyertaan dari Malaikat rahmah;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">9.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Memperoleh hubungan yang rapat dengan Nabi; Seseorang yang bershashalawat dan bersalam kepada Nabi, shalawat dan salamnya itu disampaikan kepada Nabi;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">10.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Membuka kesempatan berbicara dengan Nabi SAW;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">11.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Menghilangkan kesusahan, kegundahan dan meluaskan rezeki;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">12.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Melapangkan dada. Apabila seseorang membaca shalawat 100 kali, maka Allah akan melapangkan dadanya dan memberikan penerangan yang sinar seminarnya ke dalam hatinya;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">13.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Menghapuskan dosa. Apabila seseorang membaca dengan tetap tiga kali setiap hari, maka Allah akan menghapuskan dosanya;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">14.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Menggantikan shadaqah bagi orang yang tidak sanggup bershadaqah;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">15.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Melipatgandakan pahala yang diperoleh. Apabila seseorang bershalawat di hari Jumat, maka Tuhan akan memberikan kepadanya pahala yang berlipat ganda;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">16.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Mendekatkan kedudukan kepada Rasulullah di hari qiamat. Menyebabkan doa bisa diterima oleh Allah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">17.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Menyebabkan doa bisa diterima oleh Allah;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">18.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; line-height: normal;"> </span>Melepaskan diri dari kebingungan di hari qiamat. Apabila seseorang meninggalkan shalawat kepada Nabi, maka ia akan menghadapi kebingungan dan kekacauan di hari mahsyar;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 2.4pt; margin-left: 37.5pt; margin-right: 0cm; margin-top: 2.4pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<span style="line-height: 115%;"></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 115%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Memenuhi satu hak Nabi, atau menunaikan suatu tugas ibadat yang diwajibkan atas kita Apabila sese-orang tidak bershalawat, berartilah ia enggan memenuhi suatu haq Nabi yang wajib ia penuhi.</span></span></div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-57470331451808292792011-01-21T09:12:00.011+07:002012-03-11T17:52:31.164+07:00Arti dan Hukum Shalawat<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'trebuchet ms', geneva; font-size: x-small;"></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong>SHALAWAT</strong><span class="apple-converted-space"> </span>bentuk jamak dari kata salla atau salat yang berarti: doa, keberkahan, kemuliaan, kesejahteraan, dan ibadah. Arti bershalawat dapat dilihat dari pelakunya. Jika shalawat itu datangnya dari Allah SWT, berarti memberi rahmat kepada makhluk. Shalawat dari malaikat berarti memberikan ampunan. Sedangkan shalawat dari orang-orang mukmin berarti suatu doa agar Allah Swt memberi rahmat dan kesejahteraan kepada Nabi Muhammad SAW dan keluarganya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Shalawat juga berarti doa, baik untuk diri sendiri, orang banyak atau kepentingan bersama. Sedangkan shalawat sebagai ibadah ialah pernyataan hamba atas ketundukannya kepada Allah SWT, serta mengharapkan pahala dari-Nya, sebagaimana yang dijanjikan Nabi Muhammad SAW., bahwa orang yang bershalawat kepadanya akan mendapat pahala yang besar, baik shalawat itu dalam bentuk tulisan maupun lisan (ucapan).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong>Hukum Bershalawat</strong><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Para ulama berbeda pendapat tentang perintah yang dikandung oleh ayat<span class="apple-converted-space"> </span><em>"Shallû 'Alayhi wa Sallimû Taslîmân</em>= bershalawatlah kamu untuknya dan bersalamlah kamu kepadanya," apakah untuk sunnat apakah untuk wajib.<span class="apple-converted-space"> </span><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="apple-converted-space"><br />
</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Kemudian apakah shalawat itu fardlu 'ain ataukah fardlu kifayah. Kemudian apakah membaca shalawat itu setiap kita mendengar orang menyebut namanya ataukah tidak.<span class="apple-converted-space"> </span></span><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Asy-Syâfi'i berpendapat bahwa bershalawat di dalam duduk akhir di dalam sembahyang, hukumnya fardlu. Jumhur ulama berpendapat bahwa shalawat itu adalah sunnat. </span><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Kata Al-Syakhâwî :<span class="apple-converted-space"> </span>"Pendapat yang kami pegangi ialah wajibnya kita membaca shalawat dalam duduk yang akhir dan cukup sekali saja dibacakan di dalam suatu majelis yang di dalam majelis itu berulang kali disebutkan nama Rasul.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"> <br />
Al-Hâfizh Ibn Hajar Al-Asqalânî telah menjelaskan tentang madzhab-madzhab atau pendapat-pendapat ulama mengenai hukum bershalawat dalam kitabnya "Fath al-Bârî", sebagaimana di bawah ini.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Para ulama yang kenamaan, mempunyai sepuluh macam madzhab (pendirian) dalam masalah bershalawat kepada Nabi SAW:<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Pertama</u></b></em>, madzhab Ibnu Jarîr Al-Thabarî. Beliau berpendapat, bahwa bershalawat kepada Nabi, adalah suatu pekerjaan yang disukai saja.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Kedua</u></b></em>, madzhab Ibnu Qashshar. Beliau berpen-dapat, bahwa bershalawat kepada Nabi suatu ibadat yang diwajibkan. Hanya tidak ditentukan qadar banyaknya. Jadi apabila seseorang telah bershalawat, biarpun sekali saja. Terlepaslah ia dari kewajiban.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Ketiga</u></b></em>, madzhab Abû Bakar Al-Râzî dan Ibnu Hazmin. Beliau-beliau ini berpendapat, bahwa bershalawat itu wajib dalam seumur hidup hanya sekali. Baik dilakukan dalam sembahyang, maupun di luarnya. Sama hukumnya dengan mengucapkan kalimat tauhid. Selain dari ucapan yang sekali itu hukumnya sunnat.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Keempat</u></b></em>, madzhab Al-Imâm Al-Syâfi'i. Imam yang besar ini berpendapat, bahwa shalawat itu wajib dibacakan dalam tasyahhud yang akhir, yaitu antara tasyahhud dengan salam.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><i><u>Kelima</u></i></strong><em>,</em><span class="apple-converted-space"> </span>madzhab Al-Imâm Asy-Sya'bî dan Ishâq. Beliau-beliau ini berpendapat, bahwa shalawat itu wajib hukumnya dalam kedua tasyahud, awal dan akhir.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><i><u>Keenam</u></i></strong><em>,</em><span class="apple-converted-space"> </span>madzhab Abû Ja'far Al-Baqîr. Beliau ini berpendapat, bahwa shalawat itu wajib dibaca di dalam sembahyang. Cuma beliau tidak menentukan tempatnya. Jadi, boleh di dalam tasyahhud awal dan boleh pula di dalam tasyahhud akhir.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><i><u>Ketujuh</u></i></strong><em>,</em><span class="apple-converted-space"><i> </i></span>madzhab Abû Bakar Ibnu Bakir. Beliau ini berpendapat, bahwa shalawat itu wajib kita membacanya walaupun tidak ditentukan bilangannya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Kedelapan</u></b></em>, madzhab Al-Thahawî dan segolongan ulama Hanafiyah. Al-Thahawî berpendapat bershalawat itu diwajibkan pada tiap-tiap kita mendengar orang menyebut nama Muhammad. Paham ini di ikuti oleh Al-Hulaimî dan oleh segolongan ulama Syâfi'iyyah.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><strong><i><u>Kesembilan</u></i></strong><em>,</em><span class="apple-converted-space"> </span>madzhab Al-Zamakhsyarî. Al-Zamakhsyarî berpendapat, bahwa shalawat itu dimustikan pada tiap-tiap majelis. Apabila kita duduk dalam suatu majelis, wajiblah atas kita membaca Shalawat kepada Nabi, satu kali.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><em><b><u>Kesepuluh</u></b></em>, madzhab yang dihikayatkan oleh Al-Zamkhsyarî dari sebagian ulama Madzhab ini berpendapat bahwa bershalawat itu diwajibkan pada tiap-tiap kita mendoa.<br />
<br />
Untuk mengetahui manakah paham yang harus dipegangi dalam soal ini, baiklah kita perhatikan apa yang telah diuraikan oleh Al-Imâm Ibn Al-Qayyim dalam kitabnya Jalâul Afhâm, katanya : "Telah bermufakat semua ulama Islam atas wajib bershalawat kepada Nabi, walaupun mereka berselisih tentang wajibnya di dalam sembahyang. Segolongan ulama tidak mewajibkan bershalawat di dalam sembahyang. Di antaranya ialah, Al-Thahawî, Al-Qâdhî al-'Iyâd dan Al-Khaththabî. Demikianlah pendapat para fuqaha selain dari Al-Syâfi'i."<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Dengan uraian yang panjang Al-Imâm Ibn Al-Qayyim membantah paham yang tidak mewajibkan shalawat kepada Nabi SAW. di dalam sembahyang dan menguatkan paham Al-Syâfi'i yang mewajibkannya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Al-Imâm Ibn Al-Qayyim berkata: "Tidaklah jauh dari kebenaran apabila kita menetapkan bahwa shalawat kepada Nabi itu wajib juga dalam tasyahhud yang pertama. Cuma hendaklah shalawat dalam tasyahhud yang pertama, diringkaskan. Yakni dibaca yang pendek.<span class="apple-converted-space"> </span><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="apple-converted-space"><br />
</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Maka apabila kita renungkan faham-faham yang telah tersebut itu, nyatalah bahwa bershalawat kepada Nabi itu disuruh, dituntut, istimewa dalam sembahyang dan ketika mendengar orang menyebut nama Nabi Muhammad SAW.<br />
<br />
Berkata Al-Faqîh Ibn Hajar Al-Haitamî dalam Al-Zawâjir: "Tidak bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW ketika orang menyebut namanya, adalah merupakan dosa besar yang keenampuluh."<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEizT3Qy4JqzBPYwBDWZPLAk7tuDYCJs4p5u3ur1m4JZfw2vuTIFfgUEI-US8kCXPUFcq6MnLppuMWjbpmPLwd7Edi5t_Hy7_DlRhyU-LHA09mM1ZAZVn-cMgXqyiYlOw8JuIqA3wgPZ6rjN/s1600/001Arti_Shalawat.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><img border="0" height="56" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEizT3Qy4JqzBPYwBDWZPLAk7tuDYCJs4p5u3ur1m4JZfw2vuTIFfgUEI-US8kCXPUFcq6MnLppuMWjbpmPLwd7Edi5t_Hy7_DlRhyU-LHA09mM1ZAZVn-cMgXqyiYlOw8JuIqA3wgPZ6rjN/s320/001Arti_Shalawat.gif" width="320" /></span></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em><em>Apakah tidak lebih baik saya khabarkan ke-padamu tentang orang yang dipandang sebagai manusia yang sekikir-kikirnya? Menjawab sahabat : Baik benar, ya Rasulullah. Maka Nabi-pun bersabda : Orang yang disebut namaku dihadapannya, maka ia tidak bershalawat ke-padaku, itulah manusia yang sekikir-kikirnya.</em><em>"</em>(HR. Al-Turmudzû dari 'Ali).<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Kemudian hadis Nabi yang lain<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1Uv4LRczuBRrXpF_CWTpkGZe5TgrXlCB6TjI2CEC2lFwy50YcNVDHjNjUF86GDVnhQUpmnfWvUB1s56oEzjzsNGlK_945l42jRNZH98_lo2R4LEDt1H49EOYWj0D3m2ki8lt6WSKj7uIa/s1600/002Arti_Shalawat.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><img border="0" height="87" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1Uv4LRczuBRrXpF_CWTpkGZe5TgrXlCB6TjI2CEC2lFwy50YcNVDHjNjUF86GDVnhQUpmnfWvUB1s56oEzjzsNGlK_945l42jRNZH98_lo2R4LEDt1H49EOYWj0D3m2ki8lt6WSKj7uIa/s320/002Arti_Shalawat.gif" width="320" /></span></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br />
</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><o:p></o:p></span></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span style="line-height: 115%;">Artinya:<span class="apple-converted-space"> </span><em>"</em></span><em><span style="line-height: 115%;">Kaum mana saja yang duduk dalam suatu majelis dan melamakan duduknya dalam majelis itu, kemudian mereka bubar dengan tidak menyebut nama Allah dan tidak bershalawat kepada Nabi, niscaya mereka menghadapi kekurangan dari Allah. Jika Allah meng-hendaki, Allah akan mengadzab mereka dan jika Allah menghendaki, Allah akan memberi ampunan kepada mereka.</span></em><span class="apple-converted-space"><i><span style="line-height: 115%;"> </span></i></span><em><span style="line-height: 115%;">"</span></em><span class="apple-converted-space"><i><span style="line-height: 115%;"> </span></i></span><span style="line-height: 115%;">(HR Al-Turmudzî).</span></span></div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-84720640326033159932011-01-20T10:15:00.000+07:002012-03-11T17:50:58.375+07:00Hakekat Memotivasi Diri<div class="MsoNormal">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="apple-style-span"><i><span style="color: black; line-height: 115%;">“Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan suatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.”</span></i></span></span><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="apple-converted-space"><span style="color: black; line-height: 115%;"> </span></span></span><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="apple-style-span"><span style="color: black; line-height: 115%;">(QS. 13:11)</span></span></span></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></div>
<div style="color: black; text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;">Motivasi merupakan gabungan dari berbagai faktor yang menyebabkan, menyalurkan, dan mempertahankan tingkah laku. Motivasi merupakan dorongan untuk melakukan sesuatu.</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Setiap orang pasti memiliki motivasi. Tingkatannya bisa berbeda-beda tergantung dari stimulus (rangsangan) yang diberikan otak. Selain berbeda tingkatannya, motivasi juga memiliki obyek (sasaran) yang berbeda. Belum tentu setiap orang memiliki sasaran motivasi yang sama dengan tingkatan yang sama pula.</div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="line-height: normal;"><span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><b>Beberapa Teori tentang Motivasi :</b></span><span class="apple-converted-space" style="color: black; line-height: 115%;"> </span></span></div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<b>1. Teori Kepuasan ( Content Theory)</b></div>
</span> <span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Teori Hirarki Kebutuhan Maslow (Maslow’s Hierarchy of Needs).</div>
</span> <span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Teori X dan Y (XY Theory)</div>
</span> <span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Teori ERG (ERG Theory)</div>
</span> <span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Teori Kebutuhan Mc. Clelland (Mc. Clelland Theory)</div>
</span> <span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Teori Motivasi-Higiene (Hygiene-Motivation Theory)</div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<b>2. Teori Proses (Process Theory)</b></div>
</span><span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Teori Harapan (Expectancy Theory)</div>
</span> <span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Teori Penentuan Tujuan (Goal Setting Theory)</div>
</span> <span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Teori Penguatan (Reinforcement Theory)</div>
</span> <span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Teori Keadilan (Equity Theory)</div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Sukses adalah perasan bahagia yang muncul dari dalam hati. Perasaan bahagia karena telah meraih apa yang diyakini sebagai kebenaran dan menjalaninya dengan konsisten. Syarat sukses ada tiga, yakni semangat, visi, dan aksi.</div>
</span> <span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Mativasi menjadi modal dan pemicu awal sebelum orang berpikir tentang visi dan aksi.</div>
</span> <div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Urgensi Memotivasi Diri</b></div>
</span> <ol style="color: black; line-height: 115%;">
<li style="text-align: justify;">Selalu Bersemangat</li>
<li style="text-align: justify;">Tekun dalam Bekerja</li>
<li style="text-align: justify;">Tidak Bergantung Motivasi dari Orang Lain</li>
<li style="text-align: justify;">Selalu berinisiatif dan kreatif</li>
<li style="text-align: justify;">Produksi dalam bekerja</li>
<li style="text-align: justify;">Tercapainya tujuan yang diinginkan</li>
<li style="text-align: justify;">Meraih tujuan lebih cepat</li>
<li style="text-align: justify;">Optimis terhadap masa depan</li>
<li style="text-align: justify;">Menikmati hidup dan pekerjaan</li>
<li style="text-align: justify;">Terhindar dari kesepian</li>
<li style="text-align: justify;">Terhindar dari rasa jenuh</li>
<li style="text-align: justify;">Menunaikan kewajiban syar’i</li>
<li style="text-align: justify;">Melaksanakan sunnah Rasul</li>
<li style="text-align: justify;">Memperoleh sukses di dunia dan akhirat</li>
</ol>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;"><b><br />
</b></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;"><b>Hambatan Memotivasi Diri</b></span></div>
<ol style="color: black; line-height: 115%;">
<li style="text-align: justify;">Kurangnya percaya diri</li>
<li style="text-align: justify;">Cemas</li>
<li style="text-align: justify;">Opini negatif</li>
<li style="text-align: justify;">Perasaaan tidak ada masa depan</li>
<li style="text-align: justify;">Merasa diri tidak penting</li>
<li style="text-align: justify;">Tidak tahu apa yang terjadi</li>
<li style="text-align: justify;">Pengakuan semu</li>
</ol>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Kami menyimpulkan bahwa cara memotivasi diri perlu berpijak dari asumsi berikut;</div>
</span> <ol>
<li><div style="color: black; line-height: 115%; text-align: justify;">
Teori-teori motivasi yang ada merupakan rujukan utama dari cara menumbuhkan motivasi diri yang praktis dan mudah dilakukan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;"><br />
</span></div>
</li>
<li><div style="color: black; line-height: 115%; text-align: justify;">
Manusia memiliki empat dimensi diri yaitu mental, emosional, spiritual, dan fisik. Semua dimensi tersebut memiliki hubungan satu sama lain dan saling mempengaruhi satu sama lain.</div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;"><br />
</span></div>
</li>
<li><div style="color: black; line-height: 115%; text-align: justify;">
Berbagai cara menumbuhkan motivasi dari sebenarnya bersumber dari empet dimensi manusia. Dengan ‘menghidupkan’ satu atau lebih dimensi manusia tersebut kita dapat termotivasi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;"><br />
</span></div>
</li>
<li><div style="color: black; line-height: 115%; text-align: justify;">
Setiap dimensi manusia tersebut memiliki sumber pemicu untuk menumbuhkan motivasi diri. Sumber pemicu itu adalah:</div>
<span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Visualisasi (visualitation) untuk dimensi mental.</div>
</span><span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Tanggung jawab (responsibility) untuk dimensi spiritual.</div>
</span><span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Kenyamanan dan kesukaan (excited) untuk dimensi emosional.</div>
</span><span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
- Gerakan (move) untuk dimensi fisik.</div>
</span><div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;"><br />
</span></div>
</li>
<li><div style="color: black; line-height: 115%; text-align: justify;">
Manusia pada dasarnya memiliki kemampuan memotivasi diri yang tidak terbatas. Semakin besar upaya kita untuk ‘menyalakan’ sumber pemicu motivasi semakin besar motivasi yang dihasilkan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;"><br />
</span></div>
</li>
<li style="color: black; line-height: 115%; text-align: justify;">Menumbuhkan motivasi diri sebenarnya banyak caranya. Dibutuhkan kreativitas agar kita dapat memicu munculnya mativasi yang tinggi dalam diri kita. Namun kreativitas tersebut sebenarnya berputar pada menstimulus sumber pemicu motivasi yang ada pada empat dimensi manusia (yakni visualisasi, tanggung jawab, kenyamanan/kesukaan dan gerakan.</li>
</ol>
</span><br />
<div class="MsoNormal">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; line-height: 18px;"><br />
</span></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;">Untuk menumbuhkan motivasi diri, ‘pemicunya’ adalah visualisasi (visualitation), tanggung jawab (responsibility), kenyaman dan kesukaan (excited) dan gerakan (move). ‘Pemicu’ tersebut terdapat pada ruang-ruang tertentu yakni mental (untuk visualisasi), spiritual (untuk tanggung jawab), emosional (untuk kenyamanan/kesukaan), dan fisik (untuk gerakan).</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;"><br />
</span></span></div>
<span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="apple-style-span" style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
<b>Alasan tentang Sumber Pemicu Motivasi</b></div>
</span> <ol>
<li><div style="color: black; line-height: 115%; text-align: justify;">
<span class="apple-style-span">Visualisasi (visualitation)</span><span class="apple-converted-space"> </span></div>
<div style="color: black; line-height: 115%; text-align: justify;">
Visualisasi mampu membuat seseorang mem’bayang’kan tujuan dengan jelas dan detail. Tujuan yang jelas dan detail akan memotivasi seseorang untuk meraihnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="Apple-style-span" style="line-height: 18px;"><br />
</span></div>
</li>
<li style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Tanggung jawab (Responsibility)</div>
<span class="apple-style-span"><div style="text-align: justify;">
Tanggung jawab membuat seseorang merasa ada beban yang harus dipikulnya. Beban berupa amanah untuk melakukan sesuatu. Beban inilah yang membuat ia termotivasi untuk melakukan sesuatu.</div>
</span><span class="apple-converted-space"><div style="text-align: justify;">
</div>
</span></li>
<li><div style="color: black; line-height: 115%; text-align: justify;">
Kenyamanan/Kesukaan (excited)</div>
<span class="apple-converted-space" style="line-height: 18px;"><div style="text-align: justify;">
<br /></div>
</span></li>
<li style="color: black; line-height: 115%;"><div style="text-align: justify;">
Gerakan (move)</div>
<div style="text-align: justify;">
Dengan melakukan gerakan, motivasi akan muncul. Seringkali kita mengalami bahwa semangat kerja justru muncul setelah kita mulai bekerja, bukan sebelum bekerja.</div>
</li>
</ol>
</span>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1230802863699328807.post-91412676365054963492011-01-19T10:15:00.000+07:002012-03-11T17:49:27.681+07:00Bagaimana cara menghilangkan malas?? dalam ibadah juga??<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: 18pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span lang="IN" style="color: black; line-height: 150%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Nabi Muhammad SAW sering mengutarakan dalam doanya agar selalu terhindar dari sifat malas, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan agar tidak malas (contoh dalam ibadah)</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 18pt; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
</div>
<ol style="line-height: 150%;">
<li><span class="Apple-style-span" style="line-height: 25px;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Ketahui, fahami dan hayati</b> baik-baik apa keutamaan ibadah yang sering malas untuk kita lakukan, misal kita malas untuk baca Al-Quran. dengan mengetahui keutamaan-keutamaan Al-quran diantaranya dengan membaca 1 huruf dalam Al-quran akan mendapatkan satu kebaikan dll, kemudian setelah tahu, di fahami dan dihayati, maka insya Allah kita akan termotivasi untuk melakukannya. begitu juga misalkan kita malas untuk shalat fardu berjamaah di masjid, dengan mengetahui besarnya keutamaan shalat berjamaah di masjid dari pada shalat munfarid di rumah, maka kita insya Allah tidak akan malas lagi untuk beribadah.</span></span></li>
<li><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 25px;"><b>U</b></span><span class="Apple-style-span" style="line-height: 25px;"><b>bah lingkungan</b>, bila kita dekat dengan orang-orang yang selalu membaca Al-Quran tiap hari nya maka insya Allah kita akan malu sendiri jika malas membaca Al-Quran, dan tentunya akan termotivasi untuk berfastabikul khairot dengan sesama teman selingkungan. Teringat sebuah perkataan, "barangsiapa berteman dengan penjual minyak wangi, maka ia akan terkena wanginya, namun barangsiapa berteman dengan penjual pisau, maka ia akan terkena dan merasakan bagaimana tajamnya pisau tersebut". Seseorang saat ini akan sama dengan dia 5 tahun kemudian kecuali perubahan yang disebabkan oleh lingkungan, buku dan action yang dilakukan.</span></span></li>
<li><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><span class="Apple-style-span" style="line-height: 25px;"></span><span class="Apple-style-span" style="line-height: 25px;"><b>Paksakan</b>, ini adalah cara paling gampang yang sangat mungkin dilakukan, jika kita malas melaksanakan sesuatu, ibadah maupun muamalah, maka tekadkan dalam hati untuk segera melakukannya dengan sedikit melakukan paksaan pada diri. Kata orang sunda mah "Allahumma paksakeun" doa efektif untuk memulai sesuatu.</span></span></li>
</ol>
<br />
<span lang="IN" style="color: black; line-height: 115%;"></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span lang="IN" style="color: black; line-height: 115%;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">Insya Allah jika kita melaksanakan 3 tips diatas, semoga Allah Azza wa Jalla segera menghilangkan sifat malas yang kita miliki. Amiiin..</span></span></div>AlBaghirhttp://www.blogger.com/profile/07794756368060869785noreply@blogger.com0